Part 1

7.5K 327 12
                                    

"Menang! Itula yang aku pikirkan sekarang".

Hari ini dimana perlombaan olahraga yang diadakan setiap akhir semester. Tapi, kali ini berbeda perlombaan ini diadakan secara besar - besaran. Beberapa sekolah menghadiri acara ini.

♪ ♪ ♪

Aku terus mengusahakan berlari dengan cepat dengan ini aku bisa mempertahankan posisiku yang sekarang ini memimpin perlombaan.

Tap, tap, tap

Langkah kakiku semakin cepat dan garis finish semakin dekat, teriakan siswi perempuan semakin nyaring bagiku wajar jika lelaki tampan tinggi berhidung mancung jago dalam bidang olahraga seperiku dikagumi banyak perempuan. Tidak sengaja aku melihat seseorang dari ekor mataku dia berdiri di dekat garis finish aku berfikir bahwa dia dari sekolah yang berbeda, pakiannya saja berwarna merah sedangkan aku memakai pakaian berwarna biru. Dia tidak berteriak seperti sisiwi perempuan lainnya dia hanya diam melipat tangannya di depan dada "gadis cuek" aku bergumam dan tetap fokus dalam perlombaan.

Saat aku dan hyungku berjalan menuju lokasi peristirahatan aku tidak sengaja berpapasan dengan sisiwi - siswi dari sekolah lain, itu "gadis cuek", aku ingin senyum kepadanya tapi aku pikir sia - sia, tapi kali ini fikiranku tidaklah benar dengan sopannya dia malah memberiku tepuk tangan dan tidak lupa dengan senyuman akupun membalas perlakuannya dengan membalas senyuman juga, tidak baik mengabaikan gadis seperti dia terlebih lagi dia sangat manis dan imut menurutku.

Sesampainya di tempat peristirahatan aku diam - diam memperhatikan dia dari jauh bukannya jatuh cinta tapi aku hanya penasaran, ternyata dia sangat lucu betapa imutnya saat mengampil selca dengan mempoutkan bibirnya dia tidak sendiri tapi bersama dengan sahabatnya mungkin. Aku tidak sengaja tertawa pelan saat dia menjahili dengan mencolek punggung sahabatnya sendiri.

"Tawa lu" tanya hyungku yang sedang duduk di dekatku tadi.

"Iya, gadis lucu" timbalku yang masih memperhatikan gadis itu

"gadis lucu katamu? Amit - amit, kaga maho gua" hyung gua si Taehyung langsung pindah tempat gara - gara ucapanku tadi.

"Bukan lu hyung tapi, itu" aku langsung memberi kode dengan memajukan dagu kedepan sebentar bermaksud menunjukkan yang aku maksud tadi.

"yang mana sih?" tanyanya sambil menyipitkan mata sambil mencari gadis yang ku maksud itu. "cewe apa cowo?"

"yah cewe lah, kan gadis hyung" "pake baju hijau, orange, hitam atau yang merah?"

"merah" jawabku singkat. "baju merah banyak Kook" jawabnya

"Yang paling pendek" "Ooh itu".

"Kenal hyung?" tanyaku "gak, tapi yang seblahnya itu kenal, yang rambunya pendek kalau gak salah namanya Joy. Kenapa? "

"gak, Penasaran doang" "Mau gua kenal - " "Ooii Taehyung, cepetan giliran kita"

"Oke, lu duluan" "Ntar lanjutin nanti, buru - buru dulu Kook, jangan sampe kehilangan jejak" Lannjutnya

"kehilangan jejak? Maksudnya?" Gumamku bingung

Akupun mulai mencari gadis itu tapi telat, mereka sudah tidak ditempatnya lagi.

"Sial"

...


Only You [ JUNGRI ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang