02. Keputusan

1.6K 16 6
                                    

Setelah membaca episode sebelumnya, kita sudah tau bahwa Irvan ingin memberitahukan kepada Anto seekor kabar gembira.

Anto terdiam dan melihat ke arah Irvan

Lalu Anto bertanya kepada Irvan

"Kenapa kau seperti ini?



Kenapa kau lakukan hal ini?

Padahal aku tidak berbuat apa-apa


Kenapa??










Kenapa..........?"




Anto terdiam dan menangis

Irvan mendekati Anto secara perlahan dan berkata

"Aku tidak mengerti apa yang kau katakan tapi aku selalu menyukaimu "

Karena mendengar hal itu, Anto pun berhenti menangis dan langsung memeluk Irvan

"Hiks hiks..., tapi kamu berbohong padaku "kata Anto sambil menangis

"Tidak..., aku tidak pernah berbohong kepadamu " balas Irvan dengan suara yang lantang

"Tapi, tapi kamu dulu pernah berjanji kalau kamu akan selalu menjadi kekasihku? " tanya Anto

"Iya, itu memang benar, aku tidak pernah mengingkari hal itu" jawab Irvan

"Tapi kemaren aku melihatmu sedang duduk bersama cewek lain " kata Anto

"Hahahaha, dia itu saudaraku, lagian mana mungkin aku selingkuh "
Balas Irvan

"Jadi, kamu akan selalu mencintaiku kan? " tanya Anto dengan penuh harapan

"Tentu saja, kamu merupakan orang yang spesial bagiku" balas Irvan

"Lalu, apa berita pentingnya? " tanya Anto

Irvan terdiam dan mendekatkan bibirnya ke arah telinga Anto

Pipi Anto pun memerah dan Anto berkata

" A.... A.... Apa yang kamu lakukan? "

"Jangan lakukan hal itu disini" kata Anto sambil menjauhkan kepalanya dari Irvan

Irvan memegang kepala Anto dan mendekatkan kepalanya ke telinga Anto lalu Irvan berbisik

"Anto sayang aku punya rencana, bagaimana kalau kita pergi berbulan madu? "

Anto terkejut dan Anto memeluk erat Irvan dan Anto menggigit telinga Irvan dengan keras

"Aaaahhhh........ " Irvan mengerang dengan keras karena telinganya digigit Anto

"Kenapa sayang?" tanya Anto ke Irvan

Irvan pun menggigit telinga Anto, Anto mengerang keenakan

"Aaaaahhhhh.....,lebih kuat Irvam senpai, Aaaaahhhh... "

Antopun terjatuh kelantai dan Anto pingsan sambil nungging

"Anto, Antoo.. ,Antooooo............ "
Teriak Irvan sambil meneteskan air liurnya




Dua hari kemudian Anto pun siuman.

Anto membuka matanya dengan perlahan, Anto terkejut karena melihat semua teman-temannya berkumpul mengelilinginya

"Huuu... Uuuu..... Uuuu, kenapa kalian berada disini? " tanya Anto kepada teman-temannya

Irvan menjawab pertanyaan Anto
"Kami disini ingin mengajakmu pergi jalan-jalan ke pulau Mintuo "

"Apaaaaa....????? Kita pergi kepulau tak berpenghuni itu? " Tanya Anto

"Hahahaha, tidak usah khawatir, pulau itu udah saya beli kemarin "

Kata Adi yang merupakan seorang anak orang kaya


"Benarkah itu? " tanya Anto

"Tentu saja, kan saya anak orang kaya" jawab Adi

Irvan berdiri di depan Anto dan berkata

"Kita akan pergi bersenang-senang! !!!!....."



#YuukiAsuna

Maho : The Island of the DeathTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang