[Hari ke-34, Minggu pukul l 9.30]
"Yeay!!! Akhirnya aku bisa mendapatkan hari libur," ujar Hyesoo sambil meloncat kegirangan.
"Apa? Kamu libur? Yeay bisa berdua denganmu di rumah lebih lama," sahut Chanwoo yang tiba-tiba muncul di hadapan Hyesoo.
"Cih,merusak suasana saja. Jangan ganggu aku. Aku mau masak dulu," kata Hyesoo dan berlalu begitu saja meninggalkan Chanwoo.
Hyesoo ingin mengambil sebungkus ramen yang letaknya di atas lemari. Karena badannya yang terlalu pendek, ia tidak bisa mengambilnya. Salahkan kepada adiknya yang dengan sengaja meletakkan ramen kesukaaannya di rak lemari paling tinggi.
"Makanya, jadi orang itu jangan terlalu pendek. Sini aku ambilkan," Chanwoo pun berdiri di belakang Hyesoo dan mengambil ramen yang Hyesoo mau. Ketika Hyesoo berbalik badan, kepalanya menyentuh dada Chanwoo. Chanwoo pun langsung memeluk badan Hyesoo.
"I love you soooooo much, Honey," ucap Chanwoo dan mengeratkan pelukannya
"A-a-a-aaanu... Chanwoo-ah, s-s-s-sssini ramennya."
"Tak mau," jawab Chanwoo dan melepaskan pelukannya.
"Ambil kalau bisa," lanjutnya
Chanwoo mengangkat ramen Hyesoo tinggi-tinggi sehingga Hyesoo kesulitan untuk menggapainya.
"SINI RAMENKU!!" teriak Hyesoo.
"Hahahaha.... ambil kalau bisa," ejek Chanwoo.
Hyesoo pun berusaha merebut ramennya dari tangan Chanwoo. Ia melompat-lompat sambil menarik tangan Chanwoo.
Cup~
Chanwoo mencium bibir Hyesoo dan berhasil membuat Hyesoo terdiam.
"Ini nyonya Jung ramen yang kamu mau," dengan gaya sok manisnya, Chanwoo menyerahkan ramen Hyesoo.
"Wah... pipimu memerah lagi. Ugh, sungguh mengemaskan ^^," senyum Chanwoo dan mencubit kedua pipi Hyesoo.
"Sakit bodoh," gumam Hyesoo.
"Hehehehe mianhae chagiya~~"
Grep.../? *apaini -__-
Tiba-tiba saja Chanwoo memeluk Hyesoo,lagi.
"Hah~ aku masih belum mau berpisah denganmu. 6 hari lagi tersisa waktuku." Ucap Chanwoo dan semakin erat memeluk Hyesoo.
"Bolehku tahu dimana kau dirawat?"tanya Hyesoo.
[Rumah Sakit XXXX]
Setelah Hyesoo mengetahui dimana Chanwoo dirawat, ia pun langsung menuju rumah sakit tersebut.
"Ruang Melati 004 ya?" gumam Hyesoo.
Akhirnya Hyesoo pun menemui ruangan Chanwoo. Dari luar ia melihat Eunjin bersama seorang laki-laki dengan tongkat menopang tubuhnya dan kakinya di balut oleh gips. Hyesoo berpikir mungkin saja dia hyung Chanwoo, Jung Hoseok. Hyesoo membuka pintu.
"Permisi? Bolehkah saya masuk?" kata Hyesoo.
Eunjin dan Hoseok menoleh ke arah sumber suara.
"Nugu?" tanya Hoseok.
"Aku.. chi-"
"Yeojachingu Canu," potong Eunjin.
"Mwo? Jinjayo? Kau yeojachingu Canu? Kenapa aku tidak pernah tahu," heran Hoseok.
Hyesoo hanya tersenyum menanggapinya. Ia berjalan menuju tempat tubuh Chanwoo tertidur. Kondisi Chanwoo memang sedikit mengenaskan. Eunjin berkata kalau Chanwoo mengalami koma hampir 4 bulan lebih. Tulang rusuk Chanwoo banyak yang patah, tengkorak kepalanya juga retak dan otot kakinya rusak/?
YOU ARE READING
Ghost Boy
FanfictionBagian 1 & 2 nya diedit ^^ Jung Chanwoo akibat sebuah kecelakaan yang dialaminya membuat ia menjadi arwah penasaran yang berkeliling mencari seseorang untuk menampungnya sementara waktu. Kim Hyesoo Gadis kelas 2 SMA yang akan menjadi tempat...