Author Pov
"Eh, katanya ada anak baru ya? Anak Jakarta? Cewe atau cowok?" Itulah yang terdengar pagi ini di SMA Pusaka Bandung.Beredarnya kabar bahwa mereka akan kedatangan murid baru dari Jakarta, dapat menghebohkan seluruh warga SMA swasta yang berada di pinggiran kota Bandung itu.
"Katanya sih cewe, tapi ngga tau deh."
"Lah, kemaren aku denger anak pindahan itu cowo."Beberapa perdebatan kecil dapat didengar di beberapa pojokan bangunan. Terdapat beberapa kelompok murid yang tengah membicarakan berita hangat tersebut.
Hingga terdengar bel yang menandakan mereka harus menghentikan acara gosip tersebut.
Kegiatan belajar mengajar pun dimulai. Terlihat kepala sekolah berjalan di sepanjang koridor bersama seorang murid cantik menuju kelas 11 Ipa 2.
Kegaduhan yang disebabkan oleh pembagian kelompok yang selalu terlihat tidak adil di kelas, seketika terhenti karena dua orang itu sudah berada di depan kelas.
"Selamat pagi anak-anak, hari ini kita kedatangan murid baru dari Starr School Jakarta. Silakan perkenalkan dirimu nak. Bapak permisi."ujar kepala sekolah dengan tegas.
"Terimakasih, pak. Saya Steffanie Parker. Panggil aja Steffy. Ada pertanyaan?" Ucapnya tenang. Mereka menatap gadis itu kagum.
"Blasteran ya?" Tanya seorang laki-laki yang duduk dipojokan kelas.
"Jerman-Indonesia."jawabnya singkat sambil mengulas senyum tipis, ada kesan dingin pada senyumnya.
"Udah punya pacar belom?" Celetuk seorang laki-laki urakan yang duduk dipojokan lain kelas itu. Hanya senyum tipis yang gadis itu berikan sebagai jawaban.
"Stepi bisa duduk di bangku yang kosong."lerai bu Ratna yang makin mengundang.
"Steffy bu, bukan stepi"
"Ya sudah, biasalah, lidah ibu kepeletot."sergah bu Ratna membuat murid-murid memutar bola mata jengah.
"Sudah-sudah, duduk dibangku kamu" bu ratna menyudahi perkataannya sembari menyuruh Steffy duduk.[]
Bel istirahat berbunyi. Beberapa dari murid-murid 11 Ipa 2, keluar untuk kepentingan masing-masing. Tetapi, sebagian besar dari mereka memilih untuk mengerubungi Steffy dan memperkenalkan diri sambil melontarkan pertanyaan."Halo, kenalin aku Dea, panggil dede aja, dede gemes juga boleh." Ujar seorang gadis yang membuat Steffy mual seketika.
"Idihh, alay bin jablay"batin Steffy.
"Eh, seriusan deh, udah punya pacar atau belom, tadi ditanyain cuma senyum doang" kata laki-laki tadi membuat mereka semua yang mengerubunginya diam menunggu jawaban gadis cantik yang sedang mereka introgasi.
Lagi-lagi senyum tipis yang menjadi jawabannya. Mereka bingung, apa salahnya jawab aja sih, kalau ada ya jawab aja ada, kalau engga yaudah jawab engga ada, ribet amat. Itulah yang ada dalam benak mereka.[]
Seminggu sudah berlalu. Terdengar kembali desas-desus tentang kedatangan murid baru dari Jakarta.Mereka semua bingung. Baru seminggu lalu ada murid baru dari Jakarta. Jarang sekali mereka kedatangan murid dengan selang waktu secepat itu. Lagi??
Steffy sendiri terkenal dingin dan pendiam. Membuat banyak kaum adam mengundurkan diri untuk mendekati perempuan itu. Tapi masih sangat banyak dari mereka yang masih sanggup berjuang untuk mendapatkan hati gadis itu.
"Eh, katanya cowo ya? Ganteng gak ya?"kurang lebih seperti itu pertanyaan yang mereka lontarkan.
"Tadi aku lewat ruang guru, guru-guru juga lagi ngomongin ini, denger-denger sih hari ini.dia masuk, dan katanya doi masuk kelas 11 Ipa 2."
"Kok pada masuk 11 ipa 2 sih, kenapa ga masuk kelas aku aja coba" gerutu seorang gadis.
Beberapa menit setelah itu, kepala sekolah berjalan bersama seorang laki laki. Rahangnya kokoh, tubuhnya tinggi tegap, kulit wajahnya putih dengan bintik merah menandakan laki-laki ini berdarah barat. Hidungnya mancung dan kokoh, sekokoh rahangnya. Sesampainya di 11 ipa 2, ia memperkenalkan diri,
"Hai guys, nama gue Adriell Cetta. Panggil Adriell"
Membuat gadis dipojok kelas, menghela napas berat, menatap laki-laki bernama Adriell dingin.[]
Vomment.
KAMU SEDANG MEMBACA
Am I Wrong?
Teen FictionSometimes, we don't have to give someone something twice. Sometimes, we don't have to struggle for someone. Sometimes, we don't have to sacrifice for someone. But, Am i wrong if i do it all?