Heartache

857 70 10
                                    

Selesai acara pertemuan recruitment pegawai baru butik La Flower,Nyonya Jung Sung In mengajak Seohyun dan Yong Hwa makan siang. Yong Hwa tak bisa mengelaj kali ini menurut dengan apapun perintah ibunya. Seohyun, benar sudah saatnya dia mengalah pada ibunya sebenarnya Nyonya Jung Sung In masih peduli pada Yong Hwa hanya terkadang Yong Hwa tak suka cara ibunya menunjukkan kepedulian nya.
Yong Hwa tersentak saat Seohyun datang bersama seorang namja.

"Apakah ini namjachingu Seohyun?" Batin Yong Hwa.

Namja itu serba lumayan,lumayan tinggi,lumayan tampan tetapi tentu lebih tampan dirinya Yong Hwa mencuri pandang ke arah lelaki itu dengan tatapan curiga.

"Annyeonghaseyo,eommanim perkenalkan ini So Joong Ki kami bertemu saat kebetulan sama sama bertugas di London kemarin"sapa Seohyun.

"Oh, ini namjachingu barumu Seohyun ?" Tanya Jung Su In.

Seohyun dan Joong Ki terlihat tersipu, sementara Yong Hwa mencibir dalam hati.

"Kami masih dalam penjajakan eommanim"jawab Seohyun.

"Cepatlah resmikanlah hubungan kalian, Joong Ki-ssi Seohyun ini sudah ku anggap anak sendiri apalagi kedua orangtuanya sudah tiada Seohyun bukan hanya desainerku yang handal ia juga telah menjadi anak yang cukup berbakti padaku, Dia yeoja yang baik" sahut Nyonya Jung Su In.

Joong Ki dan Seohyun lagi lagi hanya tersipu malu kemudian Seohyun teringat sesuatu ia menoleh ke arah Yong Hwa.

"Oh iyaa, Oppa ini Jung Yong Hwa anak nyonya Jung Su In, ini Joong Ki yang kemarin kuceritakan padamu"kata Seohyun.

Yong Hwa menerima uluran tangan Joong Ki dengan terpaksa.

"Ah,Seohyun-ah kau sudah menceritakan tentang aku?" Tanya Joong Ki tersenyum.

Yong Hwa hanya tersenyum semakin kesal melihatnya, Seohyun hanya terlihat hanya membalas dengan tersenyum. Berkali kali Yong Hwa harus menelan ludah karena merasa cemburunya, begitu juga acara makan siang itu selesai ia segera permisi untuk pergi kerumah sakit menjenguk Soo Jin.

Shin Hye penuh semangat memasuki butik La flower cabar Myeongdong ini interior ruangan indah sekali elegan dan cozy.

"Annyeonghaseyo"sapa Shin Hye pada seorang yeoja muda berseragam yang sedang menata tata letak gaun gaun malan, Shin Hye menduga ia adalah salah satu pegawai La Flower.

"Maaf,butik kami baru buka nanti jam sembilan pagi agasshi, sekaranf baru jam delapan pagi" sahut Yeoja salah satu pegawai La Flower.

"Oh, saya bukan pelanggan saya pegawai baru disini saya bertugas sebagai penjaga stand,"kata Shin Hye.

"Oh,pegawai baru?" Tanya yeoja itu.

"Ne"sahut Shin Hye.

"Silahkan ganti bajumu dengan seragan di ruang ganti karyawan kau pasti sudah mendapatkan seragam bukan

Shin Hye mengangguk, ia mengucapjan terimakasih lalu segera pergi ke ruang ganti yang di tunjukkan ruang itu cukup luas, kurang lebih berukuran empat meter. Ada cermin besar disalah satu dinding disalah satu bagian dinding terdapat lima bilik ganti pakaian dengan pintu hanya setinggi leher sementara bagian bawah pintu empat puluh sentimeter dari lantai.

Shin Hye masuk kesalah satu ruang ganti itu ia mengganti pakaiannya dengan seragam pegawai La Flower, kemeja berwarna merah maroon dan rok hitam sepanjang lutut sambil mengacingkan kemejanya ia keluar dari ruang ganti dan mematut diri di depan cermin. Tapi tiba tiba saja ia tersentak ketika melalui pantulan cermin ia melihat ada seorang namja berada dalam salah satu ruang ganti pakaian yang terpintu rendah.

SARANGHAEYOTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang