Haruskah Kita Cinlok?

Part 78

Assalamuallaikum dan Selamat Malam HKC_Lovers...!!!

Happy Reading dan Semoga Suka...!!!

Haruskah Kita Cinlok?

#Part78

Malam ini adalah malam yang paling spesial untuk PH Screenplay Production karena malam ini ada sebuah acara besar yaitu Private Screening film ILY from 380000 film terbaru yang di produksi PH tersebut.

Banyak yang datang ke acara Private Screening film itu mulai dari team yang membuat film itu,penulis film itu,artis artis yang bernaung dibawah PH screenplay sampai para cast yang bermain di dalam film itu seperti Derby Romero,Amanda Rawles,Tanta Ginting,Ricky Cuaca juga Michelle Ziudith dan Risky Nazar yang merupakan Pemeran utama di film tersebut juga tak lupa hadir ke acara Private Screening itu.

Derby,Tanta,Ricu,Amanda,Risky,Serta mom Tisa selaku penulis dalam film IlY itu telah sampai di tempat acara Private Screening itu,sedangkan Michelle sepertinya terlambat untuk datang mungkin dia terkena macet di jalan.

"Kok Michelle belom dateng ya?"ucap risky yang tengah gelisah menunggu kedatangan michelle

"Kena macet kali"ucap ricu menjawab pertanyaan risky

"Lagian perduli amat lo sama michelle"ucap derby nyolot

Risky tak menanggapi lagi ucapan derby dia tak mau ribut ataupun berantem lagi dengan derby seperti waktu itu,risky memilih keluar dan meninggalkan ruangan itu.

Saat risky keluar dari ruangan itu risky sempat menelpon seseorang.

Via telepon

"Hallo lo udah dimana?"

"........."

"Ya udah gue kesana"

Tut tut tut
Risky menutup sambungan telpon nya dan
segera menghampiri orang yang tadi di telpon nya.

.

"Hai udah lama nunggu?"ucap risky sambil mencium pipi kanan dan kiri dinda lalu duduk disamping dinda

"Enggak kok gue juga baru dateng"jawab dinda

"Thanks ya din lo udah mau dateng keacara Private Screening film terbaru gue"

Dinda tersenyum "santai ky gue juga senenng kok bisa lo undang untuk dateng kesini"

Risky memperhatikan dinda dari mulai ujung rambut sampai ujung kaki lalu dia tersenyum.

"Lo kenapa sih ngelihatin gue gitu banget?ada yang salah sama dandanan gue?"tanya dinda merasa risih dengan tatapan risky

Risky menggelengkan kepalanya "dandanan lo gak salah kok,lo cantik banget pakek gaun itu"

"Ohh jadi kalau gue gak pakek gaun ini gak cantik gitu"ucap dinda sambil menyilangkan kedua tangan nya di depan dadanya

"Loh tuh ya dipuji bukan nya bilang terima kasih atau apa kek malah bilang kayak gitu,dasar dinda gak ada jaim jaimnya ya jadi cewek"ucap risky sambil mengacak ngacak rambut dinda gemas

"Hahaha biarin,lagian lo kan kenal gue udah lama dan lo juga tau kan kalau dinda itu bukan cewek yang sok jaim,mana bisa dinda bersikap menye menye cuma gara gara dipuji sama cowok itu mah bukan dinda banget"

"Oh iya? tapi kalau dipujinya sama cowok yang lo suka gimana?"ucap risky mencoba menggoda dinda

"Hah?cowok yang gue suka?maksud lo?lo ngomong apa sih?"ucap dinda gelagapan

"Hahaha lo lucu deh kalau lagi ketakutan kayak gitu"

"Iiih risky jangan resek deh"ucap dinda sambil mencubit lengan risky gemas