prolog

5.9K 77 17
                                    

No copas

___________________________________________________________________________

Deva pov

Oke ini adalah kisah gue...
Devana Narindra semenjak hari yang kelam itu udah gak pernah percaya lagi sama yang namanya cinta, gak percaya sama hubungan apapun karena gue beranggapan kalau semua itu cuman bersifat sementara, gak ada yang abadi.

Gue juga ngerti gue salah, tapi kan cinta itu jatuh gak bisa kita tentuin.

gue coba menghindar dari masa lalu yang kelam itu, gak ada niatan buat ngebuat mereka mengerti, gue cuma ngehindar dari mereka

Saat gue terpuruk dan gak percaya sama yang namanya hubungan apapun dia datang seolah dia adalah malaikat yang dikirim Tuhan buat memperbaiki hati gue yang udah hancur dan memperbaiki kepercayaan gue sama hubungan, dia berkata bahwa "masa lalu yang buruk bukan untuk diingat tapi untuk diperbaiki, tidak ada manusia yang tidak melakukan kesalahan, hidup harus maju kedepan dan bukan kebelakang"

Gue ingin mengatasi masalah yang gue hadapi tanpa bantuan siapapun dan tidak akan stress karena itu tapi toh lebih akan manjur saat kita mengatasi masalah orang lain dari pada kita mengatasi masalah kita sendiri

***

Deva udah mulai berhasil menata hidupnya kembali tapi pada akhirnya pertahanan Deva runtuh karena dia diharuskan balik ke Indonesia dan sehari setelah dia berada di Indonesia dia kembali bertemu mereka yang semula adalah sahabat-sahabat Deva,gue udah gak marah sama mereka tapi buat ngasih kembali kepercayaan gue kepada mereka itu sangat sulit, gue gak bisa lagi seakrab dulu kemereka, lebih banyak melamun, udah gak ada lagi candaan atau hal konyol yang gue buat karena sekarang udah berubah, buat datang kesini aja gue perlu memantapkan hati gue.

***

Gue bener - bener merasa bersalah karena gue menganggap kalau gue adalah orang yang menyebabkan Prei yang ceria berubah jadi Deva yang dingin, gue ingin memperbaiki kesalahan yang gue buat dulu tapi apa mungkin gue udah terlambat tapi gue pernah dengar bahwa "nggak ada kata terlambat buat cinta" . Sekarang gue baru sadar kalau gue suka ralat cinta sama dia gue nyesel kenapa gue baru sadar ketika dia udah pergi dan udah terlanjur buat dia sakit hati well gue nyesel benar - benar nyesel udah hianati dan udah nelantarin Prei.

Gue udah tau yang sebenarnya, semenjak itu gue selalu mencoba nyari dia kemana mana tapi gue gak pernah ketemu sama dia, sampai hari ini tiba setelah 8 tahun penantian gue, sekarang tanpa gue cari dia udah muncul di depan gue, sosok Deva dewasa dia lebih anggun dan cantik. satu pertanyaan yang selalu terngiang di otak gue yaitu "apakah deva masih mau terima gue lagi ?" Pertanyaan yang gak bisa gue dapetin jawabannya dari siapa-siapa.

_______

Bersambung

Cerita yang banyak kekurangan dan typo mohon di maklumin ya readers

WHAT I NEED ? (END) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang