Only You [ JUNGRI ]

9

"Yeri-yya!" seseoran memanggil Yeri
Yeri mencari orang yang meneriakkan namanya, memalingkan kepalanya ke arah kanan dan kiri begitupun Jungkook, siapa yang memanggil Yeri

"Eoh? Oppa?"

Jungkook POV

"Yeri-yya!"

Seseorang memanggil Yeri akupun mencari sosok orang tersebut.

"Eoh? Oppa?"

Oppa? Yeri memanggilnya oppa?
Siapa orang itu?

Jungkook Pov end~

"Kau ke sini juga?" tanya pria itu
"Iy-iyya"
"Dengan?" pria itu menggantungkan kalimatnya dan melirik Jungkook
"Kenalkan, dia Jungkook-Jeon Jungkook" ungkap Yeri
"Oh Jungkook, hai aku Taeyong"
Jungkook hanya menatap Taeyeong sambil tersenyum kikuk.

"Yeriyya, bisa kau temani aku sebentar?"

Cih, aku? Kamu? Sok sekali- jungkook

"Tapi,-" Yeri menggantungkan kalimatnya dia bingung sekarang memilih tetap bersama Jungkook atau pergi menemani sunbaenya itu.

"Hanya sebentar" pinta Taeyeong

Yeri melirik Jungkook, tapi Jungkook memalingkan pandangannya sambil memegang permen kapas yang mereka beli beberapa menit yang lalu.

"Tapi, Aku sedang bersama-, " kalimat Yeri menggantung lagi
"Hanya sebentar" Taeyeong tiba - tiba menarik Yeri menjauh "Jungkook-ssi aku meminjamnya sebentar"

Jungkook hanya melihat tangan Yeri ditarik oleh Taeyeong, kesal? Pasti. Jengkel? Apalagi.
Jungkook hanya menggerutu didalam hatinya sambil melihat pengunjung yang mondar mandi di depannya. Dia yang mengajak Yeri tapi yang bersenang senang orang lain, Jungkook sedikit menyesal kenapa ia tidak mencegah Yeri hanya melihat dan tak berkata apa - apa. Sudah pukul 08:00 malam Jungkook hanya memegang, melihat permen kapas itu tanpa memakannya sedikitpun. Ia menunggu Yeri.

Pukul 10.00 malam
Jungkook mulai gelisah, kenapa Yeri tidak kembali permen kapasnya kini mengecil sia sia ia membelinya.

Jungkook merasa ada yang mencolek tangannya, ia pun menoleh mendapatkan gadis kecil di dekatnya.

"Ada apa gadis kecil?" tanya Jungkook
Anak kecil itu menunjuk permen kapas yang sedari tadi Jungkook pegang.
"Kau mau ini?" tanya Jungkook lagi. Anak kecil itu hanya mengangguk.
"Tapi ini sudah mengecil, tidak apa apa?" anak kecil itu mengangguk lagi.
"Kenapa kau terus mengangguk? Katakan iya, seharusnya anak seusiamu itu cerewet" jelas Jungkook. Anak itu hanya mengerjapkan matanya
"Ah sudahlah, pulanglah nanti ibumu cemas"
Anak kecil itu kembali dengan 2 buah permen di tangannya.

Kepergian anak kecil itu, Jungkook kembali mengingat Yeri. Kenapa anak itu belum kembali juga.

Jungkook mengambil handphonenya.

Jjungkook kau dimana?

Kyerim aku ada di rumah, tadi sekalian diantar pulang

Jjungkook tadi kau pulang jam berapa?

Kyerim barusan. Kau sendiri?

Jjungkook masih menunggumu

Kyerim hah? Maksudnya?

Kyerim belum pulang juga?

Kyerim kenapa kau menungguku? Seharusnya kau pulang?

Kyerim Jungkook? Maaf.
[Read 10:28]

"Hhmmm" Jungkook menghela nafasnya berat.
Dari tadi ia menunggu Yeri tapi ternyata ia sudah kembali tanpa memberi tahunya mengirim pesanpun tidak.
Jungkook pun berdiri dan beranjak dari tempat itu, bokongnya terasa pegal.

Partnya gak panjang:v
Lagi gak semangat buat update
Ini cerita jelek yah?