1. Cinderella - Membutakan Ibunya dan Mengusir MerekaVersi asli Cinderella alias Si Upik Abu ternyata mengandung unsur mutilasi. Di cerita aslinya, Cinderella selalu disiksa ibu tiri dan kedua saudari tirinya. Saat sang pangeran mencari-cari gadis yang ukuran kakinya pas dengan sepatu emas (bukan sepatu kaca) yang ditinggalkan Cinderella, Ibu Tiri Upik Abu berusaha sangat keras agar anak-anaknya terpilih sebagai pemilik sepatu. Putri yang kakinya kebesaran, jari-jarinya dipotong agar muat. Sementara Putri yang kakinya kekecilan, kakinya digilas dengan roda gerobak kuda yang sangat berat (dari sinilah sebenarnya muncul istilah "Pain for Beauty"=Biar Sakit Asal Cantik). Ketika Sang Pangeran menemukan bahwa pemilik sepatunya adalah Cinderella, maka murkalah dia. Pada saat pernikahan Cinderella, Sang Pangeran memerintahkan burung elang peliharaannya untuk mematuk dan memakan mata Ibu Tiri Cinderella, kemudian mengusir Ibu Tiri dan adik-adik tirinya dari kota. Di sini terlihat bahwa Cinderella bukanlah sosok pemaaf. Akhirnya, Sang Ibu Tiri dan adik tiri Cinderella menjadi pengemis buta yang tinggal di luar kota.
2. Snow White & The Seven Dwarfs - Si Ratu Dipaksa Menari Menggunakan Sepatu Besi Yang Sangat Panas Hingga Meninggal dan Snow White Terbangun Karena Guncangan kuda
Dalam versi asli, dikisahkan bahwa Ratu meminta bawahannya untuk menghabisi Putri Salju. Dan sebagai bukti kalau Putri Salju telah terbunuh, sang bawahan harus membawa jantung Putri Salju. Saat melepaskan Putri Salju, Bawahan Ratu membunuh rusa dan membawa jantung rusa itu ke hadapan Ratu, serta mengakui jantung itu milik Putri Salju. Sang Ratu lalu memakan jantung Putri Salju dan berharap kecantikan Putri Salju berpindah padanya. Di akhir cerita, dikisahkan bahwa Putri Salju yang tewas setelah makan apel beracun, hidup lagi berkat ciuman seorang Pangeran. Sebenarnya kisah tidak demikian. Alkisah, sang pangeran membawa tubuh Putri Salju ke istananya. Namun dalam perjalanan, kuda yang membawa tubuh Putri Salju tersandung sehingga apel beracun yang menyangkut di kerongkongan Putri Salju terlempar keluar dan iapun bangun kembali. Setelah Putri Salju diboyong ke istana, sang Ratu dihukum. Namun berbeda dengan versi yang anda ketahui, hukuman untuk Sang Ratu sangatlah kejam. Kakinya dipasung dengan sepatu besi yang dipanaskan lalu si Ratu dipaksa menari sampai mati di hadapan Putri Salju.
3. HANSEL DAN GRETEL - SI PENYIHIR ADALAH IBLIS DAN MEREKA MEMBUNUHNYA DENGAN MEMOTONG LEHERNYA
Kisah rekaan Brother Grimms ini awalnya dibuat untuk orang dewasa. Namun karena tidak populer, akhirnya diubah versinya dan disesuaikan untuk anak-anak. Dalam versi dewasanya, Hansel dan Gretel diceritakan sering disiksa oleh orang tuanya yang "Psycho". Sang ayah sering menyambuk mereka dan sang ibu suka melukai kedua anak itu dengan menyayat kulit mereka dan tertawa-tawa saat melihat darah mengalir keluar dari kulit yang tersayat itu. Saat kedua anak itu kabur dari rumah, keduanya bertemu rumah yang terbuat dari permen / cokelat, yang tidak lain adalah milik Tukang Sihir. Yang mengejutkan, Sang Tukang Sihir adalah Kanibal yang pada akhirnya membunuh dan memakan mereka. Tetapi, sebelumnya telah dibuat gemuk oleh Sang Penyihir karena telah memakan permen / cokelat tersebut. Hansel & Gretel adalah kisah pertama yang mengangkat tema kanibalisme. Kisah moral cerita ini sebenarnya agar anak-anak kecil tidak mudah percaya dengan orang asing.
4. SI KERUDUNG MERAH - MENGKANIBAL DAGING NENEKNYA, DIPERKOSA DAN MATI DIMAKAN SERIGALA
Kisah klasik ini sebenarnya diangkat dari kisah nyata tentang penyerangan seekor serigala pada seorang anak perempuan berkerudung merah. Kejadian ini terjadi pada abad ke-18 di daerah Eropa. Waktu itu dikisahkan seorang anak disuruh orang tuanya mengunjungi nenek mereka yang sakit dan tinggal di hutan. Awalnya, anak itu disuruh pergi subuh-subuh. Namun entah mengapa, Sang anak memutuskan pergi tengah malam. Akibatnya, dia dikejar oleh serigala. Memang, Si anak lolos dari kejaran serigala dan berhasil tiba di rumah neneknya dengan selamat. Namun yang tidak diduga olehnya, ternyata ada seekor serigala yang telah memakan Sang nenek & bersembunyi di dalam rumah. Dan ketika Si anak itu tiba di rumah, Sang serigala menyamar menjadi Sang nenek, menyuruh Si anak menanggalkan semua bajunya dan melemparkannya ke perapian, kemudian menidurinya sebelum memakannya. Kisah asli Little Red Riding Hood nyaris difilmkan secara utuh dalam film Hoodwinkled. Namun berhubung film itu dikhususkan untuk anak-anak, akhirnya versinya diubah dengan mengikuti alur sesuai dengan cerita yang kita ketahui saat ini. Jika tidak.... Mungkin kita akan termuntah-muntah saat menontonnya.
YOU ARE READING
Creepypasta
HorrorJangan pernah cakap "Aku tak percaya benda ghaib." Sebab , 'benda' tu mungkin ada kat sebelah kau . #9 in HORROR - 6.4.2018