Part 12

65 9 1
                                    

Minhyuk yg sedari tadi memerhatikan Tiffany dalam diam, akhirnya memutuskan untuk keluar kelas dan melewati meja Tiffany begitu saja.

'Bahkan dia tidak melihatku sedikitpun' lirih tiffany.

Di depan pintu Minhyuk bertemu dengan hanbin dan juga taeyong dan bertos ria.
Mereka bertiga pun mrmutuskan untuk pergi dari depan kelas.

Tiffany hanya menatap nanar pintu kelasnya setelah Minhyuk pergi.

Yuri dan krystal pun tiba-tiba datang dan langsung berhambur ke meja Tiffany.

"JAMUUURRRR..." teriak mereka berdua.
Tiffany yg tadinya sedang melamun, terlonjak kaget akibat suara teriakan Yuri dan juga krystal.

Tiffany hanya tersenyum tipis melihat kedua sahabatnya itu.

"Hey.. kau kenapa melamun? Tidak biasanya kau melamun begini. Apa kau sedang ada masalah??" Ucap krystal yg duduk di sebrang bangku tiffany menatap tiffany bingung

"Dia..." belum sempat yuri melanjutkan perkataannya, tiffany sudah lebih dulu memotong perkataan dari yuri.

"Ah aku tidak apa-apa kok.. hanya sedang banyak pikiran saja" ucap tiffany dengan senyum yg dipaksakan.

Yuri yg duduk disebelah tiffany pun hanya menatap iba sahabatnya itu dan mengusap punggung tiffany pelan.

"Yak! jangan bohong! Lalu kenapa kau memakai kacamata hitam disekolah?" Ucap krystal dengan tatapan mengintimidasi(?) Ke arah tiffany.

Tiffany pun bingung harus mencari alasan apa agar krystal percaya padanya.

"A-aku tidak bohong! i-ini k-karena....... mata ku sedang sakit! m-memang nya kau mau tertular sakit mata karena ku?" Ucap tiffany terbata akibat gugup.

sebenarnya krystal tahu kalau sahabatnya ini sedang berbohong kepadanya. Tetapi dia hanya meng-iyakan perkataan tiffany.

'Ternyata aktingku bagus juga' batin krystal

"Baiklah.. aku percaya... hmmm ngomong-ngomong dimana minhyuk? Biasanya kau selalu bersamanya dan tidak pernah mau jauh-jauh darinya?" Ucap krystal yg menatap tiffany seolah-olah dia ingin sahabatnya ini berkata jujur dengannya

Tiffany tertegun mendengar perkataan krystal. Ya dia benar.. biasanya tiffany dan minhyuk selalu bersama-sama kalau mereka ingin pergi.. kecuali kamar mandi.

"Eumm dia....." belum sempat tiffany menjawab pertanyaan dari krystal, bel masuk pun berbunyi. Tiffany yg mendengar itupun bernafas lega lalu meletakkan kepalanya diatas bahu yuri.

Yuri tau kalau hubungan sahabatnya ini sedang dilanda masalah. Yuri pun mengusap punggung tangan tiffany pelan.

"tak apa.. semuanya pasti akan baik-baik saja" bisik yuri tepat di telinga tiffany.

tiffany pun hanya menganggukan kepalanya kecil.

Krystal yg melirik ke arah meja tiffany dan yuri tersenyum penuh kemenangan. :'Sepertinya rencanaku berhasil.. sudah kuduga rencana ini pasti akan berjalan dengan mulus.. dan ku tebak dibalik kacamata hitam miliknya dia sedang menyembunyikan matanya yg bengkak itu akibat menangis.' Batin krystal

Skip

Bel istirahat pun berbunyi. Tiffany melepas kacamatanya saat teman-temannya sudah pergi ke kantin. Dia memilih untuk tinggal dikelas dan menundukan kepalanya.

Dikelas hanya tersisa minhyuk, hanbin dan juga taeyong yg Ikut bergabung dimeja hanbin dan juga minhyuk yg berada di belakang bangku tiffany.

"Heii bro.. aku dengar kemarin kau pergi bersama irene si primadona sekolah sebelah?" Ucap taeyong kepada minhyuk.

Saranghae, Don't leave meTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang