GOT7 & Lovelyz Oneshoot Collection

Please Don't (Mark & Mijoo)

Title: Please Don't
Author: KikyIndriyani
Cast:
- Mark Tuan
- Lee Mijoo
- Park Jinyoung
Genre: Sad, Hurt, Angst
Ratting: T
Length: Ficlet

Summary: Walau aku tak bisa memilikimu setidaknya biarkan aku menyimpan perasaan ini hingga aku menemukan penggantimu.

Themesong: K.Will - Please Don't

Mark POV

Disinilah aku, didalam sebuah mobil sport berwarna hitam melaju di atas jalanan aspal kota Seoul yang halus. Aku tidak menyetir sendirian, ada seorang gadis yang duduk disampingku dengan rambut hitam bergelombang miliknya. Suasana senyap dimana hanya terdengar suara deru mesin, tanpa musik yang diputar di radio. Sekilas aku melihat ia tersenyum menikmati dinginnya angin malam ini.

"Kau tahu, aku jadi teringat saat aku sering kali mengganggumu hingga kau marah. Wajahmu lucu sekali waktu itu, Mark." Ucap Lee Mijoo, gadis yang duduk disampingku kini memecah keheningan diantara kami. Entah mengapa bibirku terasa kaku untuk merespon perkataannya.

"Waktu itu aku sering memukul lenganmu berharap kau akan balas menjahiliku, namun kau tak kunjung menatapku hingga aku mencubit pipimu seperti ini." Tangan kiri Mijoo mulai mencubit pipiku gemas, namun aku tetap fokus menyetir.

Aku akui, ucapannya membuatku kembali akan masa itu, dimana ia sering menggangguku hingga aku berteriak padanya pun ia terus menggangguku.

Flashback

Mark dan Mijoo sedang duduk berdua ditangga rumah yang mereka tinggali. Ya, mereka tinggal bersama di rumah yang sama. Namun tidak hanya mereka berdua yang tinggal disana, ada satu orang lagi yang tinggal bersama mereka. Mijoo yang senang bercanda terlihat asyik mengganggu lelaki yang duduk disampingnya kini.

"Mark..." ucapnya dengan nada seperti anak kecil menarik-narik baju yang dikenakan lelaki itu. Mark yang kesal, menarik tangannya dari gadis itu.

"Aku sedang tidak ingin bercanda Mijoo." Jawab lelaki itu malas.

"Lihat aku, Markie." Ucapnya dengan aegyo-nya yang kini mulai memukul-mukul lengan lelaki itu.

"Sudah ku bilang aku sedang tidak ingin bercanda. Pergilah!" Ucap mark kesal, namun tak membuat Mijoo menyerah menjahili lelaki itu.

"Aigoo kau lucu sekali saat marah. Aku jadi ingin mencubitmu." Mijoo langsung mencubit kedua pipi Mark gemas.

"Aish lepaskan!" Mark menepis kedua tangan Mijoo namun gadis itu tidak berhenti mengganggunya. Ia mengacak-acak rambut Mark membuat lelaki itu semakin kesal.

"Yah!!" Pekiknya keras namun malah semakin menambah keras tawa gadis itu.

"Omo... uri Markie sangat lucu saat sedang marah haha." Ucapnya kembali mencubit pipi lelaki itu.

"Ish! Awas kau ya!" Mijoo langsung bangkit ketika Mark akan menangkapnya namun dengan cepat ia bersembunyi di balik punggung seorang lelaki yang membuat langkah Mark terhenti.

"Aigoo Mijoo... berhentilah mengganggu Mark. Ia terlihat sangat kesal sekarang. Ucap lelaki itu mengusap kepala Mijoo lembut.

"T...tidak apa-apa Jinyoung, aku tidak kesal kok. Lihat aku tersenyum kan?" Ucap Mark dengan senyuman palsunya, namun sesekali memberikan death glare-nya pada Mijoo dengan bergumam 'awas kau ya.'

"Tapi dia sangat lucu jika sedang marah, hihi." Jawab Mijoo sambil terkekeh.

"Tetap saja itu tidak baik Mijoo." Jawab lelaki bernama Jinyoung itu sambil memeluk gadis itu. Namun Mijoo malah menjulurkan lidahnya pada Mark, membuat lelaki itu kembali menatapnya tajam.