Evil Story

Si kembar yang berbeda takdir

Etoo ~~~ ini adalah karya pertama saya apa bila banyak kekurangan mohon di maafkan.

"  Teng... Teng.... Teng.." bunyi lonceng gereja bagai menandakan sepasang bayi lahir , bayi yang lahir pertama laki laki dan bayi yang lahir kedua perempuan dengan jarak kelahiran hanya 5 menit. Seorang dokter menyatakan bahwa bayi itu terlahir dengan selamat. Kedua orang tua bayi itu pun terlihat bahagia karna lahirnya sang penerus keluarga kerajaan

~Ini bukan tokoh tokoh milik saya , saya terinspirasi dari lagu nya my hasbando len dan saudaranya rin story of evil, mungkin ada sedikit perubahan . dan kalo jelek dan gak sesuai dengan fans nya vocaloid saya mohon maaf sebesar² nya 🙇🙇~

  Kini sang kembar telah tumbuh menjadi anak yang manis , si kembar yang berjenis laki²itu bernama Len dan si perempuan bernama Rin merka hidup dengan bahagia hingga sampai pada pembrontakan dan penculikan terhadap Len, si kembar pun terpisahkan, waktu penculikan kereta yang membawa len terjadi kecelekaan seluruh pemberontak termasuk yang pun menculik Len tewas di tempat hingga seorang nenek melihatnya dan menghampirinya.

Len pov
   Tolong.... Siapapun tolong aku, Rin apakah kau baik-baik saja . Aku ketakutan Ibu ayah tolong aku..... Rin .....
"Siapa itu, apakah kau selamat"tanya seseorang. Ah ada penyelamat,
"Tolong aku.....tolong.... Huhuhuhu"ucap ku ssmbil menangis . kenapa aku harus mengalami hal seperti ini?
" tunggulah " tiba tiba seorang wanita paruh baya menghampiriku, aku bersyukur ada orang yang telah menemukanku , Terimakasih Tuhan.
" Ah... Ya Tuhan , kau tak apa apa . dari mana asal mu?" tanya nenek itu kepadaku , aku tak bisa menjawabnya aku hanya terdiam dan menangis. Nenek itu berusaha menenangkan ku. Dia membawaku ke tempatnya tinggal Sepertinya ia tinggal sendiri, dia merawatku tanpa bertanya tentang asal ku ia orang yang baik. Sangat jarang menemukan orang seperti dia di kerjaan ku.

  Hingga suatu hari ia bercerita tentang perlakuan kejam kerajaan terhadap suaminya dan dirinya , setelah ia menceritakannya bagaimana aku bisa memberitahunya bahwa aku adalah pangeran dari kerajaan itu. Aku hanya bisa terdiam dan menangis mendengar betapa kejamnya kakek dan ayahku memerintahkan kerajaan.

Rin pov

Len kau dimana , aku mencari cari saudara kembarku di mana kau kau len, ah itu di sana. Tetapi kenapa ia di bawa oleh beberapa orang
  "Mama... Papa... Kakak di bawa oleh seseorang tolong dia papa.... Mama...!!!" teriakku di dalam istana tapi tak ada orang di sana merka sibuk oleh para penyusup yang menyerang kami. Aku harus bagaimana aku cuma anak 6 tahun aku belum bisa berbuat apa , tolong selamatkan len , kakak kembarku .....
  " Kakak!!" seruku terhadap Len yang akan di akut oleh para penysusup
"  lari dan bersembunyilah!!" jawab len yang berusaha meloloskan diri tapi itu tak berhasil.
  "Tapi...."
  " Lakukan dan cepatlah!!" jawab len. Aku tak tahu harus berbuat apa , para penyusup itu mengejarku dan aku berlari dan bersembunyi di lemari kamar len. Hingga semuanya berakhir dan aku pun keluar dari sana , barang2 yang berserakan suara pelayan2 yang sibuk dan aku telah kehilangan kakak ku. Apakah kau selamat Len aku hanya bisa menangis mengingat kejadian itu.

  Kedua orang tuaku meninggal atas tragedi itu, tragedi yang 8 tahun itu membuatku menjadi pemimpin kerajaan , ya menjadi ratu kerajaan. Walau pun umurku masih 14 aku sudah menjadi pemimpin. Pemimpin dengan tangan besi yang membuat rakyatku mendapatkan ganjaran apa yang merka perbuat tentang orang tuaku, pelayanku, dan Saudara tersayang ku Len.

  Aku akan menghukum gantung mereka bila mereka menentangku. Itulah yang membuatku menjadi julukan 'Si ratu iblis' oleh rakyatku.

Len pov

  Aku yang sekarang tinggal bersama nenek ankatku ini, harus membuatku bekerja keras dan pelajar hingga, sang nenek pun meninggal. Aku harus bagaimana aku baru berumur 14 tahun dan kabar nya Rin telah menjadi ratu yang kejam dan di takuti oleh seluruh negri. Aku tak percaya akan issu itu. Aku tak percaya saudariku yang manis takakan mungkin menjadi peminpin yang kejam. Ia mempunyai senyum yang tulus tak mungkin ia menyiksa rakyatnya sama seperti yang kakek dan ayah lakukan.

   Suatu saat pada saat ku ke kota ku melihat bahwa kerajaan membutuhkan seorang pelayan pribadi ratu. Itu adalah kesempatanku untuk bertemu dengan Rin dam memastikan hal itu hanya issu.