Cintai Kami (Italia x Nesia) Part 1

885 58 12
                                    

Terlihat seorang gadis Melayu sedang menatap cermin yang menampilkan pantulan dirinya. Rambut hitam legam gadis itu panjang sampai di bawah lutut yang di kepang satu. Matanya yang bundar berwarna coklat tua yang hampir hitam menatap pantulan dirinya di cermin. Bibir merah alami gadis itu hanya membentuk garis lurus. Kulit sawo matang gadis itu tampak begitu indah dalam tubuh mungil gadis itu.

Tangan berkulitkan Sawo matang itu menyentuh kaca hingga tampak pantulan tangan yang saling menyatu dari kaca dan tangannya. Tampak gadis itu berbicara lirih ke pada dirinya sendiri dan dia pun langsung mengambil kaca mata dari meja dan langsung pergi dari kamarnya.

"Biarkan aku yang pergi sekarang, Tara..."

ꉂ (๑¯ਊ¯)σꉂ (๑¯ਊ¯)σꉂ (๑¯ਊ¯)σꉂ (๑¯ਊ¯)σꉂ (๑¯ਊ¯)σꉂ (๑¯ਊ¯)σꉂ (๑¯ਊ¯)σꉂ (๑¯ਊ¯)σ

Pergi ke sekolah, gadis itu memakai pakaian tertutup yang berbeda dari siswi lainnya. Kemeja putih yang dilapisi rompi merah dan ditutupi balzer berwarna hitam tampak menutupi bentuk tubuh gadis itu. Rok merah kotak-kotak sepanjang di bawah lutut 10 cm menutupi kaki jenjang sang gadis. Kaos kaki hitam dan sepatu pantofel gadis itu membuat tak ada seorang pun tahu kulit kaki sang gadis. Memakai syal warna putih dan kaca mata botol membuat gadis itu tampak seperti 'Kuper' (1).

Gadis itu tetap berjalan menuju ke sekolah terbesar di kota itu sambil berusaha tidak di sadari orang-orang. Namun langkah gadis itu harus terhenti karena melihat seseorang yang dia cintai. Di depan gadis itu terlihat sekumpulan cewe-cewe yang yang mengerubungi seorang pemuda berkebangsaan italia. Cowo itu memberikan senyuman dan pesona pada setiap cewe di sekelilingnya.

Gadis itu hanya menatap datar pemandangan didepannya karena sudah terbiasa, namun rasa sakit di dadanya tak dapat terelakkan juga setiap kali melihat pemandangan di depannya. Setelah puas melihat pemandangan itu, gadis itu langsung melesat pergi ke kelasnya untuk menenangkan diri.

Setelah sampai di kelasnya, gadis itu segera duduk di pojokan dekat jendela. Namanya Nesia Majayashinta Dirgantara, kelas XI-A gadis paling kuper di sekolah. Gadis yang selalu menghabiskan waktu di perpustakaan dan kelas. Gadis yang mencintai salah satu pangeran sekolah.

Menatap keluar jendela kelasnya dimana pemandangan di bawah membuatnnya harus menahan rasa sakit di dadanya. pemandangan seorang lelaki yang di kelilingi perempuan yang menggodanya. Nesia hanya menatap datar serta menahan rasa sakit ketika melihat pemandangan itu. tiba-tiba pemuda itu menatap nesia, pandangan keduanya terkunci beberapa saat sampai nesia melepaskan pandangannya untuk menatap langit biru tanpa awan.

"biarkan perasaan ini hanya diriku, kamu, dan tuhan yang tahu..." bisik sang gadis pada angin sepoi yang membawa setiap ucapannya.

╮(╯▽╰)╭╮(╯▽╰)╭╮(╯▽╰)╭╮(╯▽╰)╭╮(╯▽╰)╭╮(╯▽╰)╭╮(╯▽╰)╭╮(╯▽╰)╭

Brak.

bunyi tubrukan terdengar setelah beberapa gadis mendorong Nesia di dinding belakang sekolah. tersenyum senang, gadis-gadis yang melihat Nesia meringis sakit karena tubuhnya di dorong ke dinding.

"sshh... apa yang kalian mau?" tanya Nesia.

"Jangan menatap dan menggangu Feliciano-sama lagi!!! kamu itu harus tahu diri KUPER!!!, jika kami dapat kamu menatap Feliciano-sama lagi, kami akan lakukan lebih dari ini, mengerti, KUPER!!! sadari tempatmu..." ujar salah seorang gadis berambut pirang sambil menjambak rambut Nesia.

Fall In Love [Hiatus]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang