CHAPTER 1

1.4K 54 10
                                    

Author POV

"Bagaimana ?... Apakah profesor Lee menyusahkanmu di ujian kemarin?

"Tidak, aku bisa mengatasinya..."kata Seohyun sambil mengibaskan rambut panjang yang sedikit ia buat bergelombang pagi ini.

"Itu semua karena aku sudah mendapat privat dari mahasiswa teladan sepertimu Oppa..." kata Seohyun sambil menyendokkan nasi ke mulutnya.

"Hahaha kurasa itu karena profesor Yoo tak pernah mengganti teknik mengajarnya...Yah setidaknya beliau mengganti soal ujiannya...kekeke." Laki-laki itu kembali melahap telur gulung di depannya seraya terkekeh ketika mengingat salah satu profesor unik di kampusnya itu.

"Kalau saja Oppa tidak memberitahuku materi apa saja yang akan keluar pada ujian lalu...entah apa yang terjadi padaku semester ini..." kata Seohyun sambil membuat bentuk hati dengan tangannya, menunjukkan rasa terima kasihnya pada laki-laki di depannya.

"Itu karena kau terlalu banyak mengambil mata kuliah semester ini...ataukah jangan-jangan kau ingin cepat lulus karena ingin segera menikah Seo Joo Hyun?" kata laki-laki itu sambil menyeringai.

"Anieyo Oppa!!" sangkal Seohyun sambil menepuk bahu lawan bicaranya, cukup keras dari bunyinya.

"Woooaah, pukulanmu sangat sakit...kau benar-benar sudah bukan gadis kecil lagi..."

"Tentu saja ...!"

Kini wajah Seohyun terlihat merona merah. Menurutnya sama sekali tidak ada yang lucu dari gurauan Kangjoon, meski laki-laki itu sekarang terkekeh sambil memegangi perut karena menahan tawa melihat reaksi Seohyun. Namun rupanya gurauan kali ini cukup membuat Seohyun salah tingkah, karena akhir-akhir ini kata "menikah" sangat sensitif baginya. Dan Seohyun tau, semua ini gara-gara laki-laki itu.

"Tidak bisakah kalian makan dengan tenang?" Seorang wanita paruh baya berjalan dari dapur menghampiri mereka di meja makan dengan membawa sebuah piring besar berisi beberapa goguma puding.

"Eomma, anak perempuanmu ingin segera menikah...."adu Kangjoon pada Eomma-nya.

"Mwo? Benarkah itu Seo Joo Hyun? Tanya wanita itu sambil menaruh piring yang dibawanya di atas meja makan.

"Anieyo ..., kapan aku mengatakan itu Oppa!!" Kata Seohyun mulai kesal.

"Kau tidak mengatakannya...hanya memikirkannya dalam hati..hayooo ngaku!" kata KangJoon menahan geli.

"Aniyaaa...kau tau kan Eomma....aku ingin cepat lulus kuliah agar aku bisa segera bekerja untuk meringankan beban Eomma....dan bukankah Eomma harusnya menikahkan Oppa dulu sebelum aku?"

Sekarang keadaan berbalik. Kangjoon langsung diam seribu bahasa. Seohyun menjulurkan lidahnya pada KangJoon.

"Aiiishh, kau merusak nafsu makanku Seo Joo Hyun.....

"Ahraseo...Eomma akan segera menikahkan kalian segera setelah kalian lulus kuliah..Nee!!" kata Eomma sambil bergantian menatap Kangjoon dan Seohyun.

"Aigoo....sebaiknya aku cepat pamit sebelum perbincangan pagi ini semakin tidak asyik..jangan tunggu aku Eomma...karena mungkin aku akan menginap.." Kata Kangjoon seraya berdiri dan meninggalkan meja makan setelah berpamitan pada Eomma-nya

"Kau mau ke mana Oppa...jangan kabur.." Kata Seohyun yang sekarang merasa senang karena menemukan salah satu kelemahan kakaknya
"Ke rumah calon suamimu.." Kata Kangjoon menyeringai.

"Oppaaa!!!!!"
Teriakan Seohyun masih terdengar sementara Kangjoon menjejakkan kakinya keluar rumah sambil menahan geli.

Bersambung

Healing YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang