"Yangg, kenapa sih ngelamun mulu daritadi?" tanya Taehyung.
Sekarang Taehyung ada di rumah Irene, katanya mau minta bantuan buat ngerjain tugasnya. Tapi yang dimintain tolong malah ngelamun mulu.
Taehyung melanjutkan mengerjakan tugasnya.
Irene masih berkelana dengan khayalannya. Dia teringat kejadian semalam.
---
"Maafin gue Ren yang dulu seenaknya main ninggalin lo"
"..."
"Gue bener-bener gak tau gimana caranya supaya gue tetap di Jakarta. Sekarang gue udah balik. Lo mau ngulang hubungan kita dari awal?"
Irene terdiam, sebenarnya daritadi dia diam aja. Gak ngeluarin sepatah kata pun.
Bogum menangkup wajah sendu Irene. Dia pandangi wajah yang ia rindukan selama ini.
"Gue masih cinta sama lo" kata Bogum sambil memeluk Irene erat.
Tapi gue gak... Kenapa lo balik di saat gue udah berhasil nemuin kebahagiaan gue? Batin Irene.
"Mending lo pulang, ini udah malem gak enak diliat tetangga" kata Irene.
Dia melepaskan pelukan Bogum, lalu membalikkan badan untuk masuk ke dalam rumahnya. Bogum menahannya.
"Lo jawab dulu"
Irene menatap Bogum seakan berkata: apa lagi sekarang?
"Please. Maafin gue karena dulu pernah ninggalin lo gitu aja, tiba-tiba gak ada kabar. Tapi gue bener-bener masih sayang sama lo"
"Maaf gue gak bisa"
"Apa udah ada pengganti gue di hati lo?"
Irene mengangguk, dia melepaskan genggaman Bogum dari tangannya lalu dia masuk ke rumah.
---
"Irene"
"..."
"Kaaak"
"..."
"SAYAAAANG" teriak Taehyung.
Akhirnya Irene sadar dari lamunannya.
"Ya kenapa?"
"Aku udah selesai ngerjain tugasnya. Kamu kenapa sih?"
"Gak papa kok"
"Yaudah aku pulang ya"
Irene mengantarkan Taehyung sampai ke depan rumahnya. Taehyung menaiki motornya.
"Bye babe"
"Iyaaa"
"Eh lupa pamit sama tante Taeyeon"
"Nanti aku bilangin aja"
"Oke" Taehyung cengir-cengir gak jelas.
Ni anak kenapa dah?
Taehyung mencium pipi Irene dengan cepat. Jantung Irene langsung gak ke kontrol.
"Apaan sih cium-cium?"
"Di cium pacar juga masa gak boleh. Yaudah aku pulang ya bye sayang"
"Iya hati-hati"
Taehyung melesat pergi dengan motornya.
Irene memasuki rumahnya dengan langkah yang lemah. Dia sekarang merasa bersalah dengan Taehyung.
Terlihat dari cara Taehyung memperhatikan dia, Taehyung benar-benar sayang dengan Irene. Tapi apa yang dilakukan Irene sekarang? Dia masih menyimpan rasa dengan masa lalunya.
"Loh, Taehyung udah pulang? Kok gak pamit sama Bunda?"
"Buru-buru dia tadi"
"Yah.. Padahal mau diajakin makan bareng"
Irene makan cemilan yang ada di depannya sambil melamun.
"Makanya dek, udah tau ujung-ujung nya bakal galau masih aja di temuin tuh si mantan"
"Hah?"
"Ada Taehyung yang sayang kamu, jangan sia-siain orang yang sayang sama kamu demi orang yang kamu sayang sedangkan kamu gak tau kan dia sayang beneran apa gak ke kamu"
"Maksud Bunda apa?"
"Ya pokoknya fokus aja sama orang yang bener-bener sayang sama kamu kali ini dek"
what do you mean bunda?
KAMU SEDANG MEMBACA
Misdirected [VRENE]✔
Fanfiction"Lu siapa?" "Lah lu siapa?" Copyright 2016, choco-kim #56 shortstory 200117