13.Angry.

85 7 1
                                    


Zico pov.

Tak ku sangka aku bertemu dengan mantan kekasih ku yang sangat ku sayang ngi.dan tak kusangka dia kekasih si sendok.aku terkejut bertemu dengan nya.

"Seolhyun? Kau kuliah di sini juga"ucap ku.

"Iya...kurasa kau juga"ucap seolhyun.

"Iya...lama tak bertemu ya..."ucap ku.

"Em..ya begitu lah,eh kalau gitu aku masuk dulu ya sama seok,ayo seok kita masuk"ucap seolhyun.

"Eh? Em...baiklah ayo"ucap seok.

"Bye..."ucap ku tapi tak di balas juga.

"Sial seolhyun tambah cantik tapi kok bisa sih dia mau sama si sendok gembel,hmmm ini bagus untuk membalas seok hahahah"ucap ku dalam hati.

Seolhyun pov.

"Em...seolhyun kau kenal zico?"tanya seok.

"Ah iya...dia teman smp ku"ucap ku.

"Begitu...ya kelihatan nya kalian dekat ya..."ucap seok.

"Emm..enggak kami gak dekat sudalah jangan bahas dia,dia gak penting"ucap ku.

"Seok gak boleh tau kalau dia mantan pacar ku.."ucap ku dalam hati.

"Ah...begitu ya? Maaf maaf"ucap seok.

Tiba tiba ada cewek berambut seperti dora menghampiri seok dengan semangat.

Eunha pov.

"Seok!!! Hallo...hari ini hari special ku loh kau tau?"ucap ku memegang tangan seok.

Tiba tiba tangan ku di singkir kan dari tangan seok oleh seorang gadis asing.

"Lepas!!"ucap nya.

"Hey!..apa apa an kau..se enak nya siapa kau"ucap ku.

"Aku seolhyun kekasih seok,jadi kau yang ngaku ngaku pacar nya seok lewat line?"ucap seolhyun.

"Eh? Kau pacar nya hahahaha aku tidak percaya apa benar seok?"tanya ku.

"Em...iya benar dia pacar ku mulai sekarang dia akan kuliah bersama ku"ucap seok.

"Apa?"ucap ku terkejut.

"Nah? Sudah percaya kalau gitu jangan dekat dekat atau menyetuh seok seperti kekasih mu sendiri karena seok kekasih ku"ucap seolhyun.

Seolhyun dan seok pun meninggal kan ku.

"Seok..."ucap ku.

"Ini hari ulang tahun ku yang buruk"ucap ku dalam hati dan aku pun pergi.

Seok pov.

"Em..kurasa kau agak berlebihan seolhyun dia hanya teman ku jadi jangan membentak atau menyuruh nya menjauh dari ku dia baik kok"ucap ku.

"Baik?  Dia mengandeng tangan mu di depan ku apa itu baik?"ucap seolhyun.

"Eh...kan cuma begitu saja gak lebih kok mungkin dia juga gak tau kalau tadi itu kau pacar ku"ucap ku.

"Seok..kenapa kau membela dia dari pada aku? Apa jangan jangan kau suka dia?"ucap seolhyun.

"Eh? Enggak kok eunha hanya teman dan aku cuman..."ucap ku terpotong.

"Ah...sudah lah seok pokok nya kau harus jauhi dia karena dia centil dan dia menyukai mu"ucap seolhyun emosi.

"Em...tapi..."ucap ku pelan.

"Tapi kenapa? Kau memilih dia ya dari pada aku baiklah..."ucap seolhyun.

Tiba tiba tzuyu,namjoon,dan yeon datang.

"Hallo!!! Seolhyun aku sangat merindukan mu"ucap tzuyu memeluk seolhyun.

"Wuah...seok sekarang berutung kuliah bareng dengan seolhyun kekasih nya.ketemu terus nih hahahah"ucap namjoon.

"Hai mak lampir lama tak bertemu kenapa wajah mu cemberut aja? Apakah itu oleh oleh mu untuk kami?"ucap yeon.

Seolhyun hanya diam.

"Eh? Seolhyun kok diam aja sih ada apa?"tanya tzuyu.

Tiba tiba seolhyun langsung pergi meninggal kan kami.

"Eh tzuyu mau kemana? Apa kau tak rindu kawan kawan mu ini?"ucap yeon.

"Kenapa sih? Kok kayak lagi marah banget"ucap yeon.

"Hey...seok kau apa kan seolhyun? Kok sampe marah"ucap namjoon.

"Em...hanya masala kecil emm aku susul seolhyun dulu ya..."ucap ku berlari mengejar seolhyun.

"Nah..bagus seok itu baru cowok gentelman"ucap tzuyu.

"Semoga berhasil ya seok"ucap namjoon.

"Dasar pasangan aneh"ucap yeon.

"Iya...gak romantis kayak kita ya"ucap namjoon merangkul yeon.

Tiba tiba tangan namjoon di tekuk hingga bunyi KRATAK!

"Aduh!!! Sakit yeon..."ucap namjoon memegangi tangan nya.

"Maka nya jangan sembarang ngan menyentuh ku atau merangkul ku se enak nya"ucap yeon.

"Maaf...aku gak tau"ucap namjoon.

"Ya sudah lah aku mau beli minuman dulu bye..."ucap yeon.

"Pffft...kata nya romantis"ucap tzuyu.

"Hmm"guram namjoon.

"Hey rakus kau gak ikut?"tanya yeon.

"Eh ikut-ikut tapi teraktir aku ya.
..."ucap tzuyu.

"Oke tapi mana uang mu?"ucap yeon.

"Itu nama nya gak neraktir sialan"ucap tzuyu.

"Wkwkwk kena tipu"ucap yeon.

Seolhyun pov.

#belakanggedung.

"Hiks...menyebalkan kenapa sih seok lebih memilih eunha padahal aku ini pacar nya...sudah aku bela bela in kesini tapi dia enggak menghargai"ucap ku sambil menetes kan airmata.

"Kelihatan nya ada yang sedih dan marah juga ya hahahaha"ucap seseorang.

"Eh siapa kau?"ucap ku.

"Aku mantan pacar mu atau pria yang pertam buat mu"ucap nya.

"Zi..zico?"ucap ku terkejut saat zico muncul di hadapan ku.

"Lama tak bertemu..."ucap zico.

"Kau...mau apa kau"ucap ku.

"Mau berbicara sebentar kok kan udaha lama kita gak ngobrol atau bertemu secara langsung"ucap zico.

Seok pov.

"Mana seolhyun cepat sekali menghilang"ucap ku dalam hati.

"Coba tanya seseorang"ucap ku.

Aku pun bertanya pada seseorang yang pendek tapi dewasa.

"Em..permisi apa kau melihat wanita asing atau baru kuliah di sini? Dia pergi kemana ya?"tanya ku.

"Ooh seolhyun maksud mu dia lari ke belakang gedung tadi aku lihat tapi gak menjegat nya karena aku sangat sibuk"ucap seorang gadis.

"Begitu ya kalau gitu makasih banyak"ucap ku berlari menuju belakang gedung.

Bersambung

To be continued...

Mulai sekarang author update nya kadang kadang aja ya sesuai vote nya.

Maaf kalau ada kesalahan
Dan sory gak ada foto soal nya kehabisan gambar.

See you next episode...

Jangan siders beri votement

☆→★

♡GOMAWO♡

\(^0^)/

♥Because I Love You 2♥Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang