Part 2

4.6K 438 54
                                    

Sesampai wonwoo di club , ia sudah melihat hoshi , mingyu , jun ,dan joshua. Mereka disana sedang minum wine sambil ditemani wanita jalang yang sudah mereka pesan mereka .

"Hei wonwoo-yaa . kau lama sekali , kami sudah menunggumu dari tadi" kata hoshi yang sudah sedikit mabuk.

"Ada sedikit masalah dan halangan ketika aku ingin kesini" Jawabku datar.

"Ada apa ? , apakah kau terjebak macet ?." mingyu tampak bingung dengan perkataan wonwoo tadi.

"Gadis naif itu yang menghalangiku , aku berencana pergi sembunyi sembunyi , tapi aku sudah menunggu lama dan ia belum tidur juga , aku terpaksa untuk langsung pergi tanpa menunggunya tidur . kemudian dia banyak sekali bertanya saat aku mau pergi , aishh sungguh menyebalkan" Jawab wonwoo dengan wajah kesal.

"Dari sifatnya yg seperti itu , tampaknya ia mencintaimu"
Kata joshua yang lebih tepatnya menggoda wonwoo.

"Aku tau itu , aku satu sma dengannya dan sejak sma ia sudah menyukaiku. Tetapi menurutku ia terlalu munafik dan kuno, makanya aku tak tertarik padanya" wonwoo menjawab dengan dingin.

"Tapi setidaknya ia jauh lebih baik dari pada mantan mantanmu itu yg lebih bisa disebut wanita jalang" kata hoshi dengan ketus.

"Iyaa , bahkan mantanmu yang bernama lee areum itu rela menggodaku yg notabenya adalah sahabatmu demi uang" kata jun dengan senyum meremehkan.

"Cih , ada yg bilang kalau lee areum itu sudah menjadi seorang pelacur" kata mingyu sambil tertawa mengejek.

Wonwoo yg mendengar itu hanya menatap mereka dengan datar , ia tak habis pikir kenapa mereka masih membicarakan gadis sialan yg bernama lee areum itu.

"Ooh ya , aku tak pernah melihat calon istrimu , bisakah aku melihat fotonya ? , aku penasaran" kata hoshi bersemangat.

Dan yg lainnya juga mengiyakan , kemudian aku mencari foto jaemi di ponselku , foto itu sempat dikirim eomma beberapa minggu yg lalu.

Saat mereka melihat foto jaemi.

"Sangat cantik" puji jun terpesona.

"Dan juga seksi" kata mingyu yg masih termenung menatap foto itu.

"Tampilannya seperti wanita berpendidikan" komentar joshua.

"Kalau aku jadi kau aku tak akan menyia - nyiakannya" kata hoshi yang sepertinya juga terpesona.

Wonwoo yang melihat itu lagi lagi hanya menatap mereka dengan tatapan datar.

"Bisakah kalian tak terus memujinya seperti itu ? , itu membuatku muak" kata wonwoo tetap dengan wajah dinginnya.

"Aku hanya berbicara yang sebenarnya wonwoo-yaa , dia tampak sangat cantik dan baik hati"  kata jun dengan wajah kesal.

"Itu benar , apa salahnya memuji ahn jaemi ? , atau jangan jangan kau cemburu ?" kata mingyu sambil menampilkan smirknya.

"Cih , untuk apa aku cemburu dengan gadis munafik itu ? , dia sangatlah kuno dan kaku , yang ia tau hanyalah membaca dan mengerjakan perkerjaan rumah , dan ia tidak tau banyak tentang bagaimana cara berpacaran , yang menurutnya romantis hanyalah pergi bersama ke taman dan makan es krim bersama" kata wonwoo tetap dengan tatapan dingin.

"Kau jangan seperti itu , ada kemungkinan kau akan mencintainya kelak" kata hoshi ketus.

"Tak akan pernah" kata wonwoo tak kalah ketus.

"Kau akan mencintainya saat ia sudah hilang dari sisimu wonwoo-yaa , aku yakin itu" kata joshua dengan dewasa.

"Cih , berbicara dengan kalian hanya membuat moodku hilang" jawab wonwoo sambil berlalu pergi dari club itu.

Joshua hanya menggelengkan kepalanya dan juga pergi dari club itu . sedangkan mingyu , hoshi ,dan jun , Mereka sedang bermain main sekarang dengan wanita yang ada disana.

DI APARTEMEN

Wonwoo pulang dengan wajah yang kusut , ia melihat jaemi tertidur di sofa dengan tv yang masih menyala , sepertinya ia menunggu wonwoo pulang.

"Hei kau , cepat bangun , buatkan aku air hangat , aku ingin mandi" teriak wonwoo dengan kasar.

Jaemi kemudian langsung tersadar dari tidurnya , ia langsung meminta maaf kepada wonwoo.

"Ahh , maafkan aku , akan segera kusiapkan air panasnya" ucap jaemi sambil menunduk kemudian bergegas menghangatkan air.

Wonwoo yang melihat hal itu hanya bisa menatap jaemi seakan merendahkannya serta berdecih sinis.

Sehabis mandi wonwoo bersantai di tempat tidurnya. Tiba tiba teleponnya berbunyi.

"Yeobseo ?"

"Ini aku mingyu , aku punya kabar buruk" kata mingyu yang terdengar agak panik.

"Apa itu ?" tanya wonwoo penasaran

"Im yoora , ia kembali" ucap mingyu serius

"A-apa ?!"

Wonwoo pov

Ini tidak mungkin , ia kembali ? , im yoora kembali ?.

Tbc

Sacrificed For YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang