Alpha Mate ( Sasufemnaru)

Ten

Naruto duduk diam dikamar Sasuke dengan para Omega wanita yang sibuk mondar-mandir merias wajahnya.
Hari ini dia akan menikah dengan pria aneh yang seminggu lalu memeluknya di taman dan memenuhi janjinya yang akan menikah dengan orang yang menyelamatkan nyawanya dari para Rogue yang waktu itu hampir membunuhnya.

Naruto mengingat serigala hitam yang sudah menolongnya adalah Sasuke ya, dengan tidak berat hati dia mau menikah dengan Sasuke kenapa tidak berat hati karena dia sudah mulai mencintai Sasuke dan terbiasa dengan wajah datar dan kemesumannya yang gemar sekali mengendus lehernya,memeluknya, menciuminya setiap saat dan selalu terbangun dengan Sasuke memeluk dengan erat sungguh dia tidak pernah merasa sebahagia ini.

Selama ini dia hanya hidup sendiri di apartemen sederhananya karna orang tuanya meninggal saat dia masih kelas 2 SMP beruntung dia masih memiliki sahabat yang perduli padanya seperti Kiba dan Gaara yang selalu menemaninya disaat suka maupun duka.

Apa kabar Kiba dan Gaara apa mereka mencari ku oh kami sama aku sungguh merindukan mereka batinnya .

"Pekerjaan kami telah selesai Luna Anda sudah bisa melihat hasilnya"ucap salah satu Omega wanita

"Eh ,Oh sudah ya ? boleh aku lihat cermin sekarang"tanya Naruto karena dari awal dia di rias dia tidak diperbolehkan melihat cermin.

"Silakan Luna "jawab salah seorang Omega yang tadi merias wajahnya itu dengan sopan.

Naruto berjalan ke arah sebuah cermin besar yang tingginya hampir menyamai tinggi tubuhnya di lihatnya gaun pengantin yang di kenakan olehnya yang terlihat pas di tubuh rampingnya dan menggerakkan tubuhnya ke kiri dan ke kanan sambil memegang rangkaian bunga ditangannya .

Ceklek

Pintu terbuka dan masuklah itachi dan Mikoto masuk ke dalam kamar Sasuke yang saat ini terdapat Naruto dan beberapa Omega wanita yang tadi merias Naruto.

"Kau sangat cantik dan cocok mengenakan gaun pengantin ini Naru"kata itachi saat melihat Naruto tengah bercermin.

" Kak itachi juga cantik dan seksi saat memakai gaun merah yang kak itachi kenakan "kata Naruto

"Arigato atas pujiannya Naruto"kata itachi berterimakasih.

"Sebaiknya kita cepat keluar sebelum Sasuke menyeret Naruto ke altar karna terlalu lama beranda disini"kata Mikoto mengingatkan.

"Kau benar apa kata kaa-san ayo cepat kita keluar Naru sebelum Sasuke menyeretmu keluar dari sini"ucap itachi membenarkan perkataan Kaa--sannya.

"Tapi Kak itachi siapa yang akan mengantarkan aku kealtar karena tidak mungkin ayahku datang dari alam surga untuk mengantarkanku ke altar dan menyerahkan aku kepada Sasuke"tanya Naruto cemas

"Jangan cemas Naru yang akan menjadi walimu adalah Tousan jadi kau jangan cemas"kata itachi

"Benar Naru sayang Fugaku yang akan menjadi walimu dan menyerahkanmu pada Sasuke kamu tenang saja Fugaku sudah berpengalaman karena sudah menjadi wali saat menikahkan itachi dan menyerahkan tanggung jawab nya kepada shisui yang sekarang menjadi suaminya saat pernikahan mereka"kata Mikoto membenarkan perkataan itachi.

"Sudah jangan kau pikir masalah itu Naruto lebih baik kamu pikirkan bagaimana kamu akan mengucapkan say good bye pada keperawanmu karena kujamin nanti malam kau tidak akan lolos dari Sasuke"kata itachi menggosokkan Naruto .

"Kak itachi..!!"kata Naruto sebal

"Jangan menggoda Naruto itachi dan sebaiknya kita cepat karena kita sudah ditunggu oleh semua anggota Red Moon pack karena pernikahan akan dimulai sebentar lagi ayo cepat kita keluar "kata Mikoto mengingatkan.

Mereka keluar dari kamar Sasuke menuju ke altar yang disana sudah ada Sasuke dan anggota Red Moon pack yang telah menunggu di sana.

Sementara di Silver Moon pack

"Alpha kami mendapatkan kabar bahwa Alpha Sasuke akan melangsungkan pernikahannya hari ini" lapor Kabuto kepada sang Alpha .

"Aku tahu tapi itu tidak akan membuatku patah semangat untuk merebut Naruto dan menjadi dia Luna Silver Moon pa-"

Brakhh

Ucapan Sasori terpotong oleh suara pintu yang dibuka dengan paksa oleh seorang wanita cantik dengan rambut pink yang kita ketahui bernama Sakura tengah menampilkan wajah marahnya pada Sasori.

"Sasori kau bilang akan membantuku menyingkirkan jalang kecil itu untuk menjauh dari Sasuke kun "berak Sakura pada Sasori.

Sementara Sasori sontak menggeram marah mendengar Sakura menghina Narutonya dan segera mencekik leher putih Sakura sambil mengangkat tubuhnya ke atas.

"A-pa yang kh-au la-kukan Sa-sor-ii "kata Sakura terbata bata karena leher dicekik Sasori.

"Jangan pernah menghina Naruku dengan sebutan jalang Sakura karena kaulah yang seorang jalang "kata Sasori mengeluarkan aura Alpha yang sangat kuat dan melemparkan tubuh Sakura ke arah pintu sehingga menyebabkan Sakura membentur pintu dengan keras.

"Apa maksudmu Sasori mengapa kau membela jalang itu"kata Sakura memegang lehernya yang sakit sambil berdiri setelah membentur pintu ruang kerja Sasori.

"Sudahku bilang jangan menghina Naruto atau aku akan membunuhmu aku tidak peduli bila kau adalah adik sepupuku sekalipun"kata Sasori mengancam Sakura.

"Kabuto singkirkan dia dari sini dan jangan biarkan lagi dia berkeliaran di pack ini"perintah Sasori dengan tegas.

"Baik Alpha"balas Kabuto dan segera menyeret Sakura keluar dari ruangan Sasori.

"Sasori apa yang kau lakukan lepas.. LEPASKAN AKU Sasori.. Sasori"kata Sakura sambil berteriak saat Kabuto menyeretnya.

Sasori berjalan menuju meja kerja dan mengambil sebuah figura foto yang menampilkan foto Naruto yang tengah memegang pesawat kertas dengan memakai dress berwarna putih yang membuat Naruto sangat cantik di foto yang di ambil oleh Omega Red Moon pack yang telah dibayar untuk menjadi mata -matanya di sana.

"Tidak ada yang boleh menghina apa lagi menyakitkanmu Naruto dan jangan khawatir aku akan tetap menculik dan mengurungmu di kamar kita walaupun kau telah menikah dengan Uchiha sialan itu jadi siapkan dirimu untuk bertemu denganku saat bulan purnama ke 100"kata Sasori kepada foto itu sambil membelai lembut foto tersebut.

"Sasuke bersiaplah menangis darah karena sebentar lagi kau akan kehilangan Mate dan Luna dari pack yang kau banggakan itu Hahahaha hahahaha"lanjut Sasori di akhir tawa jahat yang mirip psikopat.
.
.
.
.
.
TBC