Part 1

157 16 4
                                    

Hallo guys ini cerita pertamaku,mohon maaf ya jika masih banyak kekurangan.

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
Hana POV

"Nih buuu hana berisik banget,suaranya udah kaya toa" fauzi mengadu kepada Bu Ani karena keberisikan hana yang memarahinya akibat fauzi yang menjailinya.

"Atuh buuu ni uzi jailin saya mulu gimana saya gakesel cobaaaa"bantahku karena fauzi mengadu.

"Sudah sudah kalian ini sudah seperti kucing dan anjing yang tiap hari selalu bertengkar,sekarang keluar kalian berdua!!!" Perintah Bu Ani kepada kami.

Akhirnya kami berdua pun keluar dan aku langsung saja melewati fauzi dan menuju kantin.

Saat aku sedang duduk dikantin sendirian sambil melihat-lihat instagramku,tiba-tiba ada seseorang yang duduk disampingku.

"Follow instagram gua dong,tar gua follback selaw"suruh dia tiba-tiba.

"Ihhh males banget yaaa,emangnya siapa elooo!"jawabku malas.

"B aja kali kalo gamau"jawabnya meleretku.

"Gara-gara lo gua diusir dari kelas,padahal kan hari ini ulangan pelajaran Bu Ani dan penting banget,jadi anak tukang ngadu!"ngomelku kesal.

"Ihhh gara-gara lo kali,punya suara udah kaya toa bikin telinga gua seakan-akan meleleh"jawab fauzi malah menuduhku.

"Jelas-jelas elo yang jail duluan,kalo lo gajail juga gua gaakan marah-marah kali!"jawabku sambil menunjuk-nunjuk mukanya.

"Terserah elu yaaa toa!"jawabnya gatau diri.

Yaaa memang suaraku itu menggelegar,gatau kenapa emang gini sejak SMP,mungkin turunan dari nenekku hehehe

* *

Fauzi POV

Jam Bu Ani pun selesai dan aku kembali ke kelas bersama si toa ini,sungguh jika disuruh memilih lebih baik aku tidak sekolah daripada harus sekelas dengan si toa ini,suaranya nanuaaaaat.

"Untung sudah kelas 12,jadi tak lama lagi aku lulus dan terbebas dari si toa ini,huhhh" batinku saat memasuki kelas.

Selanjutnya pelajaran Pa Sugandi,dia adalah guru Seni Budaya, dan dia bukan guru kiler seperti Bu Ani,dia orang yang sangat humoris,tetapi kalo sudah marah juga dia ganas loh.

"Akan diadakan Festival Bernyanyi Duet tingkat kota,jadi bapa ingin tahu siapa yang berbakat disini,coba yang berminat silahkan acungkan tangannya"Pa Sugandi menjelaskan mengenai festival.

Aku dan si toa itu mengangkat tangan secara bersamaan

"Acieee cieeeeeeeee" kompak sekelas menciekanku.

Arghhhh sungguh musibah lagi.

Disusul oleh Putri,Fania,Ismail,dan Rifkie yang juga mengangkat tangannya.

"Oke baik untuk kalian ber-enam setelah bel pulang berbunyi kalian keruangan bapa,akan bapa beri kelompok untuk test nya minggu depan!"Perintah Pa Sugandi dan kita ber-enam hanya meng-iya-kan.

Hana POV

"Hey toa kau yakin ingin ikut lomba?memang kau punya suara indah?bukannya hanya kecemprengan suara saja yang kau punya?hahaha" hinaan fauzi terhadapku setelah pa sugandi keluar dari kelasku

"Lalalaala, belum tau saja kau bagaimana suaraku ini, semoga kita tidak sekelompok agar aku tidak berduet dengan kau FAUZI!" Jawabku yang juga jiji.

"Hahaha siapa juga yang ingin berkelompok denganmu,semoga saja Pa Sugandi mengelompokkan ku dengan Puteri yang jelas indah suaranya"jawabnya sambil merangkul Puteri.

Puteri,Fania adalah sahabatku,kami selalu bersama dari SMP hingga masa putih abu ini, yaaa kita bertiga memang suka bernyanyi, tetapi kami tidak sombong hahaha

"Put,fan kantin yuuu?males gua ladenin si cowo jail"ajakku pada ketiga sahabatku ini.

Saat kami melewati lorong kelas 12-IPA 1, aku melihat Fathan yang sungguh tampan sekali.

"Hai Hana"Sapa dia dan aku menyapanya kembali.

"Hallo Fathan,ga kekantin?"Jawabku sambil tersenyum lebar.

"Mauuu,tapi aku belum menyelesaikan penelitianku dilab han."jawabnya aga males karena tugasnya. Maklum lah anak IPA terlalu rajin,beda dengan anak IPS yang santai sepertiku.

~ ~ ~ ~

Sekali lagi maaf banyak kekurangan,cerita pertama soalnya.

Mohon tinggalkan vote and comment yaaa😘

MY LOVE IS YOUTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang