Hari demi hari ku lalui dengan menghindar dari Al. Ketika ia mengajakku ke kantin aku selalu menolak dengan alasan sudah kenyang. Ketika ia mengajakku pulang bersama aku juga menolak dengan alasan masih ada urusan diekskul. Dan masih banyak lagi penolakan dan alasan yang ku berikan kepadanya semata-mata hanya ingin menghindar dan melupakan perasaanku terhadapnya. Maafkan aku Al bukan maksud aku buat menjauh tapi aku hanya ingin mlupakan rasa yang aku miliki kepadamu saat ini.
Sampai suatu hari pada saat pulang sekolah, Al tiba-tiba menarik ku keluar kelas. Keadaan yang mulai sepi membuat langkah kaki kami terdengar jelas, lalu kami pun berhenti di koridor sekolah. Al berbalik dan menatapku "kenapa akhir -akhir ini kau berubah, kau bahkan terkesan menghindariku. Apa aku punya salah yang bisa membuat mu menghindari ku? Jika ada katakanlah terus terang daripada seperti ini, sungguh aku merasa tak enak. Cecar Al sambil terus menatapku, tatapan yang slama ini aku rindukan akhirnya aku bisa rasakan lagi.
"Aku hanya bisa diam membisu, tidak berani berkata apapun. Aku hanya takut jika aku berbicara, aku akan lepas kendali dan akhirnya semua terbongkar kalau aku telah mencintai sahabatku sendiri dan aku tidak mau itu terjadi. Biarkan perasaan ini aku hilang di hempas angin biarkan cuma aku yang merasakan. Aku berencana untuk kabur, namun baru selangkah dengan cepat Al menangkap tanganku kemudian dengan gerakan kilat dia menyandarkan ku di dinding dan memenjarakan ku dengan kedua tangannya yang berada disisi kiri dan kanan wajahku.
Pikiran aneh mulai bergelayut di benakku. Perasaan ini kembali muncul, jantungku sudah tidak berfungsi secara normal lagi dengan memompa darah begitu cepat. Bahkan jantung ku serasa mau copot jika terus berdekatan dengannya. Kalau terus begini, kapan aku bisa melupakan Al. Yang ada aku makin tambah sayang n Cinta ma dia ucapku dalam hati.
Dengan wajah sendu Al menatap ku "katakan sesuatu Prill, katakan! " untuk pertama kalinya Al membentakku, Tanpa dikomando air mataku mengalir.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Al yang melihatnya tentu saja kaget dan merasa sangat bersalah. Maafkan aku Prill aku tidak bermaksud untuk membentakmu sungguh aku tadi tidak sengaja Prill sungguh ucap Al dengan rasa bersalahnya.
"Dengan sekuat tenaga aku mendorong Al hingga dia jatuh terduduk, kemudian aku lari tanpa mempedulikan keadaannya. Samar-samar aku masih mendengar teriakan Al yang mengatakan "Prilly, besok kau harus datang ke pertandingan ku, apapun alasannya. Jika tidak aku akan marah terhadap mu, aku akan membencimu dan aku tidak mau ketemu denganmu lagi. Apakah aku bisa marah atau benci terhadap mu Prill gadis yg slama ini memenuhi ruang hatiku ucap Al dalam hati sambil beranjak dari tempat tersebut.
Al kamu bisa main gak sih ucap coach menegur Al yang sedari tadi latihan tidak berkonsentrasi. "Maaf coach aku lagi ada pikiran ucap Al sambil beristirahat di pinggir lapangan.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Oke kalau begitu kamu tenangin aja dulu dirimu. Ingat bsok kita harus menang jangan buat malu sekolah kita mengerti kau Al? "Ya coach.
Semoga kau besok datang Prill aku sangat mengharapkan kedatangan mu Prill cuma drimu yang aku inginkan. Cuma kamu yang bisa buat aku merasa tenang.
"Pagi sudah berganti menjadi malam dan jam pun sudah menunjukkan pukul 01:00 am namum ily masih blum bisa memejamkan matanya. Ya tuhan kenapa tiba-tiba aku tidak bisa tdr ya. Sampai saat ini aku belum merasa ngantuk gara-gara memikirkan pertandingan Al nanti. Aku tidak ingin pergi, tapi jika aku tidak pergi Al akan membenciku. Walaupun cintaku bertepuk sebelah tangan aku tidak mau samapai dia membenciku.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Semoga besok tidak jadi hari yang buruk buat aku. Lama kelamaan akhirnya Prilly pun tertidur dengan pulas dengan selimut doraemon yang slalu menemani saat dia tidur.
