"Aku lelah dengan semua ini. Siapa pun, tolong aku..."| Kuroko no Basuke fanfiction |
Disclaimer
Kuroko no Basuke © Tadatoshi Fujimaki
Story © @Reits_
Original Picture © to artistNote: di fanfic ini Akashi bukan Akashi yang sempurna.
.
.
.
.Lelah.
Akashi lelah dengan semuanya.
Pergi.
Akashi ingin pergi meninggalkan hal yang meresahkannya.
Takut.
Akashi takut akan masa depan yang menunggunya.
Benci.
Akashi benci karena ia merasakan semua hal itu.
Jika kalian berpikir Akashi adalah orang yang perfect dari segala sisi, kalian salah besar. Di balik manik heteronya, ia menyembunyikan perasaan tidak kuat akan tekanan.
Tekanan untuk selalu menjadi nomor satu yang diberikan sang Ayah, sungguh membebaninya.
Asal kalian tahu, semua nilai 100 yang tercetak rapih di rapor milik Akashi adalah hasil 'belajar sampai tengah malam dan kursus' yang selalu dilakukannya. Lelah? Tentu saja kan.
Bagaimana dengan kemahirannya dalam bermain basket? Itu semua didapat dari 'latihan tiap akhir minggu'. Sulit? Akashi tidak dapat menyangkalnya.
Bisa memainkan biola dan banyak alat musik lainnya? Hasil dari latihan 'ulang terus sampai bisa' di akhir minggu yang diselingi latihan basket. Jemu? Sudah ratusan kali Akashi merasakannya.
Ketua OSIS yang disegani seisi sekolah? Semua 'perjuangan' yang ia lakukanlah yang membuatnya menjadi ketua OSIS padahal ia baru duduk di kelas 1 SMA.
Terkadang perasaan 'ingin berhenti' dari rutinitas sehari-hari terbayang di benaknya. Ah, mungkin bukan terkadang, tapi 'sering'.
Andai saja ada seseorang yang bisa memahami perasaan Akashi. Andai saja ada seseorang yang bisa menerima semua keluh kesahnya. Andai saja ada seseorang yang dapat menariknya dari rutinitas yang menyiksanya. Andai saja... Akashi Shiori masih ada.
Mungkin saja Akashi tidak akan merasa selelah ini. Mungkin saja Akashi tidak akan merasa jemu kelewat batas. Mungkin saja Akashi bisa menjalani rutinitas menyiksanya dengan senyuman. Mungkin saja Akashi bisa menahan semua tekanan. Mungkin saja... Akashi tidak akan pernah berpikir untuk mengakhiri hidupnya.
Mengakhiri hidup? Bukankan sudah kubilang di awal kalau Akashi tidak sekuat kelihatannya--atau dalam bayanganmu.
Jika saat ini di antara kalian ada yang menyukai Akashi, mungkin kaliam akan berpikir dua kali untuk menyukai Akashi setelah mengetahui fakta tersebut.
Yah... walau semua hal tadi didasari kata 'mungkin saja', kehadiran seorang Ibu pasti akan membuat Akashi lebih kuat. Setidaknya Akashi tidak sampai berpikiran untuk bunuh diri.
Karena jika Akashi mengakhiri hidupnya, sang Ibu--Akashi Shiori, pasti akan amat sedih. Dan Akashi tidak ingin hal itu terjadi.
Namun sayangnya malaikat tanpa sayap bagi Akashi itu, sudah tiada. Dan sejak itulah, hari-hari bagaikan neraka dimulai. Oh, tidak-tidak, mungkin itu terlalu berlebihan. Tapi bagaimana jika tiap hari itu Akashi selalu merasa tersiksa?
Hal-hal tadi adalah bukti bahwa Akashi bukanlah seseorang yang kuat.
Tidak perlu terlalu dipikirkan, karena aku takut kalian akan ikut merasa seperti Akashi.
Intinya adalah, tetap syukuri hidupmu bagaimana pun itu. Jangan pernah berpikir untuk mengakhiri hidup, karena hidupmu bukanlah sesuatu yang bisa ditukar hanya untuk kedamaian sesaat.
Suatu hari nanti, suatu saat nanti. Akan ada seseorang yang bisa kau jadikan sebagai tempat untuk berbagi seluruh keluh kesahmu.
Sayangnya, Akashi masih belum dapat menemukannya, apa kalian berminat menjadi seseorang itu?
~end
(A/N)
WAHAHAHAHAHA INI APAAAA--
Singkat-banget-ga-jelas-dialognya-mana-Akashinya-nista-feel-ga-dapet-terus-terus-//staph
Yah ini hanya sekedar fanfic yang dibuat berdasarkan apa yang saya rasakan sekarang, bedanya ini lebih didramatisir dan tokoh utamanya itu Akashi ;)))
Mungkin abis book ini publish bakal ada book khusus curcolan saya www //yaterus
Ini juga persembahan untuk ar-- bakaithoe--walau main fandommu utaite en vocaloid, daku maunya Akashi yang diginiin :''D //woy
Dan juga buat semua orang yang pernah merasakan hal kayak Akashi ;))
See you next time!
YOU ARE READING
Deep
FanfictionAkashi tidak sesempurna yang kau bayangkan. Tangisan. Keluhan. Amarah. Semua dengan hebatnya ia sembunyikan di balik topeng angkuhnya. | Kuroko no Basuke fanfiction | Disclaimer Kuroko no Basuke © Tadatoshi Fujimaki Story © @Reits_ Origi...