Believe?

511 25 1
                                    

Aku terbangun dari tidurku yang nyaman ini,mungkin karena aku habis menangis sejak kemarin itu karena ulah Zayn yang membuatku syok,marah,sedih dan masih banyak lagi yang gak aku percaya kalau dia itu vampire.niatku sebelumnya ingin memberitahu Viera tapi jangan! aku takut dia bisa depresi.

btw sekarang aku ada dimana?kenapa tidak di apartemen Viera,hari ini kan aku harus bersiap-siap karena besok aku sudah mulai menjadi mahasiswi.

clekkk....

Tiba-tiba ada yang membuka pintu kamar.....ooh itu Louis.

"hey good morning Liz,maaf aku dan teman-temanku membawamu kesini dan tidak langsung mengantarmu pulang karena kamu pingsan semalam,kita sarapan dulu yuk!"

"hmmm ok Lou tapi boleh aku mandi dulu dan bajunya......"

"bajunya suda disiapkan,ok aku tunggu dibawah ya"

dengan cepat Louis berlari kebawah,yes they are a Vampire.

pasti aku akan menemukan mahluk menyebalkan itu,siapa lagi kalau bukan Zayn!.meliihat mukanya saja aku sudah tidak sudi!apalagi berbicara padanya.

Saat aku turun menuju meja makan,dia tidak berani melihatku.kepalanya hanya menunduk dengan wajah lesu.apa dia sudah khilaf?kalau sudah syukurlah.oh iya mereka tidak makan,hanya aku saja tapi mereka setia menungguku makan.

Zayn

Lizi sudah berjalan turun dan mukanya terlihat murka kepadaku,makanya aku tidak berani menatapnya.aku sudah mulai frustasi saat ini! aku mengkhianati dua perempuan berhati malaikat.sebaiknya aku mengajaknya bicara dulu.

"aku ingin pulang hari karena besok aku sudah mulai untuk kuliah"sergah Lizi cepat.

"hmmm liz aku yang antar ya?"jawabku cepat

"terserah!"dia berkata tak acuh padaku ya membuatku sesak dan sakit.tapi aku tidak mungkin menyalahkanya karena ini salahku.

Lizi

buat apa sih dia mau mengantarkanku!sebenarnya aku malas diantarnya tapi karena aku kurang enak badan.oh iya besok aku kuliah satu kampus dengan Viera,kemungkinan kelasnya saja yang berbeda.

hmmm selesai makan aku kekamar sebentar ah untuk merebahkan tubuhku yang kurang fit ini.tapi aku tertidur juga.zzzzz.

tok...tok...tok

aduh siapa sih yang mengetuk pintu,udah tahu ada yang lagi tidur hfffttt annoying!.saat aku buka pintu kamarnya itu Zayn mau apa dia kesini,ternyata masih punya muka untuk menghadapku.

"liz,ayo kita ke apartemenmu katanya kau ingin pulang"kata Zayn

ya ampun aku hampir lupa kalau aku harus kembali ke apartemen Viera sekarang juga.

"ya jadi,tunggu diluar aku mau dikamar sebentar"

"tunggu liz...."Zayn memegang lenganku dengan erat.apa lagi sih?!.

"kenapa lagi?aku mau......."

What?!Zayn menciumku,tidak tahu malu sekali.aku sedang marah denganya dan sekarang dia berani2nya menciumku.

semenit kemudian dia mengakhirinya,aku tidak membalas ciumanya.
shit!! aku baru ingat kalau tadi itu my first kiss.

"maaf"ucapnya dingin.tumben banget ucapanya dingin.yaudah deh aku langsung pulang aja.

dibawah sudah ada Niall,Louis,Liam dan Harry.akubpamitnkepada mereka satu persatu.ku akui mereka semua baik terhadapku begitu juga Zayn.jadi selama ini aku salah,karena berfikiran buruk kepada mereka.maaf guys.

Saat dimobil suasana pun hening.ya sebenarnya aku malas untuk berbicara denganya tapi,tiba-tiba dia membuka pembicaraan.

"aku minta maaf liz"ucap Zayn tiba-tiba.dari perkataanya dia tulus sekali,yap sebenarnya aku sudah memaafkanya,tapi aku ragu.

"mmmmm,ya aku memaafkan semua kesalahan mu,soal kemari  aku tidak akan memberitahu Viera kok :)"kali ini aku berusaha bersikap baik pada Zayn,karena bosan juga marah2 kepadanya hehehe.

"oh iya liz udah sampe nih mau aku anterin,atau sampai sini saja?"

"gak usah sampai sini aja,terima kasih ya"

Viera

Lizi kamu kemana sih kok belum pulang,duh aku khawatir banget sama kamu.mungkin sebentar lagi.

tok...tok...tok...

siapa ya?Lizi mungkin.segara aku membukakan pintu.

"Lizi!!!!!,aku kangen sama kamu.gak kenapa-kenapa kan kan kamu dirumah Zayn?"aku kangan banget sama sepupuku yang satu ini,walau baru sehari sajantidak bertemu.

"aku juga Vir kangen sama kamu,aku dirumah Zayn baik-baik aja kok gak ada masalah dia hanya mengajaku jalan2.oh iya besok kita kuliah kan?"Zayn mengajak Lizi jalan2?kenapa aku tidak?apakah Zayn menyukai Lizi.

"wah enak banget dong,besok kita kuliah bangun jam 6 ya!.eh liz aku baru bikin waffle,kamu mau coba?"

dia hanya mengangguk.gak biasanya dia begini,kenapa sih dia?habis pulang dari rumah Zayn langsung murung.kayaknya ada yang disembunyikan.sebaiknya buang jauh2 pikiran itu tuhan,aku tidak ingin berpikiran yang negatif sama sepupuku sendiri.

di meja makan penuh dengan keheningan,Lizi sakit ya?kok dari tadi diam aja,ah aku gak suka suasana begini.

Lizi

aku bilang atau gak ya ke Viera,kalau misalnya Zayn Vampire.tuhan tolong aku!!.maaafin aku Vir,aku sayang banget sama kamu,tapi aku juga gak mau bikin kamu sedih aku gak tega ngeliat kamu sedih.






hmmmmmm guysss ceritanya jelek ya?duh aku gak punya banyak ide buat cerita ini.enjoyyy aja ya guys vote and comment please!! author love you!!! :*

He Vampire?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang