Part 4

2.5K 38 1
                                    

"Neo..apa mungkin..?!" Seolah menyadari sesuatu Jonghyun berbalik menatap Miyu disampingnya untuk memastikan. Gadis itu masih menatap kedepan.

"Aku...menyukainya." Miyu tersenyum datar saat mengucapkannya. Sedangkan Jonghyun masih menatapnya seolah tak percaya. Ternyata dugaannya benar, gadis ini memang menyukai pemuda bernama Yonghwa itu. Mendengar ini entah kenapa membuat suasana hati Jonghyun jadi aneh. Perasaan macam apa ini?! Saat mendengar Miyu mengatakan itu tiba-tiba saja hatinya seolah merasa....kesal.

"Miyu~si..mianhae, sepertinya aku harus pergi sekarang." Kata Jonghyun tiba-tiba.

Miyu sendiri memandangnya heran."Eh?! kenapa tiba-tiba sekali.."

"Aku..ada hal penting yang harus kuurus. Terimakasih atas bantuanmu malam ini. Aku permisi." Jonghyun lalu berjalan masuk kedalam mobil kemudian melaju pergi tanpa menatap sedikitpun kearah Miyu. Gadis itu semakin heran dengan perubahan sikap Jonghyun yang mendadak menjadi aneh seperti ini. Sebenarnya ada apa dengannya..?!

5 menit setelah Jonghyun pergi, Yonghwa pun akhirnya tiba ditempat Miyu menunggu. Tanpa mengambil waktu lama Miyu pun naik kemudian motor melaju melewati persimpangan yang tanpa mereka sadari ada seseorang yang memandang datar kepergian mereka dari balik kaca jendela mobil.

:::::::::::::::::::::::::::::::::::

Perubahan Jonghyun tadi kembali terlintas dibenak Miyu. Mungkin bagi orang lain sikap seperti itu sudah pernah terlihat tapi baginya, itu adalah pertama kalinya ia melihat Jonghyun bersikap seperti itu. Tatapan Jonghyun saat melaju pergi tadi benar-benar datar. Miyu tidak tau apa yang menyebabkan pemuda itu jadi begitu, namun satu hal yang ia tau. Ia benci melihat sikap Jonghyun seperti itu.  Lebih tepatnya tidak ingin.

"Waegurae?! Kenapa daritadi diam saja..?!" Tanya Yonghwa disela mengendarai motor. "Ya~sebenarnya tadi kau kemana?! Kenapa akhir-akhir ini kau selalu saja menghilang entah kemana..?!" Pertanyaan Yonghwa berhasil menyadarkan Miyu dari lamunannya.

"Nde..ah~anii! Maksudku aku hanya..mencoba melakukan sesuatu yang menurutku dapat membantu. Mungkin." Jawab Miyu sedikit ragu.

"Apakah ini ada hubungannnya dengan namja itu?!"

"Hm?! Maksud Oppa..?" Miyu berusaha memastikan sesuatu.

"Namja yang bersamamu waktu itu." Miyu sudah bisa menebak siapa orang yang dimaksud oleh sepupunya ini. "Dia itu..siapa?!" Tanya Yonghwa lagi.

Miyu tidak langsung menjawab. "Namanya Lee Jonghyun. Selama ini aku selalu menghilang itu karna aku pergi membantunya untuk sesuatu yang tidak bisa dilakukannya. Kupikir apa yang telah kulakukan untuknya akan membuatnya merasa senang. Tapi perubahan sikapnya tadi benar-benar membuatku bingung."

"Hm..jadi itu sebabnya sejak tadi kau diam saja. Karna kau sedang memikirkannya. Sampai-sampai kau bisa berpegangan tanpa harus kuingatkan lebih dulu." Ucapan Yonghwa sedikit mengejutkan gadis itu. Miyu memang baru menyadari kalau sekarang tangannya sudah berpegangan erat pada pinggang Yonghwa. Ini pertama kalinya ia bisa melakukan ini, anehnya lagi ia bahkan sama sekali tidak merasa deg-degan seperti biasa saat melakukannya. Dan semua ini karna pikirannya sedang tertuju pada seseorang.

Sikap Miyu yang diam tanpa menjawabnya membuat Yonghwa yakin kalau tebakannya ternyata benar. Itu artinya Miyu memang sedang memikirkan pemuda itu. Mengetahui itu membuat Yonghwa merasa kurang nyaman. Atau mungkin khawatir. Jikalau tebakan kedua yang dipikirannya saat ini juga benar.

Yonghwa tidak ingin memikirkan apa-apa lagi. Satu hal yang ia inginkan saat ini hanyalah secepatnya sampai dirumah, agar bisa melupakan semua yang terjadi malam ini.  Termasuk kekhawatirannya.

Matchmaker (결혼 중매인)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang