Chanwoo

243 16 4
                                    

"Bisakah kau tidak bersikap polos di depanku?"

"Jung Chanwoo!"

Aku berteriak memanggil nama Chanwoo dari arah belakang. Ia terlihat sedang asyik dengan bola sepaknya di lapangan. Panas sekali. Aku mengelap keringat ku yang mengucur di tengah teriknya matahari. Mengapa Chanwoo mau berpanas-panasan seperti ini, pikirku.

Ia kemudian menghentikan permainannya dan mendekatiku.

"Wow, itu ice cream untukku?"

"Iya. Duduklah. Aku sedang malas di kelas. Jadi aku kemari untuk melihatmu berlatih"

Jung Chanwoo adalah juniorku di SMA ini. Dia 2 tahun lebih muda dariku. Jadi wajar jika ia terlihat imut dan masih seperti anak-anak.

"Nunna?"

Suasana hening seketika. Tapi kemudian Chanwoo memanggilku.

"Ya?"

"Apakah kau sudah menemukan seorang kekasih?"

Glek. Aku berhasil menelan ludahku setelah pertanyaan Chanwoo keluar dari mulutnya. Pertanyaan macam apa ini? Aku bahkan bingung harus menjawab dengan jawaban seperti apa.

"Mengapa kau bertanya seperti itu?"

Aku mencoba mengalihkan pembicaraan. Aku tak mau Chanwoo semakin penasaran terhadap siapa orang yang aku suka sebenarnya.

"Karena kau selalu bersama denganku. Kalau kau punya masalah, kau pasti datang padaku. Saat kau bosan, kau mencari ku. Kupikir jika kau punya pacar maka kau akan meninggalkanku dan asyik dengan kekasihmu"

Hahahaha. Chanwoo sedang cemburu atau apa? Atau dia tidak suka aku selalu dekat dengannya? Apakah ia merasa terganggu dengan adanya aku?

"Jadi kau tak mau aku dekat-dekat denganmu?"

"Bukan seperti itu nunna. Hanya saja,."

Belum sempat ia melanjutkan kalimatnya, ia berhenti. Matanya beralih kepada seorang gadis di seberang sana. Gadis cantik dengan rambut hitam terurai bebas.

"Nunna, apakah menurutmu gadis itu cantik?"

Aku menengok kearah Chanwoo. Aku melihat ada yang berbeda dari caranya menatap gadis itu. Namun tak lama setelah itu, gadis cantik itu lenyap dari pandangan.

"Kau sedang memikirkan apa?"

"Nunna, apakah ini yang namanya cinta? Aku selalu melihatnya lewat depan sekolah kita. Dan, aku selalu gugup bahkan hanya untuk bertanya siapa namanya"

"Kau menyukai gadis itu?"

"Aku tidak tahu nunna. Tapi aku rasa jawabannya iya. Bisakah kau menanyakan id Line atau nomor ponselnya untukku?"

"Kau ini menyebalkan Chanwoo!"

Aku berdiri dan meninggalkan Chanwoo yang kebingungan melihat tingkah ku.

"Nunna tunggu aku!" Chanwoo mengejarku.

"Kau kenapa? Nunna kau menangis?"

"Aku tidak apa-apa" jawabku singkat dengan harapan Chanwoo tahu perasaanku.

"Jadi, kau mau atau tidak meminta nomornya untukku?"

"Ya!!! Jung Chanwoo! Kau ini bodoh atau polos? Mana mungkin aku mau meminta nomor ponsel gadis untuk orang yang aku sukai? Aish! Mengapa aku bisa menyukai bocah sepertimu?"

Aku berlari meninggalkan Chanwoo yang masih melongo di halaman sekolah.

The end-

iKON School Love Affair Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang