Episode 9

1.3K 110 5
                                    

Pagi yang cukup sejuk untuk semua murid-murid yang siap untuk belajar, tapi tidak dengan Vino dan Deva yang baru selesai dengan aksi kejar-kejarannya bagaikan film India. Kejar-kejaran yang berakhir dengan jitakan berkali-kali oleh Vino pada Deva.

"Ah gila ini orang satu larinya cepet banget." kata Deva yang telah sampai di kelas dan sudah berkumpul dengan teman-temannya.

"Lagian lu ada-ada aja moment lagi romantis gitu lu katain tukang taksi online hahahaa.." ledek Yono pada Deva.

"Tau lu, kalau gw taksi online lu apa?? taksi pangkalan??" balas Vino yang masih terengah-engah akibat berlari cukup cepat pagi ini.

"Heh udah-udah taksi online sama taksi pangkalan ga usah debat mulu, ini yang supir Fake Taksi aja santai aja kok,, ya ga Ver??....Adawww..." Selalu dengan jurus andalannya bagi Vernando untuk membalas ledekan teman-temannya yang kali ini adalah Boby korbannya.

"Sumpah gw mending di katain balik dari pada di jitak sama Ver, keliatan doang pelan padahal sakitnya minta ampun hahaha.." ledek Yono melihat Boby yang meringis setelah di jitak Vernando.

"Lagian ini di sini lakinya kok pada galak-galak banget ya??" kata Deva sok heran.

"Kalau lu ga cari masalah dan ga genit juga ga bakalan di jitakin mulu,,peaa.." Ucap Vernando yang akhirnya buka suara.

"Tuh dengerin kata pakar kita hahaha.." ledek Boby lagi yang kali ini sudah siap untuk menangkis jitakan Ver.

Tapi ternyata malah tidak ada reaksi apa-apa dari Vernando "Hhahahaha sukur, kepedean sih lu." ledek teman-temannya karna Boby yang ge.er akan di jitak lagi oleh Vernando.

Bel sekolah tanda pelajaran akan segera di mulai pun berbunyi yang menandakan bahwa pelajaran akan segera di mulai, semua anak pun segera menuju bangku mereka masing-masing dan siap untuk segera belajar. Dan sebaiknya kita jangan ganggu mereka belajar SSsstttt....

***

Jam istirahat pun sudah tiba, jam yang sangat di tunggu oleh anak-anak karna ingin melepas penat selama 3 jam lamanya mereka belajar. Vino yang baru saja keluar sendirian tak sengaja berpapasan dengan bu Laksani, guru Bahasa Indonesia sekaligus guru idola para murid di sekolah itu. Vino yang sopan pun memberikan senyumnya saat berpapasan, tapi langkahnya berhenti saat bu Laksani memanggilnya.

"Ada apa Bu??"

"Kamu Vino yang anak baru itu kan?" tanya bu Laksani.

"Iya bu benar."

"Kamu kan nilai tugas pertama saya kosong karna kamu baru masuk, jadi buat gantinya kamu ke perpustakaan terus cari satu buku apa aja bebas lalu kamu buat ringkasan dan beri komentar menurut kamu tentang buku itu. Di kumpul besok ya Vin." Ucap bu Laksani santai dengan terus melempar senyum pada muridnya itu.

"I..Iya bu." jawab Vino gugup karna baru saja di senyumi oleh guru idola.

.

.

.

.

"Woooyyyy buset dah di senyumin bu Laksani aja langsung kicep gitu lu hahaha.." ledek Yono yang sudah di sebelah Vino.

"Hehh ngaca ya lu, Kaya lu sama Gre ga gitu aja lu.." balas Vino.

"Yaelah di bahas, lagian kalau itu beda urusannya." kata Yono membela dirinya.

"Yaudah ayo ah kantin, laper gw nih.." lanjut Yono.

"Lu duluan aja, gw mau ke perpus dulu minjem buku buat tugas yang barusan di kasih bu Laksani."

Hanya KamuWhere stories live. Discover now