12.The meeting.

91 6 0
                                    


Seolhyun pov.

Hari ini aku mulai beraktifitas di universitas baru ku SOPA bersama seok.aku menunggu di depan pagar rumah ku menunggu seok yang akan menjemput ku.

Aku tak peduli walaupun hanya menaiki montor saja yang penting aku bisa berangkat bersama seok selalu.

Mr rey supir ku sudah memperingati ku untuk berangkat dengan mobil saja agar aku tidak kepanasan dan menjaga nama baik perusahaan papi ku.

Tapi aku tak peduli aku juga mau merasakan hidup orang orang biasa.

Tin...tin...
Suara kelakson montor seok.

"Hai..seolhyun maaf membuat mu menunggu ayo naik nih helem nya"ucap seok memberi kan helem pada ku.

"Oke"jawab ku singkat sambil mengambil helem dan memakai nya dan menaiki montor seok.

"Sudah?"tanya seok.

"Sudah"ucap ku senang.

"Hmm..."ucap seok.

"Kenapa?"tanya ku.

"Ada yang kurang,seharus nya kau memeluk ku erat erat agar tidak jatuh di jalan nanti"ucap seok.

"Eh?,ahahahah seok kau ini ada ada aja..baiklah kalau gitu."ucap ku memeluk erat seok dari belakang.

"Nah..gini kan sudah siap sekarang kita berangkat jangan di lepas ya..."ucap seok.

Aku pun memeluk seok dengan erat sambil menyender kan kepala ku di punggung seok dengan manja.

Dan seok pun mulai memutar gas montor nya dan kami pun berangkat menuju universitas SOPA.

Eunha pov.

"Nana...na...naa"nyanyian ku sambil mengayun kan sepeda ku.

Hari ini aku akan menjemput seok dengan sepeda ontel ku karena aku tau montor seok pasti masih rusak jadi aku akan memberikan dia tumpangan geratis yaitu naik sepeda ontel ku.

Biar nanti seok yang mengonceng ku dan aku akan memeluk nya dengan erat seperti di filem drama korea.

"Na..na..uhh gak sabaran nih..buat moment romantis sama seok"ucap ku.

Setelah tiba aku pun menjagang sepeda ku dan mulai membunyikan bel yang ada di pagar rumah seok.

Ting...tong...

"Seok..."panggil ku.

1 menit kemudian...

"Seok...ayo keluar aku bawa sepeda nih! Kita berangkat bareng yuk"ucap ku.

15 menit kemudian...

"Seok...seok..."ucap ku sambil membunyikan bel.

Ting...tong...

Tiba tiba ada anak kecil yang lewat dan ngeliatin aku.

"Hmm..."ucap adik kecil.

"Kenapa? Mau permen?"tanya ku.

"Enggak,kau nunggu siapa? Dari tadi aku liatin kau di sini terus?"tanya adik kecil.

"Adik kecil...aku lagi nunggu pacar ku nih tapi dia belum keluar jadi pergi sana...hush!!!"ucap ku.

"Ohh..kesian padahal dia tadi udah pergi naik montor"ucap adik kecil dengan santai meninggal kan ku.

"What!!!???...kenapa gak bilang dari tadi dasar bocah sialan"ucap ku langsung menaiki sepeda dan menganyunkan nya dengan kencang.

"Dasar kakak yang aneh"ucap adik kecil.

Zico pov.

"Hmm mana sih eunha...kok belum datang? Jadi kawatir...padahal aku mau kasih sepuries buat dia yang sekarang ulang tahun hmmm"ucap ku dalam hati.

Aku menunggu eunha di tempat parkiran kendaraan pribadi siswa dan aku melihat seok tiba dengan montor gembel nya dan aku melihat dia sedang mengonceng seorang wanita.

"Eh? Sendok dan siapa itu? Apa jangan jangan eunha? Coba aku dekati..."ucap ku melangkah kan kaki ku menuju seok.

Seok pov.

"Em seolhyun apa gak apa apa kau pulang pergi dengan ku hanya naik montor? Apa kau tidak kepanasan?"tanya ku.

"Gak apa apa aku mau coba kehidupan sederhana juga kok...seok aku justru senang bersama mu terus"ucap seolhyun.

"Hahah begitu ya? Kalau kau senang aku juga"ucap ku mengelus rambut seolhyun.

Seolhyun pov.

"Hey...sendok"panggil zico.

Saat seseorang memanggil seok dan teryata dia adalah WOO ZICO dan aku langsung terkejut begitu juga dengan nya.

"Eh..Seolhyun?"ucap zico terkejut.

"Zi...zico?"ucap ku terkejut pula.

To be continued...

Maaf gak update jumat/sabtu T_T tetap di ganti kok hari senin & selasa ^^

Maaf3x

Plis...votement jangan siders sedih nya T^T

☆→★

♡GOMAWO♡




♥Because I Love You 2♥Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang