D.O Mulai Yadong

Chapter 10 ^^

Happy Reading ~

.
.

MORNING
.
.
.
Dua pasang pasangan setengah baya yang tak lain adalah orang tua kyungsoo dan hyunhee tampak sedang mengendap ngendap memasuki sebuah kamar.

"Apa kau yakin?"tanya tuan lee.

"Ne, aku hanya ingin tau seberapa jantan anakku"

"Maksudmu?"

"Memastikan jika anakku bukanlah seorang gay karna sering bermain dengan kelima temannya itu,,,"

"Aisshhh,,, apa yang kau bicarakan? Kyungsoo pria normal dan jantan! Buktinya ia telah memberi kita cucu!"sewot nyonya do pada sang suami.

"Ssyuuut,,,, nanti mereka mengetahui keberadaan kita,,,!"

"Ah iya"keempat orang tua itu kini sudah berada di depan kamar kyungsoo dan hyunhee.

"Tidak di kunci"ucap nyonya lee.

"Mungking mereka sudah tidak tahan sampai sampai lupa mengunci pintu kamar,,,"kini tuan lee yang berkicau.

"Ayo buka pintunya!"

"Ne"
.
.
.

CKLEK

.
.
.

"OMMO!!!"kaget nyonya do dan nyonya lee.

Dihadapan mereka kyungsoo dan hyunhee berbaring hanya dengan selimut yang menutupi tubuh polos mereka.

"Aisshh,,, anakku sudah besar rupanya,,,"ucap tuan do.

"Ku pikir dia pria polos,,,"ucap tuan lee.

"Ya begitulah, dia terlihat polos di luar,,,"

"Wajahnya menipu para kaum hawa,,,"

"Begitulah,,,"

"Euuunnghhhh,,,"hyunhee mengerjapkan matanya.

"OMMO!!! Eomma appa!!!"Kaget hyunhee menaikan letak selimutnya.

"Santai saja hyunhee-ya"

"aku mengerti, pengantin baru pasti rajin melakukannya"

"Kalian sejak kapan berada disini?"

"Hhhmmm, tadi"

"Eeuungghhhh,,,"kyungsoo mengeliat, namun tetap melanjutkan tidurnya tak perduli selimutnya merosot.

"Ya! Kyungsoo ya!"nyonya lee menutup matanya.hyunhee membetulkan letak selimut kyungsoo.

"Kyungsoo bangunlah,,,"ucap hyunhee pelan sambil menggoyang goyangkan tubuh kyungsoo.
.
.
BRUK
.
.

Bukannya bangun kyungsoo justru menarik hyunhee kedalam pelukannya dan memeluknya erat.

'Habis kau kyungsoo!'batin hyunhee.

"Wah anakmu benar benar agresif ternyata,,,"

"pantas saja kita begitu cepat mendapatkan cucu"

"Kyungsoo bangunlah!"

"Sebentar sayang aku masih mengantuk,,,"

"Ya orang tua kita berada disini!"

"Eoh?"

"APAAA!!"kyungsoo reflek bangkit dari tidurnya.

"Appa eomma mengapa kalian disini?!"

"Memangnya tidak boleh?"

"Aniya tapi,,,"

"Hhhmmm anakku jantan juga, kukira kau seorang gay"

"GAY??! YA APPA AKU MASIH NORMAL!!"

"iya aku percaya byktinya hyunhee hamil, ah aku melihat kalian berkeringat. Berapa ronde semalam?"

"Wae?"

"Aisshh,,, tak usah pura pura polos"

"Aisshhh appa!!!"

"Sudahlah yeobo, mereka pasti malu, seharusnya kita tidak masuk,,,"ucap nyonya do.

"kyungsoo hyunhee dalang di balik ini semua adalah ayahmu dan ayah hyunhee"

"Aisshhh,,, kalian!"

"Yasudah kalian cepat mandi, kami menunggu di bawah,,,"

"Ne"
.
.
Ke empat orang tua itu keluar dari kamar kyungsoo.

"Mereka menyebalkan"

"Kyungsoo,,,"

"hhhm?"

"Aku malu"

"Sudahlah tak usah difikirkan sayang,,,"

"Ne, kau mandi sana,,,"

"Kita mandi bersama,,,"

"Aniya,,,"

"Wae?"

"Hey kau itu mesum mana bisa kita hanya mandi biasa. Kau pasti akan menerjangku"

"Ya hanya sebentar,,,"

"Aku sedang ingin,,,"

"aniya,,,"

"Ya! Kyungsoo apa yang kau lakukan turunkan aku!!!"hyunhee berontak saat kyungsoo menggendongnya ke dalam kamar mandi.

"lepaskan bodoh!"

"Aniya kita harus menyelesaikannya. Juniorku sudah menegang,,,"

"Ya! Mesum!!!"

"aku tak peduli"
.
.
BLAM
.
.

Pintu kamar mandi tertutup rapat.

"ya! kyungsoo keluar!!"

"aniya,,,"

"Kyungsoo!!!"

"hwwwaaa hyunhee lihat ini!"

"aniya!"

"dadamu ternyata besar juga,,,"

"aiisshh!!! aku ingin keluar!!! dasar mesum!!! AAaaaaaa,,,!!!!"

"langsung saja ne? aku sudah tak tahan,,,"

"ani- Mmmppphhhh,,,,"

"kyungssshhhh mmmppphhh,,,,"

Setelahnya hanya ada jeritan jeritan dan desahan dari dalam kamar mandi.

"Aaarrrhhhh kyung,,, faster oouuwwhh nikmat,,, punyamu,,, aaahhh,,, aaahh,,, aahh,,, mmppphhh,,,"desahan hyunhee yang paling dominan.

"Kau menikmathinya juga khan? Oohhh,,, punyamu sempit,,,"

"Ne kyungsoo, kau selalu membuatku ketagihan ooouuwwhh,,,, lebih dalam kyungsoo,,,,"

Entah apa yang mereka lakukan yang jelas ruangan itu di penuhi dengan desahan desahan dan decakan khas percintaan.
.
.
.
1 Minggu Kemudian
.
.
.

"Cepatlah kyungsoo kita bisa terlambat,,,"

"Aiisshhh,,, Ne hyunhee-ya,,,"

Pagi pagi Mereka berdua sudah ribut. Mereka sudah mulai sekolah hari ini, namun kyungsoo membuat masalah dan mengakibatkan mereka terlambat.
.
.
.

Di Sekolah
.
.
.

"Anyeonghaseyo,,, mianhaeyo kami terlambat"

"Ya! Kalian mengapa kesiangan?!"

"Mianhae seosanim,,,"

"pelajaran sudah di mulai 15 menit yang lalu dan kalian baru datang?"

"Mianhae jalanan begitu macet,,,"

"bohong!"celetuk chanyeol.

"eoh?"

"maklumi saja kim seosanim, mereka adalah pengantin baru wajar saja terlambat, mungkin mereka terlalu lelah karna pertempuran di malam hari,,,"kini kai yang menambahkan.

"iya itu betul!"

'Aisshh Park Chanyeol Kim Jongin awas kalian!!!'batin kyungsoo.

"Saya tidak peduli kalian saya hukum untuk membersihkan kamar mandi!!"

"Tapi,,,"

"Cepat!"

"Ne seosanim"
.
.
.
KAMAR MANDI
.
.

Kyungsoo sedang membersihkan kamar mandi sementara hyunhee pergi kengambil kain pelnya.

"Aiissshhhh,,, tidak ku sangka toilet wanita jauh lebih kotor dari toilet pria,,,"gerutunya pelan.
.
.
Sshhhtt
.
.
"Suara apa itu?"
.
.
Shhhttt
.
.
Kyungsoo mengerutkan keningnya. Kyungsoo yang penasaran berusaha mencari asal suara.
.
.
Shhhttt
.
.
Suara terdengar dari toilet paling ujung.

"Aaahhhh,,, aaahhh,,, kyungsoo, ouwhhh,,, aku membutuhkanmu sayanghh,,, oouuuwwhhh nikmath kyungsoo aku tak tahan kumohon datanglah hiks,,, aaarrrgghhh,,, aaahhh,,,"suara desahan beserta isak tangis dari gadis bernama park hana itu bercampur menjadi satu.

'Dia belum juga melupakanku?'batin kyungsoo. Ia tahu betul suara siapa itu. Isak tangis beserta desahannya sangat familiar di indra pendengarannya.

"Aaaarrrhhhh,,, asal kau tahu ini benar benar nikhmat kyungsoo, apalagi jika milikmu yang berada di dalamnya,,, aku benar benar gila. Aku benar benar menggilaimu, aku menginginkhanmu oouuwwhhh,,, kyungsoo,,,"

Kyungsoo bergidik ngeri, jujur ia baru tahu betapa besar obsesi hana terhadap dirinya.

"Kyungsoo kau belum-"hyunhee yang baru datang tiba tiba berhenti saat mengetahui ada suara di dalam toilet.

"Hyunhee lebih baik kita keluar,,,"

"Tunggu dulu!"hyunhee menempelkan telinganya pada pintu toilet yang mengeluarkan suara aneh itu.

"Hyunhee-ya"

"Diamlah!"hyunhee menempelkan kembali telinganya ke pintu toilet.

"Kyungsoo kumohon oouuwwhh,,, jangan Diamkan aku,,, aku benar benar mencintaimu sayang,,, ooouuwwhh,,, bisakah kau merasakannya? Aaahhh,,, aaahhhh,,,"
.
.
DEG
.
.
Hyunhee terkejut ia tahu pasti siapa pemilik suara itu.

"Sebegitu cintanya dia kepadamu kyungsoo-ya?"

"Aniya, aku tak tahu,,,"

"Mengapa kau tak memberinya kesempatan hah? Kau juga menyukanya kan?"

"Ya apa yang kau bicarakan!"
.
.
CKLEK
.
.
"K,, Kyungsoo? Hyunhee? Apa yang kalian lakukan?"hana terlihat terkejut.

"Aniya noona kami sedang di hukum untuk membersihkan toilet"

"Hhhmmm, a,, aku ke kelas"

"Ne"

Hana pergi kekelas dengan perasaan kikuk, entah sejak kejadian di toilet kyungsoo waktu itu dirinya merasa sedikit canggung.

"A,,aku pergi dulu,,,"ucap hyunhee pada kyungsoo yang masih saja diam mematung.

"Hyunhee-ya,,,"

"Apa? Selesaikan urusanmu dengan hana eonni kyungsoo,,,"

"Hyunhee-ya aku tahu kau cemburu karna tadi, kumohon jangan acuhkan aku lagi,,,"

"Aniya kyungsoo-ya,,,"

"kau tak marah kan?"

"aniya,,"
.
.
Cup
.
.
.
"Trimakasih sayang"ucapnya setelah mengecup bibir hyunhee tadi.

"Aishh kau-"

Kyungsoo mendekatkan wajahnya lagi.

"Ya apa yang akan kau lakukan?"

"Ayolah sayang,,,"

"Memang Semalam kau belum puas?"

"Ne, aku ingin lagi sekarang,,,"

"aniya,,,"

"aisshhh,,, kau lihat ini!"kyungsooenunjuk sesuatu yang menyembul dari balik celananya.

"kenapa bisa berdiri?"

"aniya, ayolah hyunhee,,,"

"Aisshhh, kita sedang di hukum bodoh!"

"Tapi aku ingin,,,"kyungsoo memaksa hyunhee memeluk hyunhee kuat.

"Nanti saja pulang sekolah, kita bermain sampai kau puas, bagaimana?"

"Eeemmhh, baiklah, tapi,,,"

"Apa lagi?"

"Ini"kyungsoo menunjuk bibirnya.

"Ani, Kau pasti ingi lebih natinya"

"Baiklah jika kau tidak mau aku,,,"

"Aku apa?"

"Ya! Kyungsoo lepaskan aku Mmmpppphhh,,,"

"Mmmppphhh,,, ooouhhh,,,"
.
.
.
TBC