love isn't an act!

The Wedding! (M)

Warning!!! this is mature content!,if you don't like,don't read!...

Wedding Party

Sudah 7 tahun Jackson dan Mark bersama dan tibalah waktu untuk mereka untuk saling mengucapkan janji suci sehidup semati.

Jackson dan Mark sedikit kecewa ketika mengetahui Youngjae tidak dapat hadir karena ada urusan.

Jinyoung dan Bambam menatap Mark dengan pandangan kagum,mereka terpesona dengan kecantikan Mark,Mark sangat menawan dan mempesona menurut mereka.

"Wahh,Daebak!!!kecantikan mu melebihi kecantikan seorang wanita Markiee,aku yakin Jackson akan sangat terpesona pada mu"ucap Bambam.

"Adik ipar ku memang sangat cantik dan menawan..."Ucap Jinyoung menyetujui ucapan Bambam.

"Aisshh,hyung aku ini tampan!,bukan cantik...Apa kalian tidak bisa membedakan mana yang cantik dan mana yang tampan?"ucap dengan nada kesal yang di buat-buat.

"Tapi pada kenyataannya kau tetap cantik!"ucap Bambam tak mau kalah.

Cklek...

"Mark,apa kau sudah siap?,Jackson sudah menunggu mu..."tanya sang daddy.

"Ne,tapi...Aku merasa sedikit gugup..." Jawab Mark.

"Tenang lah Mark,pada saat aku menikah dengan Jaebum hyung aku juga sangat gugup...yang perlu kau lakukan hanya mengulang kata-kata yang di ucap kan pendeta.."ucap Jinyoung.

"Jika kau masih merasa gugup,tataplah mata suamimu dan cari ketenangan di dalamnya.Pada saat aku menikah dengan Yugyeom bahkan aku terlihat kacau karena sangkin gugupnya"ucap Bambam.

"Ne,aku akan melakukan semua saran kalian..."Ucap Mark.

"Honey,are you ready?" tanya Nickhun.

"Yes,I'm ready..."Jawab Mark.

Mark berjalan kearah Nickhun dan menggandeng lengan ayah tercintanya itu.

Ketika berjalan di altar tampaklah Jackson yang tengah menunggu kedatangan Mark untuk segera bersanding sengannya.

'Kau sangat cantik melebihi apapun!'Ucap Jackson dalam hati.

Jackson sama sekali tidak bisa mengalihkan pandangnnya dari Mark,Mark begitu mempesona menurutnya.

Jackson menyambut Mark dengan senyuman menawan yang dibalas senyuman manis dari Mark.

Dan disinilah mereka,Jackson dan Mark akan mengucapkan janji suci didepan tuhan dan para saksi.

"Mr.Jackson, would you promise to God and witnesses will always be faithful to accompany your wife in difficult and pleasure, pain and happy until death separates both of you"~pendeta.

"Yes,I do..."Jawab Jackson sambil menatap mata indah milik isrtinya,Mark.

"Mr.Mark, would you promise to God and witnesses will always be faithful to accompany your husband in difficult and pleasure, pain and happy until death separates both of you"~pendeta.

"Yes,I do..."Jawab Mark menatap balik mata elang suaminya,Jackson.

"Silahkan mencium pasangan anda" ucap sang pendeta.

Jackson mendekat kearah Mark dan melingkarkan tangannya di pinggang ramping istrinya itu.

Chup...

Jackson mengecup lembut bibir Mark,hanya sekedar mengecup dan ciuman itu berakhir ketika mendengar suara tepuk tangan dari para tamu yang hadir.

Senyum bahagia tepatri pada pasangan yang baru saja mengucapkan janji suci itu.