<9> Pencuri?

365 25 0
                                    

Hari semakin sore. Dan saatnya untuk murid yang berada di dalam ruangan baru mereka untuk pulang.

"Teman-teman! Waktunya kita pulang. Hari sudah sore." Ajak Suho.

"Ne Appa!" Jawab anak buah Suho serempak. Suho hanya menggeleng kepala dan diikutan senyuman dari Rae Won dan HaeRim.

Dan semua mulai membereskan perlengkapan mereka dan berjalan keluar. Sebelum itu, ruangan baru yang telah mereka renovasi sedemikian rupa dikunci dan kunci ruangan itu dibawa oleh Suho.

"Bagaimana kalau kita ke kedai Bubble tea dulu?" Saran Sehun dengan semangat diperjalanan menuju gerbang sekolah.

"Bubble tea mulu. Bosen tau." Cibir Kai.

"Kalau gak mau yaudah. Sehun ajak yang lain aja." Dan mulai menghampiri Chanyeol dan BaekHyun. "Chan.. Baek... Kajja beli Bubble te-"

"Shireo." Sela ChanBaek serempak dan mulai meninggalkan Sehun.

"Aishh.." Kesal Sehun.

Dan Sehun mulai mengajak Rae Won dan HaeRim, "Raewon-ah.. HaeRim-ah.."

"Aku tidak bisa sekarang. Saudaraku mau pulang." Jawab HaeRim.

"Aku sudah di cari eomma." Jawab RaeWon.

"Huft.. bilang aja kalian gak mau." Cemberut Sehun dan mendahului mereka semua dengan langkah cepat.

"Hahah ngambekan tuh anak." Tawa Chanyeol dan Baekhyun meledak, karena mereka sudah tidak tahan menahan tawa mereka tadi. Dan di ikuti tawa dari semuanya.

***

Sesampainya dirumah, RaeWon merebahkan dirinya di atas kasur kesayangannya.

'Aku masih tidak percaya ini'

'Mereka benar-benar nyata didalam kehidupanku sekarang.'

Dan RaeWon bangkit dari tempat tidurnya dan mulai membersihkan diri.

19.00 p.m

Diriring...

Bunyi handphone RaeWon berbunyi. Dan mulai mengambil handphonenya di atas meja belajarnya.

Dan satu pesan Line terpampang disana.

HaeRim : Rae Won-ah...

Dan Rae Won mulai membalas Line dari teman seperjuangannya itu.

Rae Won : Mwo?

HaeRim : Aku mimpi baguss banget lhoo tadi sore ><

Rae Won : Eh mimpi apaan? Mimpiin aku yah? :v

HaeRim : PeDe banget -,- Ya mimpiin pangeran akulah ^^

Rae Won : Emang you punya pangeran?

Hae Rim : Punyalah. Pangeranku itukan Do Kyung Soo seorang >< mwehehe

Rae Won : Udah ah. Males bahas pangeranmu. Lebih baik ngerjain PR dari HyeSun seosaengnim. Bhay

Hae Rim : Ah aku lupa. Bhay cayangkuuhhh cemangat ngerjainnya mwuah mwuah :*

Read.

"Lama-lama alay nih anak." Ucap Rae Won dan mulai membongkar isi tasnya untuk mendapatkan buku tugas sekolahnya.

"Loh? Ada yang kurang dari isi tasku. Tapi apa?" Rae Won mengingat-ingat barang apa yang kurang dari dalam tasnya. Dia mulai berpikir keras.

Dan tak lama kemudian, " Ah! Sapu tangan B.B.H" Rae Won mulai mengorak arik isi tasnya hingga menjatuhkan semua isinya ke atas kasurnya.

Dan hasilnya, "Eopseoo" Rae Won kembali berpikir keras dengan otaknya.

'Dimana? Dimana? Dimana?'

"Jangan-jangan tertinggal di sana." Dan Rae Won mengganti piyamanya dengan kaos putih, jeans hitam dan hoodie merah maroon miliknya.

