Only You [ JUNGRI ]

3

SEBENARNYA MAU UPDATE KEMARIN TAPI HPNYA KE RESET JADI CERITA YANG UDAH AKU KONSEP HILANG😢 NYESEK BANGET.
YAUDAH DIBIKIN ULANG LAGI WALAUPUN CERIT PERTAMANYA GAK SAMA PERSIS
Info! Banyak TYPO

"Yeri!" Teriak seseorang dari belakang,
Merasa terpanggil Yeri kemudian berbalik badan,
"Ne? Ada apa Jungkookie?" Tanya Yeri melihat Jungkook yang tengah menghampirinya
"Ehh,,, anuu" Jungkook bingung di menggaruk tengkuknya yang tak gatal. Sebenarnya di juga tidak tau maksud dia memanggil Yeri ada apa.
"Jungkook? Jungkook ada apa?" Panggil Yeri sambil melambai lambikan tangan di depan Jungkook
"Id Yer, iya benar id, punya id line kan?" Tanya Jungkook
"Oh itu, nanya id aja pke ribet. Ada kok" jawab Yeri
"Kimyerim, id gua itu tulisannya biasa aja haha" lanjut Yeri
"Oh iya, makasih Yer" ucap Jungkook
"Urweel pangeran" jawab Yeri dengan ekspresi menahan tawanya
"Ah, sudahlah Yer. Kita udah besar malu didengar orang" kata Jungkook
"Haha iyya ngerti, canda doang. Kalau gitu gua duluan dulu yah Kook mau pulang,capek nih"
"Iyya, hati hati di jalan jatuh bangun sendiri loh" canda Jungkook
"Gaklah Kook, akukan punya pangeran" Jawab Yeri dengan cepat yang masih menyengirkan senyumannya
"Yaelah iya. Yaudah pergi sana"
"Iya, lu gak nyuruh bakal pergi juga kok." sambil menjulurkan lidahnya
"Kalau ada waktu ke rumah gih eomma kangen pasti" lanjut Yeri
"iyya Yer, titip salam aja dulu" jawab Jungkook
"Ok, See you kookie" teriak Yeri sambil melenggang pergi dan melambaikn tangannya
"Iya, hati hati putri cantik" teriak Jungkook
Yeri hanya tersenyum dan bergegas pergi

Tiba tiba seseorang menepuk bahu Jungkook
"Eh? Apa hyung?" Jungkook berbalik
"Kok lu bisa akrab banget sih?" Tanya Taehyung
"Iyalah, dia kan sahabat gua dari kecil"
"Sahabat doang nih?" Tanya Taehyung lagi
Jungkook tidak bergeming
"Tapi kook, biasanyakan sahabat kalau lama baru ketemu itu yah agak canggung gitu apalagi kalau cowo sama cewe pasti ada rasa aneh gitu" jelas Taehyung
"Aneh gimana? Gak ada yang aneh kayaknya"
"Oh ayolah, lu sahabatan dari kecil baru ketemu dari sekian tahun, 10 tahun itu lama loh Kook" lanjut Taehyung
"Yah emang lama, yang bilng bentar siapa?" Jawab Jungkook
"Tapi kalau gua sih pasti canggung"
"Itukan lu hyun, gua beda lagi"
"Eh anjir lu, btw tadi lu minta idnya yekan?
"Iya, kenapa?"
"Bagi dong, mayan dia manis juga" goda Taehyung
"Kaga ah, mau? Yah minta sendiri" Jawab Jungkook melenggang pergi meninggalkan Taehyung

🐢🐢🐢

"Eomma" panggil Jungkook sambil merebahkan badannya di sofa tepat di samping ibunya duduk
"Ne?" Jawab nyonya Jeon
"Appa belum pulang?" Tanya Jungkook
"Iya, katanya ada rapat mendadak jadi terlambat pulang" jelas nyonya Jeon
Jungkook hanya menganggukkan kepala
~hening~
"Eomma" panggil Jungkook lagi
"Ada apa Kookie?"
"Eomma masih ingat gadis kecil yang sering ke rumah? Teman Kookie yang sering cubitin itu?" Jelas Jungkook

P.s cubit maksudnya ituloh kalau ibu ibu kalau lagi gemes sama gadis kecil, suka cubitin pipinya. Yah gitulah maksudnya

