Married -Osh

M // SEHUN

Luna pov.

Setelah aku berkenalan dengan chanyeol aku pergi kedapur untuk membuat kan minuman untuk mereka, aku pun kembali ke ruang tamu untuk mengantarkan minuman ini namun yg ku lihat hanya ada sehun yg sedang memegang kertas lembar aku pun menghampirinya dan sempat bertanya pada nya namun katanya chanyeol sedang ada urusan dan dia langsung pergi akupun percaya dengan ucapan sehun.

Sehun yg sudah dari tadi menghabiskan minuman yg kubuat langsung pergi ke dalam kamar
Aku hanya bisa melihat ia yg langsung bergegas pergi.

setelah beberapa menit ia keluar dari kamarnya dan aku mendapati sehun sudah menggunakan jas berwarna hitam dan celana panjang yg berwarna hitam juga

"Sehun mau kemanah kau?" Tanya ku lalu ia menghampiri ku

"Aku akan ke kantor sebentar nanti ada adik ku akan kesini untuk menemani mu" ucap nya sambil melingkarkan tangan nya dipunggung ku aku hampir kaget saat iya melingkarkan tangan nya dipunggung ku hati ku terasa berbeda di dekatnya aroma tubuh nya sangat menyengat di rongga penciuman ku
Aku terasa sangat nyaman di dekatnya.

Tangan nya tak mau lepas dari pinggang ku ia tetap saja memandangi ku dengan tatapan creepy
Namun aku suka dengan tatapan itu.

"Jadi kapan kau ingin pergi ke kantor sehun'ssi?" Ucap ku lalu ia melepas kan tangan nya lalu mengecup bibir ku lalu ia pergi tanpa menoleh ke hadapan ku.

Setelah ia pergi aku langsung memberes kan rumah ini yg sangat berantakan aku melihat foto sehun di dinding dengan seorang wanita yg merangkul sehun, tak tau kenapa hati ku sesak melihat foto itu di sanah aku langsung segera meninggalkan foto itu dan membereskan barang yang lain.

Sudah selesai aku pun langsung membersih kan tubuh ku yg sangat berkeringat ini saat sudah selesai aku membaring kan tubuh ku kesebuah ranjang yg besar
Sudah beberapa menit aku pun memejamkan mata ku dan tertidur pulas.

tok tok tokk!

Aku langsung membukakan mata ku dan langsung menuju pintu yg sedari tadi berbunyi.

"Maaf sehun sedang tidak ada di rum-" ucap yg sembari memegang knop pintu dan langsung berhenti saat melihat seorang namja yg berwajah cantik rupawan.

"Hai apa kau kekasih'hyung ku"ucap nya lalu tersenyum kehadapan ku yg membuat ku langsung tersenyum melihat pria itu

"hah apa benar kau adiknya sehun'ssi? Kenapa kau sangat cantik"tanya ku lalu ia tersenyum

"Iyaa benar sekali noona Hehe~ aku memang sangat cantik dari kecil" jawabnya lalu menerobos masuk kedalam

Aku berfikir bahwa mereka pasti dilahirkan dari orang tua yg berbeda buktinya mereka tidak mirip sama sekali.

"Noona siapa nama mu?" Tanyanya sambil duduk memandangi ku

"Owh nama ku Luna nama mu siapa?"jawabku yg sembari berjalan menuju nya di sofa

"Aiss sebentar lagi kau akan menjadi nyonya oh ,noona"ledek nya

Aku tersipu malu dikarna kan aku memang ingin menjadi milik nya. Aku hanya bisa diam ditempat.

"Nama ku xi luhan" ucapnya sembari cengengesan

"Kenapa marga mu berbeda dengan sehun"

Lalu ia memberitahuku bahwa mereka dilahirkan bersama di rahim yg sama namun berbeda appa. Aku cukup tersenyum mengetahui keluargaya itu

Sudah cukup kami berbincang ia malah sudah tidur di sofa aku langsung mengambilkan selimut untuk nya namun ia mengetahui itu.

"Noona aku yg akan ke kamar" ucapnya sembari menutup mata

Aku engan menjawab nya karna perut ku trasa sakit sekali sampai aku memegang perut ku agar tidak sakit lagi.
Nyatanya luhan yg ingin berjalan ke kamar tiba tiba berhenti karna melihat ku memegangi perut ku.

"Noona kau kenapa? Apa kau sakit?noona jawab?" ucapnya tergesah gesah penuh khawatir

"Tidakk ... lambung ku sangat sakit" dia panik

"huft pasti kau belum makan ya noona" tanyanya sambil membantu ku berdiri

"Entalah sepetinya begituh" aku bisa berdiri menahan sakit

Lalu ia membawaku sampai di dapur ia langsung memasak apa yg ada di lemari es entah ia pasti akan membuat makanan babi ya mungkin saja makanan babi.
Setelah beberapa lama akhirnya ia selesai membuat kan makanan untuk ku.

"Ahh sudah jadii noona"ucapnya lalu menaruh makan didepan ku

"Apa yang kau buat lu~"tanya ku namun ia tidak menjawab

"Aiss.. yasudah aku akan makan"ucapku lalu perlahan aku memakan makanan ini sedikit demi sedikit dan perlahan terasa enak

"Apa enak noona" tanyanya lalu aku mengangguk kan kepala ku

Setelah selesai aku dan luhan segera bergegas pergi kekamar masing masing.
pintu sudah ditutup dan saat aku untuk membuka mimpi baru ku di malam ini.

.
.
.
.

Author pov.

Sedangkan dengan sehun ia tetap berada dikantornya untuk mengurus semua berkas berkas yg ia tinggal kemarin
Waktu sudah menunjukan setengah dini hari dan itupun waktunya ia akan pulang kerumah
Saat ia sudah di depan rumah ia tak menyangka bahwa rumah nya sudah dikunci untung saja ia membawa kunci cadangan dan berniat masuk tanpa ada suara apapun.

Ia terkesan bahwa rumah yg ia tempati sekarang sudah tidak berantakan seperti dulu ia langsung bergegas pergi mengambil foto yg ia tempelkan bersama mantan istrinya dulu dan langsung merobek nya dan membuang nya.
ya dia dulu mempunyai seorang istri dan seorang anak bernama oh ahra sedangkan mantan istrinya bernama kim hyeri, ia meninggalkan sehun karna istrinya lebih memilih dengan pria lain yg hyeri cintai padahal mereka sudah memiliki seorang putri yg cantik namun hyeri enggan membawa putrianya ikut dengan nya dengan kata lain hak asuh sekarang jatuh ketangan oh sehun

Sedangkan oh ahra sekarang sedang dititip kan kepada adik perempuan sehun yang bernama oh hyemi.

oh hyemi adalah seorang guru dari sekolah dasar yang didirikan oleh keluarga tuan oh.

Hyemi menjaga ahra dengan kasih sayang nya sebagai kakak/eonni
Walaupun hyemi akan bertugas beberapa bulan lagi ke amerika ia tak tega meninggalkan ahra sendirian
Berkatnya iapun menyuruh kakanya untuk ada yg menjaga ahra karna ia akan bertugas keluar negeri.
Kakanya hanya menurut apa katanya karna kakanya tau bahwa keputusanan adik nya itulah yg terbaik untuk hyemi.

.
.
.
.

Author pov

Sedangkan sehun langsung pergi ke kamar luna
Sesampainya ia disana ia tak melihat luna.
Iapun akhirnya mencari luna ke kamar mandi setelah di depan kamar mandi ia langsung membuka knop pintu namun knop itu pun sudah terbuka sendiri ia langsung melihat luna dari dalam pintu kamar mandi.

Di depan luna sehun hanya melihat wajah datar yg ia rindukan saat masih di kantor.

"Sedang lihat apa kau?"

"Kau tak tidur?" Tanya sehun sembari melepaskan sepatunya.

"Tak .. aku menunggu mu"

"Untuk apa?" Tanya sehun sembari memandangi luna yg sedang berdiri di belakang jendela.

"Entah" jawab luna.

Lalu sehun memeluk luna dari belakang dan membuat lingkaran dipinggang luna dan sedikit mengumpat di pundak luna.

"aku merindukan mu luna"ucap sehun ditelinga luna.

'Aku yg sangat merindukan mu sehun' batin luna

Lalu mereka tertidur bersama di ranjang milik sehun.
Namun Sehun tak mau melepaskan pelukan nya dari pinggang luna cukup tersenyum melihat tingkah sehun yg aneh tpi sedikit romantis menurutnya.

****
Tbc.
5/8/16