School

My Ghost Friend part 1 ( prolog)

Apa kalian percaya dengan hantu? Makhluk halus yang telah berada disisi manusia sejak dahulu. Kalau kalian percaya, berarti kalian dapatmembuktikan keberadaannya? Keberadaan yang hanya bisa dilihat oleh manusiatertentu,yaitu manusia pilihan. Apakah kalian menganggap hantu itu baik atauburuk? Kebanyakan orang mengatakan hantu adalah makhluk yang paling burukkarena mengganggu manusia. Namun, bagiku hantu adalah teman terbaik. Mungkinkalian menganggapku gila, namun itulah kenyataannya.

****

            Mungkin untuk mengawali cerita yangsepertinya agak mengerikan ini aku harus memperkenalkan diri terlebih dahulu.Ya, Namaku Riska Natasha. Aku duduk di bangku kelas X SMAN T Malang . Kuakuiaku bukan tipe orang yang suka menulis atau sebagainya. Tetapi karena hanyaingin mengabadikan ceritaku bersama sahabat baikku atau kalian bisa menyebutnya"hantu". Mungkin kalian penasaran, mengapa siswi normal bisa memiliki temanhantu. Padahal teman di SMAN T Malang sangat banyak ,bahkan angkatan 2015 adasekitar 300 siswa. Belum lagi kakak kelas XI dan kelas XII. Sesungguhnyabukannya tidak ingin bergaul dengan mereka, tetapi mereka yang mengacuhkankubahkan menghindariku. Aku tidak terkejut mereka menghindariku, karena akumengerti mengapa sebabnya . Memiliki wajah dan tubuh sangat di bawah rata-rata,belum lagi hampir tidak memiliki keahlian dan sering ceroboh dalam beberapahal. Keahlian satu-satunya yang kubanggakan diriku hanyalah belajar. Meskipunbisa dibilang aku suka belajar dan tidak pernah terlambat, nilaiku hanya pas-pasan.Aku memiliki kebiasaan yang tidak dimiliki kebanyakan orang, yaitu terlalusering dan berlebihan dalam mengamati seseorang . Sebenarnya tujuan darimengamati seseorang tersebut hanyalah untuk mengerti kebiasaan dari orangtersebut, dari perilaku, cara berbicara bahkan perasaan. Aku melakukan ini agarsaat berhadapan dengan orang tersebut, aku tidak salah langkah dan bisaberteman dengan orang tersebut. Namun kenyataanya mereka menganggapku yaseperti itulah. ORANG ANEH.

            Aku tidak kesal mereka menganggapkuseperti itu. Yang membuaku kesal sehingga aku ingin bunuh diri ialah merekamenghinaku beserta keluargaku. Kuakui Ibuku meninggal setahun yang lalu karenakelakuan Ayahku. Ayahku memiliki kebiasaan saat marah selalu membanting barangdan memukul orang yang disekitarnya. Ibulah salah satu korban pukulannya.Terkadang aku juga dipukulinya namun Ibu selalu membelaku dan ia lah yangakhirnya jadi korbannya. Aku merasa sedih karena tidak memiliki keluarga yangharmonis seperti kebanyakan orang. Sungguh aku iri dengan teman – temanku dikelas, bukan hanya karena mereka memiliki keluarga yang harmonis, merekamemiliki sesuatu yang tidak bisa kumiliki, yaitu cahaya. Mereka memiliki cahayamasing-masing sehingga dapat menonjolkan kelebihan mereka. Dibandingkan merekaaku hanyalah bayangan yang tak berguna. Setelah ibuku meninggal, Ayahkudimasukkan ke dalam rumah sakit jiwa karena kebiasaannya. Mungkin faktor itujuga temanku menjauhiku karena aku adalah keturunan dari orang yang memilikipenyakit gangguan jiwa. Ya, hidupku sekarang sebatang kara tanpa ayah ibumaupun saudara. Aku pun harus menghidupi diriku sendiri dengan kerja sambilandi pagi hari dan sore hari sepulang sekolah. Kalian pasti bertanya mengapa akutidak ikut bersama kerabat ayah atau ibu. Sebenarnya mereka sudah menawarkankepadaku untuk tinggal bersama mereka namun aku menolaknya. Alasan aku menolakkarena aku tidak yakin kepada mereka. Selain itu kerabat ayah atau ibu tidakada yang di Malang dan padahal aku sangat sayang pada kota ini meskipun kotaMalang masih banyak kekurangan. Namun kerabat dari Ayah dan Ibu memberikankuuang bulanan. Meskipun uang mereka cukup untuk kehidupan  sehari-hariku uang tersebut tidak cukup untukmembiayaiku spp dan keperluan sekolah. Beasiswa. Ya aku mendapatkannya namunkarena aku tidak cukup pintar dan tidak mendapat prestasi apapun selama aku diSMA T ini, sehingga beasiswa itu dicabut setelah 6 bulan. Ya, setelah kejadianitu aku merasa kesal.