keputusan

32 3 1
                                        

Setelah seminggu kematian tante intan,mama jasmine.Jasmine terus mengurung diri dikamar dan hanya sibuk dengan buku diarynya ditambah dia juga memikirkan ferdi.

"Apa ada yang mau donor jantungnya demi ka ferdi?"ucap jasmine dalam hati.

Lalu ia memejamkan mata sejenak.seketika teringat kenangan dulu saat bersama ferdi.

Flashback

"Min,kk punya sesuatu buat kamu nih hehe"ucap ferdi

"Apa?"

"Taraaaaa"ucap ferdi sambil menunjukan dua kalung dengan liontin yang sama berbentuk bulan sabit.

"Whoaaa...bagus banget kaa ini buat aku?"

"Iyalah,,jangan sampai ilang yaa"

Seketika jasmine langsung memegang kalung yg dikenakan nya,kalung yg di beri oleh seseorang bernama ferdi,yg saat ini sedang sekarat.

"Hft...apa yg aku pikirin ini bener?tapi kalo aku lakuin aku gak bisa liat ka ferdi."

Pintu kamar jasmine dibuka oleh om anton papanya.

"Ada apa pa?" tanya jasmine.

"Papa mau kenalin calon mama baru kamu besok."

"Ha?mama baru?enggak,, aku gak mau!"

"Kamu masih butuh mama sayang,,papa gak mau tau,kalau besok kamu gak mau,minggu depan saja"

Papanya langsung meninggalkan jasmine dikamar.

Jasmine menulis sesuatu di buku diarynya.

Aku harus lakuin ini,aku gak boleh egois hanya karna cinta!aku akan  ngelakuin apa aja demi orang yg aku sayang walupun itu nyawa aku sendiri.Selama ini,aku cuma ingin kebahagian ka ferdi aku cuma mau liat senyumnya walau aku harus menahan tangis demi sebuah senyumannya,itu tak mengapa!.mungkin aku memang tak bisa bersama dengannya.

Tiba tiba hp jasmine berbunyi,ternyata dari nico.

"Halo jasmine?"

"Iya nic kenapa?"

"Gue cuma mau kasih tau,umur ferdi udah di vonis sama dokter gak akan lebih dari sebulan,karna jantungnya semakin hari semakin parah."

Begitu sakit!mendengar ucapan nico.

"Dia bakalan selamat nic!tenang aja"ucap jasmine

"Tenang? Gue sahabatnya min.jaman sekarang mana ada yg mau mati demi orang?"

"Tapi gue bakalan jamin ka ferdi selamat"

"Caranya?"

"Ntar juga tau"

Keesokan harinya jasmine pergi ke rumah sakit.

"Gimana keadaan ka ferdi?"tanya jasmine pada nico yg sedang duduk di koridor rumah sakit.

"Makin buruk!"

"Ruangan dokter dimana?"

"Itu!"nico sambil menunjuk ke sebuah ruangan.

"Tunggu bentar."

Jasmine kelihatan sedang mengobrol dengan dokter, lalu dokter mengajaknya ke ruangannya.
Tak lama kemudian jasmine keluar yg nico dengar hanyalah sepatah kata,tak banyak.

"Tolong ya dok."ucap jasmine

"Apa kamu yakin dengan ini?"tanya dokter

"Iya"jawab jasmine singkat

Cinta Dan PengorbananTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang