never let u go..(sekuel U are not my superstar)

be a princess

AUTHOR NOTE:

hai readers....akhirnya aku dapet 'wangsit' lagi buat ngelanjutin cerita ini,kemaren aku sempet kehilangan ide buat nerusin cerita ini,tapi setelah semalaman bertapa di depan TV (semedi kok didepan tv??) akhirnya aku dapet ide juga hehehe...thanks ya buat temen2 yang masih mau nyempetin baca,komen n ngasih vote..u are the best lah..i love u all.. \(^0^)/

                                                   ~~~~~~~~~~HAPPY READING~~~~~~~~~~

ASTHY POV

Setelah hampir dua jam aku "disiksa" didalam salon yang merangkap butik itu,akhirnya selesai juga aku di make over.selama diva ( pegawai salon yang aku ragukan jenis kelaminnya ;p ) tadi mengutak-atik wajahku,aku tidak boleh melihat ke cermin.kata mereka sih 'biar surprise'.huuh..pegel juga rasanya badanku disuruh duduk diem lama banget.kulihat diva mendekatiku sambil membawa sebuah kotak pink yang cukup besar ukurannya.

"nah cantik..sekarang kamu coba pakai gaun ini."ucapnya sambil membuka kotak yang ternyata berisi sebuah gaun berwarna merah muda dengan ban pinggang hitam,dengan aksen pita sebagai pemanisnya.modelnya yang sederhana dan manis persis seperti yang aku inginkan.

"bagaimana..sayang..kamu suka dengan gaunnya?"suara tante marlette yang lembut membuatku tersadar dari lamunanku.

"iya tante..asthy suka banget.persis banget dengan apa yang asthy inginkan.modelnya simpel dan ga terlalu terbuka"ucapku ceria.aku masih memandangi gaun ditanganku.gaun ini benar-benar membuatku terpesona hehehe..

"baguslah kalau kamu suka.tante sampe bingung memilihkan gaun untukmu karena tante tahu kamu bukanlah gadis yang suka berdandan,jadi tante pilihkan yang modelnya simpel tapi cukup manis"jelas tante marlette terlihat lega.

"diva..tolong kamu bantu asthy memakai gaunnya"

"baik madam.."ucap diva sambil meletakkan gaunku di ruang ganti.

"eh..ti..tidak usah tante..asthy bisa sendiri kok"tolakku halus sambil bergegas masuk ke ruang ganti.fiuuh..gila..masa tante marlette nyuruh diva bantuin aku ganti baju.meskipun dia terlihat kemayu dan berdandan seperti wanita,tapi tetep aja secara fisik dia itu cowok..>////<

"ya sudah tante tunggu di lobby ya.kalo kamu perlu bantuan kamu bisa panggil diva"ucap tante marlette dari balik pintu kamar gantiku.

"oke..makasih tante"sahutku dari dalam.cepat-cepat ku lepas pakaian yang melekat ditubuhku,lalu aku mulai memakai gaun pink pemberian tante marlette.ups aku baru sadar ternyata ada sebuah cermin besar didepanku.akhirnya aku bisa melihat hasil make over yang diva lakukan.

"WOOW..:"seruku terkejut

"ada apa nona cantik?"terdengar suara diva diluar kamar ganti.

"eh..ng..tidak ada apa-apa kok.aku cuma terkejut melihat wajahku"sahutku malu.rupanya suaraku tadi terlalu keras sampai terdengar dari luar kamar.

"hihihi..dasar asthy norak..masa lihat wajah sendiri ampe terpesona gitu.."ucapku geli.tak henti-hentinya aku menatap bayanganku di cermin,wew beneran ini aku? kok aku terlihat berbeda banget ya..aku terlihat cantik dan terkesan dewasa,tapi tetap terlihat muda.harus kuakui hasil kerja diva memang patut diacungi dua jempol.tangannya seperti tongkat sihirnya ibu peri yang mampu merubah itik buruk rupa menjadi angsa yang cantik..hahaha lebay banget ya aku.. XD

"sayang..kamu sudah selesai pakai gaunnya?"ucap tante marlette membuatku terburu-buru keluar dari kamar ganti dan kulihat tante marlette begitu terkejut dengan penampilanku yang baru ini.

"asthy udah selesai kok,bagaimana penampilan asthy?kelihatan aneh nggak?"tanyaku malu.

"Wow..it's so perfect..u are so beautifull.."puji tante marlette tulus,wajahku langsung memerah karena malu.

"benar kan kata mom.stuard?"ucap tante marlette sambil menyenggol tangan stuard yang sedang bengong disampingnya.kulihat stuard menatapku dari atas sampai bawah.lalu dia mengacungkan dua jempolnya padaku.aku semakin tersipu dibuatnya.

"thank u.."ucapku sambil tersenyum manis.

"mom,sekarang sudah jam 5 sore..sebaiknya kita pulang secepatnya,sebelum tamu undangan kita datang"usul Stuard.

"oh iya..hampir saja mom lupa,come on Asthy..ayahmu pasti sudah menuggumu dirumahku"ucap tante marlette sambil menggandeng tanganku.akupun berjalan mengikuti tante marlette.kulihat stuard masih sesekali melirikku sambil tersenyum manis..

STUARD POV

"WOOW..:"kudengar suara teriakan dari kamar ganti Asthy.aku langsung bangkit dari tempat dudukku.

"mau kemana kamu?"tanya momku.

"ng..aku mau mengambil minuman.aku haus sekali."kataku berbohong.kupercepat langkahku ke ruangan sebelah dekat kamar ganti Asthy.kulihat Diva masih setia menunggu didepan pintunya.

"ada apa nona cantik?"terdengar suara diva diluar kamar ganti.

"eh..ng..tidak ada apa-apa kok.aku cuma terkejut melihat wajahku"sahut Asthy terdengar gugup.fiuh..syukurlah..kupikir dia kenapa..hei kenapa aku ini,segitu khawatirnya aku kepada gadis itu.batinku sambil menjitak kepalaku sendiri.kulihat diva menatapku dengan heran,aku cuma senyum-senyum ga jelas sambil pura-pura mengambil segelas air putih yang ada disebelah kanan diva.tap..tap..tap..kudengar suara langkah kaki mendekat..ternyata momku..

"sayang..kamu sudah selesai pakai gaunnya?"ucap mom sambil mengetuk pintu kamar ganti Asthy.krieet..pintupun terbuka dan muncullah sesosok bidadari dari sana..

"asthy udah selesai kok,bagaimana penampilan asthy?kelihatan aneh nggak?"tanyanya malu-malu.

"Wow..it's so perfect..u are so beautifull.."ucap momku memujinya.wow..she's so perfect..membuatku tidak dapat mengalihkan pandanganku darinya..

"benar kan kata mom.stuard?"ucap momku sambil menyenggol tanganku yang sedang asyik menikmati pemandangan dihadapanku..aku langsung tersadar dan mengacungkan dua jempolku sambil tersenyum.kulihat wajahnya makin memerah karena malu..hehehe..u look so cute..asthy..

"thank u.."ucapnya  sambil tersenyum manis.

"mom,sekarang sudah jam 5 sore..sebaiknya kita pulang secepatnya,sebelum tamu undangan kita datang"usulku sambil melihat jam ditanganku.

"oh iya..hampir saja mom lupa,come on Asthy..ayahmu pasti sudah menuggumu dirumahku"ucap mom sambil menggandeng tangan gadis itu.akupun berjalan mengikuti mereka,sambil sesekali melirik gadis cantik itu sambil tersenyum manis..

*************************************************************************************************************