Eomma Jugkook berpikir sebentar mengingat ngingat maksud Jungkook tadi

"Apa eomma sudah lupa?" Tanya Jungkook
"Tidak, eomma masih mengingatnya. Mungkin dia sudah besar sepertimu makin imut kali yah Kook?" Jelas Nyonya Jeon
"Dia tidak imut, sekarang dia sudah cantik entah kemana pipi besarnya pergi haha" jawab Jungkook tertawa kecil
"Kok tau sih?"
"Tadi Kookie ketemu dia"
"Bener nih?
"Iyya eomma, masa Kookie bohong"
"Trus gimna? Gak nititipin salam buat eomma?"
"Yah bernostalgia gitu, gak tapi dia nitip salam buat eomma terus ngajak Kookie berkunjung ke rumahnya katanya sih eommanya kangen" jelas Jungkook lagi
"Wah, eomma penasaran sama Yeri kngen sama Nyonya Kim juga. Eomma harus beliin kado buat Yeri kalu eomma ketemu bisa kasiin, yang bagus apa yah?" Nyonya Jeon tampak berpikir
"Eomma dari dulu beli ini itu buat Yeri, anaknya gak di beliin apa apa" kata Jongkook
"Gak usah cemburu gitu Kook, eomma kan suka anak perempuan apalagi dia itu pacar kamu waktu kecil hahaha" canda Nyonya Jeon
"Eomma, namanya juga anak kecil. gak tau pacaran juga" sindir Jungkook
"Oh ayolah Kookie, dulu kamu sering ngajak ke rumah, pas Yeri pindah aja nangis sampai mogok makan" jelas Nyonya Jeon
Jungkook hanya diam mengingat kejadian yang nyonya Jeon ceritakan
"Eomma beliin baju buat ulang tahun Yeri kamunya juga marah katanya gak dibeliin baju juga" jelas Nyonya Jeon lagi
"Hhmm"
Jungkook tidak bergumam, masih mengingat kejadian waktu itu.
"Yeri ke sini kapan Kookie? Eomma kaaangen banget, mau bikin kue coklat buat Yeri mau ngajak belanja bareng. Kalau mau jalan bareng Yeri bilang eomma yah, eomma mau nitip barang buat dia" jelas Nyonya Jeon
Jungkook hanya mengangguk artinya mengiyakan perkataan Nyonya Jeon tadi.

Disini keluarga Jeon sama Kim deket ceritanya, awalnya gara - gara Yeri sama Jungkook lah. Jungkook sering main ke rumah Yeri, Yeri sering berkunjung ke rumah Jungkook. Yah pasti keluarga mereka kenal baik apalagi eomma Jungkook teman arisan eomma Yeri, kebetuan banget gitu ceritanya

"Barang? Apaan lagi?" Tanya Jungkook
"Rahasia, lagian ini kan buat Yeri"
"Buat Jungkook mana?"
"Gak ada" jawab nyonya Jeon cepat
"Kenapa gak bikinin Kookie adik cewe aja kalau perlu harus mirip Yeri? Perhatian banget sama Yeri eomma Yeri cemburu gimana?"jelas Jungkook
"Gak kok, Bikinin? Adik? Dasar genit, yang ngajarin genit siapa huh?" Tutur nyonya Jeon
"Udah besar" jawab Jungkook enteng
"Dasar kamu yah" Nyonya Jeon beranjak ingin menoyor anaknya tapi sebelum itu Jungkook sudah melenggang pergi ke kamarnya
"Gak apa - apa, Kookie bakal ngasih cucu cewe imut cantik buat eomma atau eomma aja yang ngasih buat jadi adik Kookie. Pilih mana?" canda Jungkook yang kini masuk di dalam kamarnya.

Malam ini Jungkook berencana untuk tidur lebih awal karena badan yang sangat pegal
ketika Jungkook mulai memejamkan mata seketika ia memikirkan Yeri
Jungkook bangun dari tidurnya dan mengambil handphone di atas meja dekat tempat tidur tersebut

Handphone sudah berada di tangan Jungkook, ia sibuk mengotak atik handphonenya enath apa yang ia kerjakan....

♡♡♡

Yeri POV

Yeri merebahkan badan di kasur kesayangannya yang berukuran tidak kecil dan tidak terlalu besar singkatnya yang sederhana.
Ia menatap langit - langit kamarnya menikmati suasana hening tiba tiba kejadian tadi teringang dipikirannya, tak sadar senyuman mengembang dibibirnya.

"Jeon Jungkook"

Yeri mengucapkan nama itu, pemilik nama itu adalah orang yang sangat Yeri rindukan teman semasa kecil dan ...

Cinta pertama menurut Yeri, walaupun waktu itu dia masih kecil jika dipikir pikir cinta untuk seusia anak berumur 7 tahun hanya cerita belaka tapi setidaknya dia merasa nyaman bahagia.
Yeri kemudian beranjak dari kasurnya menuju ke arah lemari membuka dan memngambil sesuatu.

Stiker...

Yeri mengambil sebuah stiker yang bergambarkan putri, putri yang cantik memakin gaun yang indah. Stiker itu hadiah dari Jungkook saat Yeri berulang tahun.
Yeri mengingat kalimat Jungkook waktu itu
"Ini hadiah untukmu, cantik kan? Sebenarnya aku ingin memberimu baju seperti putri ini pakai tapi aku tidak punya uang untuk membelinya. Bisakah kau berjanji jika ulang tahun mu lagi kau akan memakai gaun yang indah dan menyuapi kue untukku?" Begitulah Jungkook kecil katakan,

( Jungkook disini beda 2 tahun dari Yeri jika dulu Yeri berumur 6 tahun maka Jungkook berumur 8 tahun )
Sekali lagi ia mengembangkan senyuman sambil menatap stiker itu.

Line~

Handphone Yeri berbunyi
( anggap aja bunyi hp Yeri gitu )

Yeri kemudian menyimpan stiker itu, beranjak mengambil handphonenya.

JJungkook menambahkan anda sebagai teman

Terima | blokir

Begitulah notif yang masuk di handphone Yeri,
Seketika senyum Yeri ketiga kalinya mengembang

♡♡♡