"Ketika cinta menjadi rasa untuk bahagia"
_____________________Matahari mulai terbenam menyisakan warna jingga yg menemaninya, indah membuat suasana pantai semakin luar biasa,burung camar yang berterbangan dengan rapi menambahkan suasana romantis dengan gemuruh ombak yang menepi kesisi pantai.
Sunset, yup!
Momen dimana aku selalu membuang keluh kesal ku disini, cahaya surya tergantikan dengan cahaya sang rembulan. Membuat ramai orang-orang untuk menyaksikannya dengan penuh keceriaan.
Berbeda dengan aku yang tengah duduk sendirian ditepi pantai, mengenakan mantel berwarna silver dengan celana levis yang membuat kaki jenjang ku tertutupi namun terlihat seksi dengan kaki yang disilangkan.
Helaian rambut ku yang tertiup hembusan angin kusisihkan kepinggir telinga, membuat wajah ku terlihat sangat jelas.
Terlihat raut wajah yang mengesankan penuh kehampaan,sesekali aku menghela nafas beratku. memandang indahnya suasana pantai di sore hari penuh dengan keramaian pasangan kekasih yang saling menunjukan keromantisan. Miris, sangat miris.
Drrttt...
Aku melirik ponselku yang bergetar dan melihat pesan masuk dari Aska. Dengan tidak ada aba-aba aku langsung membukanya dengan senyum kesenangan. Tapi senyuman ku hilang begitu saja tergantikan dengan mulutku yang berdecak sebal.
From Aska:
"Linzzy...apa yang sedang kamu lakukan? Aku sangat merindukanmu ,aku akan segera datang untukmu aku akan datang secepatnya. Jadi, aku mohon bersabarlah sebentar."
"Merindukan ku? Hah, sungguh dia benar-benar tidak tau malu. Apa? Dia menyuruhku bersabar hanya untuk menunggunya. Aku bisa gila dibuatnya. Dia merindukan ku atau hanya memikirkan pekerjaan gilanya itu? Aku sungguh membencinya yang selalu sok bijak dalam pekerjaan." Omelan panjang lebar ku.
Bicara tentang pria tersebut, dia adalah Aska Keyhan Steinwibowo seorang pewaris dari perusahaan ternama.
Tidak hanya menjadi pewaris di perusahaan Sekang Group, Aska memiliki wajah yang tampan dengan mata yang bulat,bibir yang seksi,hidung yang begitu mancung, ditambah tubuh tinggi dan perut sixpact nya.
Kurang apa lagi coba?
Yang membuat para wanita disekitarnya sangat tergila-gila, bahkan banyak wanita yang terang-terangan mengungkapkan isi hatinya kepada pria itu. Sangat menjijikan, membuat ku geli akan tingkah wanita-wanita itu.
Yaa, seperti 2 tahun lalu. Saat dimana kita masih kuliah, dia selalu dikejar wanita-wanita cantik,kaya dan tidak dihiraukan lagi jika mereka sangat seksi-seksi.
Mereka seperti kucing kelaparan yang mengintai ikan untuk menjadi santapan!
Bahkan satu persatu dari wanita itu di tolak oleh seorang Aska,sadis bukan? Ya walaupun aku tahu dia hampir menyusun kesempurnaan nya.
Sama seperti kebanyakan wanita di kampus yang sangat tergila-gila dengan sosok Aska. Ohh sial, aku adalah salah satunya, tapi aku tidak segila mereka. Yang mengungkapkan secara langsung isi hati mereka terhadapnya, OMG! Itu bukan tipe ku.
Sialnya entah kenapa dia selalu mendekati ku, tidak tau aku yang kegeeran atau memang benar dia sengaja mendekati ku.
Ohh ayolah, aku hanya seorang wanita biasa yang tidak selalu memakai pakaian-pakaian bagus, tas brandan ataupun sepatu mahal. Bahkan aku hanya mendapat beasiswa untuk dapat mencapai fakultas yang aku inginkan.
Yaa,walau bagaimanapun sekarang aku adalah kekasihnya.
Sudah 2 tahun kami menjalani hubungan ini dan mengubah status single kami, awalnya kami sama seperti pasangan normal lainnya. Berkencan seperti biasa, jalan-jalan, nonton bareng.
Tapi setelah dia lulus kuliah dan bekerja di perusahaan ayah nya, sekarang dia sangat sibuk dengan pekerjaanya. Sekarang kami jarang ketemu bahkan menghubungiku saja sangat susah.
Aku sangat kesal dengan pesan yang Aska kirim, dia hanya bisa menyuruhku untuk menunggunya. Akhirnya aku berniat untuk jalan-jalan,tapi entah kemana itu.
Langkah demi langkah kaki ku beranjak dari pantai, menghitung langkah seberapa jauh kaki ku berjalan untuk menghilangkan rasa kesal tadi.
Akhirnya aku sampai didepan mobil ku yang terparkir di rest area.
Aku membuka pintu mobil ku dengan rasa malas. Bukan, bukan malas yang sedang menerpaku saat ini. Kesal, iyah kesal yang masih ada dibenakku saat ini. Pikiran ku yang mengecoh rasa kesal ini semakin mengada-ngada.
Setelah cukup lama menyetir, aku beristirahat di sebuah coffee shop.Untuk melemaskan badan pegal ku yang sedari tadi menyetir.
Awalnya ini bukan tempat yang ingin aku tuju, tapi sekarang aku ada disini.
Coffee shop
Cukup ramai, tapi aku merasa sepi. Dan sialnya lagi, disini terasa aku lebih miris lagi. Orang lain datang ketempat ini membawa pasangan masing-masing. Tidak diherankan lagi, malam minggu.
Yaa sekarang malam minggu, malam yang begitu special buat sebagian pasangan kekasih. Cihh, malah sebaliknya aku benci malam ini, mungkin kejadian hari ini akan ku catat di buku harianku nanti.
Sedari tadi aku mengoceh di dalam lubuk hati ku, aku berpikir untuk mengalihkan perhatian orang-orang yang sedari tadi melihati ku hanya duduk sendirian.
Aku membuka layar handphone ku, mulai kubuka satu persatu akun, dan ketika aku membuka akun Instagram pribadi ku. Aku meliahat uploadan Aska yang lewat di beranda instagram ku.
Mata ku terbelalak, melihat dia tidak sendiri, dia bersama seorang wanita cantik dan wanita itu menggelayut manja di lengan Aska. Dan seperti yang ku lihat Aska tidak menolaknya menggelayut mesra di lengannya.
Ohh tidak, aku harus positive thinking, tapi aku gak bisa.
Apa yang sebenarnya terjadi?
Siapa wanita itu?
Ada hubungan apa antara mereka?
Banyak pertanyaan yang bergelut dipikiran ku saat ini, tidak tersadari air mataku mulai mengalir dari sudut mata sipitku.
"Maaf, mau pesan makanan atau kopi?" tanya seorang wanita yang sekarang berdiri di samping kursi yang sedang aku duduki, pelayan wanita yang membuat ku kaget.
Aku sontak menghapus air mata ku
"Tidak, makasih mbak, orang yang ingin saya temui tidak jadi datang" jawabku berbohong kepada pelayan wanita tadi ,aku berlari menuju mobil ku yang terparkir.Sesampainya di rumah, aku langsung menuju kamar ku tanpa mengucapkan salam atau basa basi kepada Mami ku yang sedang menonton tv. Bahkan aku tidak menjawab ketika mamih menyahutku.
Aku segera mengunci pintu kamarku, melemparkan ponselku ke tempat tidurku dan menyusupkan wajahku ke bantal. Aku sebal, kesal, marah. Akhirnya aku tertidur.
___________________
Hai readers
Uka author baru nih dan ini juga karya pertamaku*kagak ada yg nanya*
mudah-mudahan pada suka ya, pliss jangan hilang tanpa jejak, jan lupa vote sama komen. Kasih kritik sama saran juga ya. Lanjut insyaalah.
KALO BANYAK YG SUKA, abaikan.
See you...
Salam joppy (jomblo happy)

KAMU SEDANG MEMBACA
Love Story
عاطفيةCinta mampu mencairkan hati seorang pria cuek, yang notabene nya seorang pewaris. terpikat akan seorang gadis sederhana berprofesi sebagai seorang Dokter. cinta mereka terhalang oleh waktu yang bergelut akan pekerjaan. lantas akan kah cinta mereka d...