"Shiro apa itu kamu? Tapi kenapa wujud mu berbeda!" Tanya shirano yang hanya bisa menganga melihat kecantikan shiro yang sekarang.
"Siapa kamu aku tidak kenal, apa kamu memanggil anak ini?" Tanya dengan suara yang berbeda.
"Aura ini adalah aura milik ratu velicia yang telah terbunuh. Tapi kenapa bisa ada di tubuh shiro?" Kata aldi Dengan wajah yang kaget.
"Aldi katou apa itu kalian?" Ujar ratu velicia yang bersemayam di tubuh shiro.
" Tante? Itu tante kan!!" Jawab katou, Katou dan aldi langsung pergi menghampirinya.
"Ada apa ini tante? Kenapa tante bisa bersemayam di tubuh shiro?" Tanya aldi sampai menangis.
"Apa kamu yang waktu itu menyerang kami saat perjalanan menuju kota?" Tanya shirano.
" Yap, memang benar. Aku bersemayam di dalam tubuhnya karena aku butuh kekuatan untuk mengalahkan para manusia itu. Aku menemukan tubuh ini dan saat kamu pingsan tidak sadarkan diri aku menyuruh shiro meminum darah ku." Ujarnya dengan panjang lebar.
" Apa dia akan kembali lagi ke awal?" Tanya shirano.
" Tentu saja, karena kebangkitan ku masih lama dan aku harus menunggu shiro menjadi lord di kerajaan ini." Jawabnya dengan lembut.
"Akhirnya tapi bagaimana cara membuat dia kembali?" Tanya katou.
"Aku hanya butuh darah shirano yang sangat segar agar bisa menyadarkan shiro, Dan shiro telah sepakat dengan ku untuk menyerang para manusia dan sepakat juga untuk meminjamkan tubuhnya saat dia kehabisan tenaga." Ujarnya.
Shirano membuka kancing kemeja nya untuk memberi darah yang ada di lehernya.
"Nih, aku udah siap." Ujar shirano.
"Hati hati shirano gigitan vampire paling menyakitkan yaitu milik ratu dan raja yang terdahulu." Kata katou.
Ratu velicia mulai menghisap darah milik shirano, Shirano merasa kesakitan dan benar yang dikatakan katou. Shirano langsung tersungkur dilantai dan bagaimana dengan shiro? Dia berubah wujud menjadi dirinya lagi tetapi warna rambutnya tidak berubah.
" Shirano, shiro tolong sadarlah kurumu sebentar lagi menuju kamar ayo." Ujar aldi Dengan terburu- buru.
" Umm, iya sebentar aku akan menggendong shiro ke kasur nya." Ujar shirano.
" Aku akan membersihkan darah mu yang berceceran." Jawab katou.
(Tap...Tap....) suara langkah kaki kurumu yang mulai mendekat ke arah kamar mereka, sontak saja katou, aldi dan Shirano kaget.
"Akhirnya selesai juga. Ayo pura pura tidur." Ujar katou.
Mereka bergerak cepat ke kasur nya masing masing, saat saat itu shiro mendadak bangun hanya ingin pergi ke kamar mandi.
(Kriet...) suara pintu yang terbuka. "Apa kalian masih tidur? Kenapa kamarnya gelap sekali." Tanya kurumu.
Cahaya bulan masih menerangi kamar, kurumu berjalan ke arah shirano yang sedang tertidur pulas.
" Shirano darah apa ini?" Tanya kurumu.
"Emm... itu... tadi shiro haus jadi gini." Ujar shirano Sambil tersenyum.
" Oh, ya sudah apa shiro tidak apa apa? Sekarang dimana dia, masalahnya satu sekarang malam bulan purnama baru jadi kalian harus hati hati." Ujarnya.
" Iya, tadi shiro ke kamar mandi katanya mau BAB." Jawabnya.
" Ya sudah kakak tinggal dulu ada yang harus dibereskan, aldi dan katou ikut aku." Ujarnya.
"Kemana?" Tanyanya.
" Masa kalian tidak ingat." Jawabnya.
"Oh iya, ayo." Ujar katou.
Mereka pergi diam diam agar shirano dan shiro tidak ikut.
"Akhirnya keluar juga. Ehh... Pada kemana? Sepi shiro takut." Ujar shiro.
" Siapa disana!! Tolong jangan ganggu aku lagi ratu velicia." Ujar shirano.
"Shirano-kun, hai!!!" Tanya shiro.
" Astaga dia mendekat dan memanggil ku dengan memakai kun, ada apa ini aku akan mati lagi, tuhan tolong aku." Ujarnya di dalam hati dengan ketakutan.
Shiro mulai mendekat ke arah shirano lalu melompat ke pelukan shirano. Shirano kaget karena mengira shiro adalah ratu velicia.
"Tolong jangan lagi ampuni aku jangan lakukan itu lagi padaku." Ujarnya sambil berteriak.
"Apaan sih shirano Emang nya shiro hantu apa? Main ditakutin aja." Ujarnya.
" Apa itu shiro asli? Coba aku cek. Tapi rambutnya kenapa berwarna putih." Tanya shirano.
" Apa!! rambut shiro warna putih? Ah shirano ada ada aja." Jawabnya.
Setelah lampu menyala kembali terlihatlah rambut yang dimiliki shiro berwarna putih bukan hitam, Dan anehnya lagi rambut milik shiro sangat panjang.
