When Will You Comeback Again 1943

Satu

Kaesong 1943

Aku sedang duduk-duduk diperpustakaan dan menulis sebuah cerita,

Tema cerita yang kubuat selalu saja sama,

Tentang seorang gadis yang diam-diam menyukai temannya,

Aku suka sekali membaca buku-buku,

Terutama yang romatis, tapi tak cengeng dan melankolis,

Kalau tidak seluruh Korea ini akan tenggelam!

Hahaha aku bercanda

Aku kadang suka membaca cerita romantis, tapi aku lebih suka membaca informasi terkini soal perang, dan penemuan-penemuan terbesar,

Sejak kecil, aku memang suka membaca buku penemuan-penemuan besar dan buku-buku bertema ipa,

Jadi, aku ini agak berbeda dengan gadis-gadis lainnya,

Haah.. aku jadi rindu saat-saat sekolah,

Kadang aku membaca buku romatis dengan teman-temanku,

Walau mereka tak mengerti apa yang ku bicarakan, tapi aku senang mereka penasaran dan ikut membacanya, pada akhirnya kami sama-sama mengerti,

Hanya ada satu orang yang benar-benar cocok denganku,

Yaitu Jeon Jungkook,

Kami berteman sejak ia duduk didepanku saat pelajaran sejarah Jepang,

Dan saat itu aku menyukainya dan melupakan orang yang membuatku patah hati sebelumnya,

Tapi saat bersama Jungkook aku juga tetap patah hati,

Karena ia begitu mencintai tunangannya yang bernama Jung Eunbi,

Dan mereka sudah pernah berpacaran sejak dua tahun lalu,

Aku selalu menunggunya untuk membatalkan pernikahannya dengan Eunbi,

Tak hanya aku, banyak gadis yang berpikiran seperti itu,

Aku sedang asyik menulis tiba-tiba di kagetkan oleh Jungkook,

"Jihyo, apakah kau menunggu lama?" Tanyanya,

"Iya.. lama sekali.. bagaikan seratus tahun yang lalu Jungkook.." jawabku,

"Joseonghamnida.. kalau begitu, bolehkah kuhiasi cerita-cerita indahmu oleh goresan tanganku?" Tanyanya,

"Silahkan.. asal jangan hancurkan keindahannya.." jawabnya,

Aku beristirahat sebentar mengambil koran yang berisi informasi terkini,

Aku melihat berita serangan sekutu dan blok sentral ke Italia,

Aku memikirkan bagaimana kalau orang-orang disana terluka,

Aku saja khawatir dengan keadaan ayahku di luar kota, dan keadaan kakek nenekku, kalau terjadi serangan,

Mengapa harus ada perang sih?

"Jihyo, selamat untukmu.. ceritamu sudah dimuat di koran lokal dan kau memiliki beberapa penggemar sekarang.." Jungkook tiba-tiba memanggilku,

"Wah.. jinjja? Ceritaku yang mana?" Tanyaku,

"Yang cinta pertama di kelas akhir dan mencintai mulgeo" jawabnya,

Asal ia tahu, tokoh pria yang ku tulis itu adalah dirinya,

Dan ia tak pernah mau tahu soal itu,

Makanya tak pernah ku beritahu,

Dirinya bagaikan pohon sakura diantara pohon pinus,