"Eomma! Aku pergi sebentar!" Teriak RaeWon dan melaju kencang keluar rumah.

"Mau kemana anak itu." Tanggap eomma nya yang tak bisa menanyakan kepergian anaknya karena sudah keluar dari rumah dahulu.

Dan setelah 30 menit berlari, akhirnya ia sampai ditujuannya. Sekolah. Untung saja sekolahnya berbeda dengan yang lain, disaat malam seperti ini, sekolah tidak gelap. Ada Satpam 24 jam yang selalu menjaga, banyak lampu-lampu yang menerangi ruangan di dalam dan di luar sekolah. Jadi, orang ataupun murid tidak ketakutan jika malam-malam ke sekolah. Yah begitulah kenyataannya.

Sebelum memasuki sekolah, Rae Won menghampiri pos satpam. "Ahjussi, aku ingin mengambil barangku yang tertinggal di sekolah."

"Ah baiklah, tapi jangan terlalu lama di dalam sana. Dan tadi ada anak laki-laki juga mengambil barangnya yang tertinggal. Jika bertemu dengannya, tolong di ajak pulang ya?" Pinta ahjussi yang tak lain adalah satpam yang menjaga sekolah 24 jam.

"Baiklah, Gamsahamnida ahjussi." Setelah menundukkan kepala, RaeWon pun langsung memasuki sekolah dan menuju ke suatu ruangan. Ruang baru EXO.

Dari kejauhan, pintu ruangan EXO terbuka. Dan dengan penasaran, RaeWon mulai mengendap-endap untuk melihat kedalam ruangan itu.

''Dia siapa? Apakah dia anak laki-laki yang mengambil barang yang ketinggalan? Tapi kenapa di ruangan ini? Dia juga memakai topi, aku tidak bisa melihat mukanya dengan jelas. Apa jangan-jangan dia pencuri? Di ruangan baru EXO? Jangan bilang dia fans fanatik EXO yang akan mencuri barang-barang EXO? Tidak bisa dibiarkan."RaeWon bicara sendiri dengan berbagai pertanyaan-pertanyaannya yang membuat kesimpulan kalau orang yang mencurigakan itu adalah pencuri.

Rae Won melihat ke sekeliling koridor dan menemukan beberapa sapu di pojokan. Dia langsung mengambil salah satu sapu itu dan membawanya seperti orang yang akan memukuli pencuri. Bukan seperti sih, tapi memang.

RaeWon mulai mengedap-endap agar kehadirannya tidak diketahui oleh sang pencuri. Dan dengan rasa berani dan sedikit ketakutan, ia memukuli pencuri itu sambil menutup mata. "Pergilah pencuri! Hush hush.. Pergi! Pergi!!" Kecepatan memukul Rae Won dengan sapu tidak ada henti-hentinya.

"Aww! Aww! Appo! Ya!" Sang pencuri berteriak kesakitan.

"Pergi sana pencuri!" RaeWon pun masih memukulinya dengan mata tertutup.

"Ya! Appo! Ya! Neo michoseo?!" Amuk sang pencuri.

"Sebentar. Sepertinya aku kenal suara ini." Tangan RaeWon yang memukuli pencuri itu mulai memelan sembari membuka pelan matanya.

"Dia tidak melawan?" Pikir Rae Won. "Pencuri macam apa ini?" Aishh pikiran Rae Won benar-benar -,-

Dan dengan takut Rae Won membuka topi yang sedari tadi menutupi muka orang yang dianggapnya pencuri tadi.

Setelah topi terlepas, "Ha?! Neo?"


.To Be Continued.

Annyeong Chinggu~
Siapa hayoo laki-laki yang dianggap pencuri oleh Rae Won? Mungkin sudah pada tau ya siapa?
Tunggu aja kelanjutannya ><
Dan maaf kalau updatenya lama hehe^^
Berikan saran dan kritikan yahh ♥

Gamsahamnida~

EXO Next School (Baekhyun Fanfiction) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang