~Part 3~

7 0 0
                                    

Kringgggg'Kringgggg
Seperti biasanya jam alarm yang selalu membangunkan ku untuk melakukan aktivitas ku hari ini.

"Hah,hari ini kan hari minggu?aku kan sudah janji sama Dewi aku mau Goes ke taman,aduh pasti Dewi udah mau ke sini,aku siap"aja dlu"

"Feby'Feby'Feby"teriak Dewi
"Iya,aku udah mau keluar nih"ucap ku
"Ma,aku pergi dlu yah"teriakku
"Iya,Feb,bawa roti kamu tuh di atas meja makan"mama
"Iya ma"aku
"Dewi ayo"aku

Aku pun mengambil roti aku yang berada di dalam kotak makan,Lalu ku ambil sepeda aku,dan ku letakkan kotak makan ku itu di keranjang depan sepeda.Dan aku pun dan Dewi berangkat.

07.15 ~Taman~

"Dewi udara nya segar yah"ucap ku
"Iya-iyah lah,di sinikan pepohonan dan tumbuhan semua"ucap Dewi
"Dew,kta duduk di sana yuk?"ajak aku
"Ayo"ucap Dewi

Aku pun dan Dewi duduk" di taman sambil bercanda tawa dengannya.Dan tanpa sengaja...

"Mbrukkk..."suara sepeda ku yang terjatuh
"Kak,maaf yah...aku nggak sengaja"...
"Kamu kan adek kelas yang tabrak aku?"ucap ku
"iya kak,aku Fikar"ucap Fikar
"Kak aku duluan yah kak,sekali lagi aku minta maaf yah kak"ucap Fikar
"Iya nggak apa"dek"ucap Fikar

"Feby,kamu udah dua kali ketemu  dia,kejadian nya juga sama lagi,selalu tabrakan,jangan"?"ucap Dewi
"Ihhh apa-apa in sih,itu cuman kebetulan tau"ucap ku
"Hmm iya udah deh"ucap Dewi

Feby POV

Adek kelas tadi yah bisa di bilang lumayan gagah,punya lesung pipi lagi,tinggi lagi,aduhhh...
Betul sih kata Dewi aku udah dua kali ketemu sama dia,teruss kejadiannya juga sama...knp yah?ahh ini pasti cuman kebetulan.

***

"Oiii,ngapain melamun?mikirin adek kelas tadi yah?ciecie?"goda Dewi
"Ya...ya nggak lah"ucap ku dengan gugup
"Ohmiyaa,kta pulang aja yuk"ajak Dewi
"Ayo"ucap ku

Aku pun dan Dewi bergegas untuk pulang.
"Ohiya,aku lupa makan roti yang di beri oleh mama,aduh!!!"pikir ku saat di perjalanan pulang."Hah,aku baru ingat,kan roti aku udah berantakan di taman tadi,gara-gara adek kelas itu".

Ketika sampai dirumah,aku memarkir sepeda aku di samping mobil ayah aku.Dan aku pun masuk ke dalam kamar,dan terus memikirkan adek kelas itu."Hah,bodoh!kenapa aku harus memikirkan adek kelas itu terus,mendingan aku tidur".

Regret in LoveWhere stories live. Discover now