Latihan band selesai. Jungkook buru-buru rapihin barang-barangnya dan jangan lupa matiin listrik dan lampu studio. Hari ini dia kebagian piket, anak bandnya kayak Yugyeom, Mingyu, Jaehyun udah pada pulang duluan. Sedangkan Jungkook harus pulang terakhir karena dia harus beres-beres studio. Gak sepi sih, kan ditemenin si gembul.
"Abis ini mau makan apa?"
"Lo emang mau bayarin gue?"
Jungkook ketawa, sambil megang tas gitarnya, dia noleh ke arah Yeri. "Emang gua bilang mau bayarin? Bayar masing-masing lah,"
Yeri cemberut, "Makasih deh, gue kenyang."
Jungkook ketawa lagi, nyamperin adik-nya, terus ngelus kepala Yeri. "Gemes."
"Idih," Kata Yeri sambil nyikut perut Jungkook. Ngasih tatapan sadis, terus mainin hp-nya lagi. Buka tiktok.
Iya, hari ini, sesuai janji Yeri, dia mau temenin Jungkook latihan band. Engga dari awal sih, Yeri dateng agak telat karena harus rapat dulu. Tapi dia tetep dateng kok, kan udah janji sama abangnya. Pas latihan mulai, Yeri cuma nungguin beberapa menit sampe mereka istirahat, baru deh Yeri bisa latihan sama Yugyeom.
"Pizza mau?"
"Mau."
"Gak semangat amat si,"
"Ihh, iyaa, mauuuu,"
Jungkook tuh ya, gak tau deh udah berapa kali ketawa sambil senyum-senyum gak jelas karena liat kelakuan Yeri. Yeri nafas aja tuh, Jungkook bisa salting. Apalagi pas tadi Yeri latihan sama Yugyeom, Jungkook mau nafas aja susah, terpaku banget sama suaranya Yeri. Bagus, mamen.
Kalo di pikir-pikir, kelakuannya bener atau salah ya? Suka salting sama adik sendiri itu wajar gak ya? Suka baperin adik sendiri itu wajar gak ya?
Kalo suka sama adik sendiri? Wajar gak?
"Yeri,"
"Hm?"
"Gak jadi."
"Apa sih?"
Jungkook ambil kunci mobilnya, beresin bangku yang habis dipake dia sama Yeri. Terus ambil tangan Yeri buat di genggam, sementara yang di genggam masih cemberut sambil nggerutu.
"Yuk, pulang."
"Iya tapi gak usah pegangan juga, emang mau nyebrang?"
"Gak apa-apa, takut lu hilang diambil orang."
"Idih,"
Sampai di parkiran, seorang Jungkook yang gentle lebih dulu buka pintu sebelah kiri buat adiknya. Adiknya masuk, dan dia nyusul. Nyalain mobil yang radio-nya auto nyala. Muter console radio buat nyari saluran yang lagi muterin lagu-lagu pop jaman dulu. Nah, ketemu!
Maka izinkan lah aku, mencintaimu. Atau bolehkah aku sekedar, sayang padamu.
Jungkook senandung kecil, sambil narik pedal buat jalanin mobilnya. Yeri gak tau lagu ini, tapi dia senyum. Dia senyum karena dia suka senandung Jungkook. Enak banget. Merdu.
"Lagu lama ya?" Yeri nyeletuk.
Jungkook ngangguk, matanya lagi fokus kedepan liat jalanan, "Iya. Enak-enak lho, coba kamu denger sesekali."
"Kamu?"
Jungkook langsung ketawa, sangking kebawa suasana sama lagunya, dia jadi manggil Yeri dengan sebutan 'Kamu'. Jungkook pikir konyol, mungkin Yeri bakal gak suka dan ngatain dia 'Geli' atau 'Idih' kayak biasa. Tapi pas Jungkook noleh, dia malah liat Yeri senyum-senyum kecil sambil buang muka, malu.
"Gak suka ya?"
"Apa?"
"Aku-kamu an."
"Kalo lo nyaman, gak apa-apa kok."
Fix. Tandanya, Yeri juga suka.
My Status
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
