Apa yang aku lihat? Andy, iya Andy sedang duduk berdua dengan Fitri dan itu membuat dadaku sakitttt. Andy tersenyum kepadaku, lalu aku membalas senyuman nya dengan terpaksa, sesungguhnya ini sakittt, sangat sakit! Andy seperti menjadikanku pelampiasan nya saat dia sedang bosan dengan Fitri, dan ketika ia merindukannya, ia kembali dengannya. Sakit iya sakitttt. Menyesal aku sudah menaruh hati dengannya! Sangat menyesal!!
Semua lelaki sama saja, hanya bisa menyakiti hati seorang wanita. Apakah wanita diciptakan hanya untuk disakiti hatinya oleh lelaki?
Ohh tuhan berilah kekuatan pada hatiku ini tuhan, perih, sakit, campur aduk. Sudah cukup sampai disini, aku tak mau mengenal lebih dekat lagi dengan lelaki, Cukup!!Malam itu seperti biasa, Andy datang kerumah ku untuk belajar bersama.
*tok tok tok, tok tok*
Lalu aku membukakan pintu, dan aku memasang wajah seperti biasa seakan-akan tak terjadi apa apa dan tiba tiba saja andy memegang pundaku lalu memelukku dengan berkata
"Nandaaaaa, Fitri sedikit-dikit sudah seperti dulu lagi ndaa" ia sangat erat memeluk tubuhku, semakin erat ia memeluk tubuh ku dengan menceritakan tentang Fitri, maka semakin sakit pula hatiku iniii :")
"........" aku hanya terdiam tanpa kata dan tanpa kusadari air mataku ini menetes perlahan
"Nandaaaa, kamu nangis? Kenapa? Ada apa? Siapa yang membuat mu menangis nda?"
Siapaaa!? Kamu bertanya kepada ku siapa yang membuatku menangis? siapa yang menggores luka dihatiku? Siapa!? Iya siapa!? Kamuuu Andy kamuu! Kamu yang sudah melukai hatiku ini sehingga air mata ini yang berbicara akan sakitnya hati ini! Menyakitkan! Sungguh menyakitkan!!
Ingin rasanya aku berteriak dan mengungkapkan semua rasa sakit ini padamu Andy, tapi jika kamu bahagia akupun bahagia ndy :')
"Nandaa, jawab pertanyaan ku nanda"
"Ehhh iyaaa ini tadi aku pake obat tetes mata tadi mataku ini sakit jadi aku pake tetes mata deh, hehe" :'D
"Owalahh ya udah syukur dehh kalo itu cuma obat tetes mata buat ngobatin sakit mata bukan bukan air mata buat ngobatin sakit hatiii, hehe =D"
"Hhmmmmm :) "
"Ya udah ayo belajar, tugas banyakkk uhh"
"Iyaa iya ayokk"
Selama aku dengan Andy belajar, Andy selalu mengecek handphone nya setiap saat, ya pastinya dia sedang berbalas chat dengan Fitri, ya tuhannn jujur aku ngga kuat dengan semua iniii :')
"Ndy, Andy ini gimana cara menghitung nya ndy?"
Andy tak menggubris omonganku, dia terus asyik dengan handphone nya. Bahkan Andy bertelponan dengan fitri di depanku. Aku masuk kedalam, beberapa menit kemudian Andy baru sadar jika aku tidak ada didekat Andy lagi dan Andy memanggilku
"Ndaaa, nandaa, kamu dimana? Ndaa"
"Ada apa mas andy? Mba nanda sudah tidur" jawab seorang pembantu dirumahku bernama bi sam
"Lohhh udah tidur? Ini jam berapa bi?"
"Ini kan sudah jam 9 mas Andy"
"Yatuhannn berarti aku dari tadi terus asyik main hp yaa, sampe sampe nanda udah tidur" gumamnya
Sebenarnya aku belum tidur, namun aku sudah tidak ingin melihat Andy yang terus asyik terus berbalas chat dengan fitri, bahkan saling bertelpon didepan ku. Sakittt sangat sakit, tapi mau cemburu? Ga berhak! sama sekali ngga berhak! Emang aku siapa nya!? Aku pun juga sadar diri kokk :')
...............................................................
Keesokan harinya saat disekolah saat aku bertemu Andy aku bersikap seperti semalam tak terjadi apa apaa
"Nanda semalem kamu udah tidur ya" "hmmm" jawabku sambil mengangguk
"Oke aku kesana dulu ya"
"Kesana kemana?"
"Ke kelas Fitri, dia mengajakku untuk makan bersama di kantin" jawabnya dengan nada gembira
"Oh ya udah"
Akupun kembali ke duduk dengan teman teman cewe ku, aku memasang wajah seakan tak terjadi apa apa, aku tak mau membuat semua orang mengkhawatirkan ku.
*tengggg teng tenggg jam pelajaran ke 8 sudah selesai saatnya pulang, selamat bertemu di keesokan harinya, see you* bel sekolah pun sudah berbunyi
"Ndaa nanda main yokk kerumah ku, sama sasa" ajak fefe sahabatku untuk bermain kerumahnya
"Mmm iya iya ayokk aku juga mau cerita sesuatu"
"Cerita apa? Kasih tau donggg ah kamu mahhh kasih tau dongg" tanya fefe dengan kepo nya
"Iyaaa nanti lahh kalo udah dirumahmu"
"Iyadehhh ayo cepet cepet cepettt pulang"
"Sabar sih feee, kamu kohh aku mau izin mamahku dulu nihh" sambung sasa dengan nada agak kesal
"Pms neng?"
"Apasiiii, udah ah ayok"
"Udah udah lah fe, sa gausah berantem ayokk mau aku ceritain ngga?"
"Mau mau mau, ayok sa cepettt"
Setelah sampai dirumah fefe, aku langsung menceritakan semua yang terjadi antara aku dan Andy, dan mereka ikut kesal mendengar cerita ku ini
"Hihhhh dasar manusia gatau diri! Dia pikir dia ganteng apa!? Mempermainkan dengan seenaknya hati cewe! Greget deh aku" respon fefe saat mendengar ceritaku
"Gilakkk ya itu orang gatau diri deh."
Lanjut sasa dengan nada kesal
"Udah lah fe, sa ngga usah kesel gitu"
Jujur saja aku sudah tidak sanggup menghadapi ini. Cukup! Cukup sampai disini kau menyakiti hatiku Andy! Cukup!Kamu pikir hatiku ini apa? Mainanmu yang kamu mainkan saat kamu bosan?!? Iya!?
Kamu selalu bilang jika aku sangat cantik seperti boneka barbie, tetapi
Lelaki sejati tidak akan pernah memainkan boneka barbie yang cantik!
Sudah cukup sampai disini aku tidak sanggup!
Semoga kamu bahagia bersamanya :)Jangan lupa vote dan coment yaaaa 😂 btw ini cerita diambil dari kisah nyata lohhh, sungguh ini kisah nyata dari kehidupanku 😢😳 jadi vote nya jan sungkan sungkannn, oke 😉😆

KAMU SEDANG MEMBACA
Mencintaimu Dalam Diam
RomanceDiam diam aku selalu mencari tau tentang dirimu, diam diam aku menyimpan fotomu, diam diam aku merindukanmu, diam diam aku menyayangimu, diam diam aku takut kehilanganmu, dan diam diam pula engkau pergi meninggalkanku