"Hah? Tidak mungkin. Kenapa bisa! Shirano lehermu kenapa apa gara gara aldi atau katou." Tanya shiro.
"Umm itu~ bukan urusan mu. Sekarang kita istirahat aja kan cape dari kemarin gak ada istirahatnya." Ujar shirano.
"Kenapa shirano jadi gini sama aku?" Tanya shiro sambil mengeluarkan air mata.
"Itu gara-gara kamu sendiri sih main nakut-nakutin kan kaget." Ujarnya.
"Ya udah kalo shirano mau tidur sendiri sana ah! Shiro mau keluar aja." Ujarnya dengan emosional.
Shiro langsung keluar dan membanting pintu kamar, saat itu terdengar suara seorang wanita yang lembut bagaikan kapas.
'Tolong jangan marah padanya, sebenarnya dia sayang kepada mu' ."Siapa itu? Dimana asal suara itu! Tolong keluar." Ujar shiro.
'Aku tidak ada di luar aku ada di dalam tubuh mu menyatu dengan tubuh mu shiro.'Ujarnya lagi dan membuat shiro ketakutan.
" Tolong keluar dari tubuhku jangan ganggu aku lagi." Jawab Shiro. 'Aku tidak bisa keluar dari tubuhmu karena ada hal sesuatu. Dan sekarang kamu harus kabur dari sini dan masuk ke kamar kunci pintunya.' Ujarnya dengan lembut. "Tapi ada apa?" Tanya shiro. ' Sudahlah ikuti kata kataku.' Setelah berbicara itu suara perempuan itu hilang.
Tiba tiba saja ada yang menyerangnya dari atas, shiro langsung tersungkur dilantai karena hantaman seseorang dari atas, Shiro langsung dibawa oleh orang yang menyerangnya tadi ke tempat rahasia.
-----------------------------------------------------------------
Setelah sampai di ruangan seperti ruang bawah tanah yang sepi dan hening, sepertinya tempat ini telah berabad-abad dibangun dan tidak ada penghuninya layak nya rumah hantu. Yang hanya bisa dirasakan oleh shiro hanya rasa sakit di bagian kepalanya dan itu juga ditahan. Beberapa saat shiro terbangun dan melihat sekelilingnya, 'tempat yang mengerikan' Ujarnya di dalam hati. "Ternyata kau sudah bangun, reinkarnasi dari ratu velicia." Dengan senyuman yang mengerikan.
"Siapa kamu, turunkan aku SEKARANG JUGA!!!" Ujar shiro ketakutan.
"Wah tangguh juga ya, baiklah aku akan turunkan kamu." Ujarnya.
"Siapa velicia itu?" Tanya shiro.
"Velicia itu ratu di kerajaan ini tapi sayangnya dia pergi untuk mencari tubuh baru dan sekarang dia bersemayam di tubuhmu." Jawabnya.
"apa!! Mana mungkin kan."
" Karena kamu meminum darah miliknya jadi dia akan bangkit lagi setelah proses kebangkitan selesai." Ujar kuhaku.Degg..
Suara lembut itu kembali mendengung di telinga shiro.
'Tolong jangan dengarkan perintahnya kalau dia memerintah kamu menyuruh memberikan sedikit darah milik mu' Ujarnya. Shiro bergumam di dalam hatinya, 'tapi bagaimana kalau dia mengancam ku?'
'Aku akan mengambil alih tubuhmu.' Ujarnya. 'Baiklah. Aku ingin bertanya boleh.' Tanya shiro. ' Boleh saja apa saja juga silakan.' Ujarnya lagi. ' Apa benar yang dikatakannya? ' Ujarnya. 'Benar masih ingat tidak waktu kau melawan ku? Disitu aku memberikan darahku' jawabannya. Setelah velicia menjawab pertanyaan shiro suaranya lenyap dan shiro sadar kembali.
" Halo tuan putri sudah sadar? Ada yang dibicarakan oleh ratu?"
Tanyanya.
"Ke-kenapa b-bisa ta-hu?" Ujar shiro sambil mengeluarkan suara yang malu malu.
" Aku ingin meminta darahmu sedikit boleh tidak?" Ujar kuhaku dengan kehausan.
" Mau apa kamu! Jangan mendekat tolong jangan mendekat aku tidak mau ini terjadi lagi." Ujarnya ketakutan.
" Ayo lah sedikit saja aku bisa mencium bau darah mu yang sangat manis." Ujarnya.
------------------------------------------------------ ---------------
Mohon bantuan vote nya author ingin banget novel ini di terbitkan jadi buku, mohon bantuannya ya, bagi yang suka cerita author.
Baca nya enjoy aja ya author selalu ada bersama kalian yang udah mau baca novel author.
Love you buat yang udah baca♡♥
Lanjut ke Episode 15.
Dan Sorry baru nge post lagi author nya baru ngisi kuota atau ikut wifi
KAMU SEDANG MEMBACA
Dark Knigth Vampire Romance
VampireCerita tentang dunia perang yang harus mengalahkan monster yang sangat besar dan ganas dan para vampire yang selalu haus akan darah. Dua orang sahabat yang harus mencari jalan keluar dari peperangan itu diantara mati, tetapi mereka tidak akan menyer...