Un

1.7K 50 3
                                        

Yang baru baca cerita aku silahkan follow dulu ya akunnya dan baca juga cerita lainnya 😁 jangan lupa sebelum baca vote dulu ya. Caranya tekan ikon 🌟 dibawah. Makasih😘

 Makasih😘

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

***

They can imitate you
But they can't duplicate you
Cause you got something special
That makes me wanna taste you
I want it all day long
I'm addicted like it's wrong
I want it all day long
I'm addicted like it's wrong

They can imitate you
But they can't duplicate you
Cause you got something special
That makes me wanna taste you
I want it all day long
I'm addicted like it's wrong
I want it all day long
I'm addicted like it's

Whatcha gon
Whatcha gon do with that dessert

...
Murder that, murder that
Dancefloor, dancefloor

...
Murder that
Murder that
Murder that

Are you saving that dessert for me?
Cause if you are baby
You know you could work for me
The way you do it causing jealousy
But you don't ever gotta worry about the enemy
They try to do it like you
And they get mad cause they don't do it
successfully
They try to copy your moves
But they don't never ever do it that tastefully

"PROK...PROK...PROK... 👏 Makin jago aja loe hel" kata Rio seusai Ify menyelesaikan permainan pianonya. Ia tanpa disuruh oleh pemilik rumah langsung mendaratkan bokongnya di sofa ruang keluarga sekaligus ruang tamu rumah keluarga Ify sedangkan Ify pergi ke dapur untuk mengambil jus jeruk buat Rio dan dirinya. Tidak butuh waktu lama Ify sudah kembali dengan membawa nampan yang berisi 2 jus jeruk serta menemani Rio diruang tamu.

"Thanks hel. Oh iya alvin cakka agni shilla ntaran datengnya masih ada urusan mereka." ujar Rio sambil meminum jus jeruk yang sebelumnya sudah disediakan oleh ify. Ify yang sibuk dengan Gadgetnya hanya menganggukkan kepalanya. "Heh hel ngomong donk lo jangan cuma angguk - angguk doang lo, gue sita juga tuh gadget" kesal Rio lalu merampas gadget Ify.

"Lo apa - apaan sih Mario Stevadit Purwanto rampas i-phone gue balikin enggak" mencoba mengambil I-phonenya dari tangan Rio namun apa daya Ify tidak tinggi seperti Rio yang jauh lebih tinggi dibandingkan dengannya. Ify langsung merebahkan dirinya dikursi yang ditempati Rio sebelumnya lalu memalingkan wajahnya dan menyilangkan kedua tangganya didepan dada bertanda ngambek dengan apa yang dilakukan sahabatnya itu, Rio terkekeh atas tindakan yang dilakukan oleh sahabatnya menurutnya Ify lucu ketika sedang ngambek.

"udah donk fy ngambeknya, loe lucu tau kalo lagi ngambek gitu. nih gue kembaliin deh iphone loe" Ify yang disodorkan iphonenya oleh si perampas langsung secepat kilat mengambilnya dari tangan Rio. Alvin Cakka Sivia Shilla baru tiba dikediaman Ify langsung disambut dengan aksi ngambekan (?) yang dilakukan Ify kepada Rio langsung bergabung dengan Rify di ruang tamu rumah Ify.

(Bukan) Sahabat SejatiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang