Dimall yang besar ada seorang anak remaja yang lagi jalan-jalan. Saat dia sedang asik berjalan tiba-tiba dia menabrak seseorang.
Brukkk
"Aduh siapa si yang nabrak gua"kata perempuan berhijab biru.
"Ehh maaf gua gak sengaja"Ucap perempuan yang berhijab coklat sambil berdiri.
"Mampus piring emak gua pecah"Ucap perempuan berhijab biru yang bernama ismi. Sambil mengambili piring yang pecah
"Aduh kok piringnya pake pecah segala sih"kata perempuan berhijab coklat yang bernama cika sambil membantu membersihkan piring yang pecah.
"Jelas pecah lah orang ini piring mahal"Kata ismi sambil memutar bola matanya malas. "Maaf deh gua ganti aja ya"kata cika mencoba mengambil uang ditasnya.
"Gak usah deh gua bilang aja ke emak gua kalo piringnya gua kasih kepenari"ucap ismi mencoba membuat alasan.
"Kok kepenari gak nyambung banget"Kata cika memasang tampang bingung.
"Iya kepenari piring kan dia butuh piring jadi gua kasih kedia aja"ucap ismi sambil tersenyum.
"Nyesel gua denger"guman cika karena merasa aneh dengan jawaban itu.
"Udah lah gua males mikirin piring, mikirin dia aja gua udah cape, eh ngomng-ngomong nama lu siapa? "Ucap ismi melantur,sambil mengulurkan tangannya.
"Masa gak kenal gua sih? "kata cika sambil menaik turunkan alisnya.
"Emang lu siapa? "kata ismi sambil memperhatikan cika dari atas sampai bawah.
"Gua cika yang anak emak bapak gua itu loh,kalo lu siapa? "kata cika sambil nyengir.
"Bodo amat gua gak denger.Nama gua ismi"kata ismi sambil menatap cika dengan tatapan jijik
"Hahahahahaha, biasa aja liatin guanya dong"ucap cika sambil ketawa.
"Iya iya serah lu lah"pasrah ismi.
"Kita temenan yuk kayanya lu enak deh buat jadi temen gila gua"kata cika sambil tersenyum pada ismi.
"Kampertt omongan lu depan doang bagus belakangnya nyelekit"kata ismi sambil memegang dadanya(pura-pura sakit)
"Jhaaa gitu doang baper lu,jadi mau gak? "kata cika sambil menaiki alisnya
"Boleh deh buat gua koleksi manusia pubra"ucap ismi ketawa ketwiwi.
"Sial luh"kata cika mendorong pelan bahu ismi.
"Yaudah yuk jalan-jalan lagi"ucap ismi berjalan duluan meninggalkan cika.
"Woy tungguin kamprett"kata cika berlari menyampar ismi.Itu baru cerita pertemuan ismi dan cika,belum dengan dila,anti,dan eka

KAMU SEDANG MEMBACA
Sahabat Gila
فكاهةSahabat gila lah pokok nya mah,cerita ini ada yang dari kehidupan nyata