20. Penyelesaian [End]

110 6 0
                                    

"Mau kabur kemana cantik ?"

Brakkkkk

Kayla tidak melihat,tidak... Kayla tidak merasakan apa-apa,lalu suara apa itu ?

Kayla mulai membuka matanya perlahan,Alvhin memukuli dua orang berbaju merah dan hijau itu (sekali-kali penjahat kaga pake baju sangar,bosen kali gitu mulu ya kan :v)

"Alvhin!!"

"Kay... Tolongin dia"  ucap Alvhin menunjuk Aurel

Kayla pun berlari ke arah Aurel tetapi ia lupa bahwa ada lelaki berusia 30 tahun itu.

Kayla segera memundurkan tubuhnya melihat lelaki tersebut menghampirinya tetapi ia menemukan batu yang ia genggam tadi dan melemparkan tepat kearah Lelaki yang membawa balok sehingga balok kayu tersrbut jatuh.

"Bangsaattt!!" Ucap lelaki tersebut segera memegang Kayla dari belakang tetapi Kayla mengingat sesuatu.

Papa pernah mengajariku Judo.

Kayla mulai mengingat gerakan yang Almarhum Papa berikan saat mengajari Judo,Kayla mulai melakukannya....

Dan..

Berhasil
,lelaki 30 tahun itu terlempar ke belakang dan keyla segera memukul bagian pundak dan betisnya membuat Ia tak bergeming sejenak

Papa ...Makasih..

Kayla mulai membantu Aurel berdiri,dan keluar dari tempat itu,tetapi Alvhin masih bertarung dengan seorang lagi, dan ditambah lelaki 30 tahun yang telah bangun.

"Aurel telepon polisi,ini pake hape gue"

"Terus lo gimana ?"

"Gue mau bantu Alvhin" Ucap Kayla mulai berbalik

"Maaf..." ucap Aurel membuat Kayla berhenti sejenak "Maaf karena dulu..."

"Gue bakal maafin lo,kalo lo cepet telpon polisinya" ucap Kayla segera berlari Menuju Alvhin

                            ******

"Tidak pak,anak SMA ini tiba-tiba melakukan penyerangan,dia membully temannya yang ini"sambil menunjuk Aurel "lalu kami menolongnya,tapi mereka malah menghajar kami,dik...kamu itu disekolahin yang pinter,jangan gini" Ucap Lelaki 30 tahun tersebut

"Ashh bullshit!! pake omong kosong segala!,kalo pak polisi perlu bukti apa saya perlu bilang ceritanya ? orang tua Aurel mempunyai hutang padanya,tapi tak bisa membayar,Aurel dijual dan dijadiin kurir Barang ,dan Prostitusi.Apa saya salah Tuan ? Ucap Kayla menekankan kata Tuan

"B..barang ? Kamu pemakai ? pantes tingkah SMA aja kaya gini" Cibir lelaki 30 tahun

"Aurel ada yang ingin lo bilang ke laki gila ini ?" Ucap Kayla sedangkan Aurel sepertinya ketakutan untuk melihat matanya

"Lihat temen kamu bahkan sampe ketakutan gitu,kamu pake Narkoba ini jangan-jangan ?"

"Nar...Koba ? Cihh... Munafik sekali... Apa perlu diadakan Tes Urine,keta lihat siapa yang pakai sebenarnya ? Ucap Kayla membuat lelaki tadi tak bergeming.

L.O.V.ETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang