[10] Letter

6K 406 3
                                    

The Thief - Letter

-

Samantha terkaku diatas kasurnya. Dingin tetap menghinggapinya walaupun pemanas ruangan sudah mengerjakan tugasnya dengan baik. Otaknya berkutat akan perkataan Grant beberapa jam lalu.

_______________________________


"Aku akan masuk ke sekolahmu."

"Kau bercanda Grant? itu hanya akan memperkeruh masalah!"

"Aku mengenal Gill, pasti dia sudah merencanakan sesuatu dan aku harus tahu!"

"Matamu bisa berubah! feelingku mengatakan ini bukan ide yang bagus, Grant."

"Kau pikir mata Gill dan Norris tak berubah? no doubt! aku akan tetap masuk kesekolah mu itu."

"kau keras kepala Grant!"

"Aku tahu! kau takut aku akan menyebut Bennet didepan Berry, bukan? tenang saja, aku tidak akan menyebut nama asliku. Aku bisa menggantinya dengan Bern. Seperti yang kau sebutkan waktu itu."

"Tapi..."

"Kau tak usah ragu! aku tahu pilihanku! dan kau tenang saja. Aku akan melindungi manusia.. sebisaku. Lagi pula aku punya masalah sendiri antara aku dan Gill."

"Aku hanya takut... ah sudahlah Grant. Terserah."

_______________________________

"Aku takut." Samantha menatap kearah langit-langit kamarnya. Dia juga tak mengetahui rasa takut akan apa yang menjalar saat Grant mengatakan ingin masuk kesekolah. Tapi feelingnya mengatakan hal buruk akan terjadi.

Samantha terduduk disisi kasurnya. Menatap kearah meja kecil. Sebuah surat ada disana. Ya. Surat untuknya, yang ditemukannya didepan rumah saat itu. Bahkan sampai hari ini dia belum membukanya. Perlahan ia mendekat dan mengambil surat itu. Dibukanya amplop surat lalu mengambil selembar kertas didalamnya. Tulisan tangan memenuhi kertas itu.

Samantha, Josh's Niece.

Ini aku, Theo. Sebelum aku pindah aku hanya ingin memberi tahumu. Aku tahu kau pernah kehutan terlarang. Aku tahu kau mengetahui tentang werewolf. Aku juga tahu kau mengenal seekor werewolf. Aku tahu. Semuanya pernah disebutkan Ramalan kakekku. Aku juga sudah melihat semuanya.

Kakekku menyebut akan ada seseorang yang membuat kekacauan antara manusia dan werewolf sehingga saling membenci. Tapi orang itu akan menyelesaikan masalahnya dengan segel. Dan orang itu adalah kakekmu.

Kakekku masih melanjutkan ramalannya, setelah berpuluh puluh tahun dari terbuatnya segel itu akan ada darah campuran yang kembali datang dan merusak segel hutan itu, segel untuk memenjarakan para werewolf terkutuk. Aku tahu darah campuran yang ada di ramalan kakekku adalah kau! Darah Amerika juga mengalir pada dirimu tercampur dengan darah dari ibumu yang memiliki darah pure New Zealand.

Kakekmu yang telah membuat segel hutan itu, dari bebatuan dan ranting yang diberi mantra, dia bahkan mengorbankan nyawanya untuk membuat itu. Dan kau dengan mudahnya datang dan merusak semuanya! Hingga para werewolf itu dapat dengan mudah melewati batas dan kembali mengusik ketentraman hidup didesa kami!

Aku tanpa sengaja melihatmu yang sedang berlari masuk kedalam hutan. Dan aku mengikutimu. Aku juga melihat saat kau memasuki hutan terlarang lalu kau mengambil beberapa batu serta ranting didekat kakimu. Yang tanpa kau sadari itu adalah segelnya. Kau merusaknya! Kau orang diramalan itu! Sayang sekali kakekku tak pernah menyelesaikan ramalannya tentang ini.

The Thief [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang