Annyeong readers-nim... Sebelumnya author minta maaf ya udah buat menunggu lama T.T
Author gak mau banyak bekicot. Langsung aja deh cekidot heheee.. XD
WARNING!!! Tema cerita gaje, alur lambat, gak nyambung, feel-nya gak dapet, dll. ><
@izHLee_Rang- I Know! I'm Sorry
"Ini bahkan sudah lewat jam makan malam. Kemana perginya anak itu?" ujar Donghyun resah. Dari tadi dia tidak bisa duduk diam memikirkan Kwangmin yang belum juga kembali ke hotel.
"Haruskah kita ikut mencarinya, Hyung?" tanya Minwoo. Mereka semua sedang berkumpul di kamar Donghyun, Kwangmin, dan Youngmin sekarang.
"Ne, Hyung. Tidakkah sebaiknya kita mencarinya? Aku khawatir. Dia bahkan tak membawa dompet dan ponselnya." ujar Hyunseong melirik ponsel dan dompet Kwangmin di meja.
"Aniya. Biar manajer hyung dan staff lain saja yang mencarinya." Donghyun takut jika mereka turun tangan malah akan semakin memperburuk keadaan.
"Ya! Jo Youngmin. Jika sesuatu terjadi padanya, itu semua salahmu asal kau tahu." ucap Jeongmin tajam.
"Naega wae ?" Youngmin yang sedari tadi hanya diam kini protes dengan tuduhan Jeongmin padanya.
"Sudahlah Jeongmin-ah." Hyunseong menengahi.
"Youngmin-ah."panggil Donghyun. Ia mendudukkan dirinya di samping Youngmin yang sedang duduk ditepi tempat tidur.
"Kau tahu kan adikmu itu sangat sensitif. Tidak seharusnya kau berkata seperti itu padanya." ucap Donghyun lembut.
Youngmin hanya menghela napas berat. "Akutidak bermaksud menyakitinya, Hyung. Aku hanya... hanya terlalu khawatir." ucapYoungmin menunduk.
"Bagaimana jika ia sakit dan tidak bisa naik ke atas panggung?! Kau lihat sendiri kan betapa pucatnya dia ketika di pesawat? Dan tadi, bagaimana jika ia terjatuh di atas pecahan piring itu? Aku tidak sanggup melihatnya terluka sedikitpun. Namun sikapnya yang ceroboh itu selalu saja membuatku khawatir. Dia sudah 22 tahun tapi tingkahnya masih saja seperti anak kecil." ungkap Youngmin.
"Ne, aku mengerti. Tapi tidak perlu dengan cara berkata kasar seperti itu bukan?" setenang mungkin Donghyun mencoba menasehati Youngmin.
"Mianhae, Hyung. Sejujurnya aku masih sedikit kesal tentang ia yang merusak ponselku." Youngmin tertunduk menyesal.
"Gwenchana. Jangan minta maaf padaku. Minta maaflah pada Kwangmin saat dia pulang nanti." Donghyun merangkul bahu Youngmin mencoba untuk menguatkannya. Ia tahu orang yang paling khawatir akan keadaan Kwangmin saat ini adalah Youngmin sendiri.
'Tok, tok, tok'
"Youngmin-ah,Donghyun-ah, buka pintunya!"
Terdengar suara ketukan pintu dan panggilan dari seseorang di depan kamar mereka. Hyunseong yang berada paling dekat pun langsung bergegas membukakan.
"Eo? Yoori noona?" Hyunseong cukup terkejut melihat wanita itu sudah ada di depan kamar mereka dengan napas terengah-engah seperti habis berlari.
"Waegeuraeyo, noona?" tanya Jeongmin yang tiba-tiba saja punya firasat buruk. Semua mata kini tertuju pada staff yeoja itu.
"Kalian harus ikut aku sekarang. Kwangmin... Dia ada di rumah sakit!"
"Mwo!" pekik kelima namja itu bersamaan.
@izHLee_Rang- I Know! I'm Sorry
KAMU SEDANG MEMBACA
I Know! I'm Sorry
FanfictionAku tahu aku salah. Maaf. @izHLee_Rang's Debut Fanfiction Tittle : I Know! I'm Sorry Lenght : Chapters Genre : Brothership, Friendship, Family. Main cast : Jo Youngmin & Jo Kwangmin of Boyfriend Support cast : Donghyun, Hyunseong, Jeongmin, Minwoo...