Ribuan air mata tumpah ketanah demi mengharap kabar darimu apa daya ku tak sanggup menahan rasa yang mengurungku ini
~
~
~
~Penjaga sekolah berbisik kepada ibu arina memberi tahu bahwa akan ada anak baru dikelas ini
Ibu arina pun menganguk mengerti dan mempersilahkan kepada siswa baru dikelas jurusan ipa kelas 11
Angel sedari tadi memperhatikan cowok itu dari kejauhan ingin menetikan air mata tapi dia tahan karna takut akan terjadi kegaduhan dikelasnya jika ia menitikan air mata
"Jel..."
Tegur rara karna tau sahabatnya yang satu ini menyadari keberadaan kak Daffa disanaTeguran rara tidak digubris oleh angel karna hanya terpaku dan bertanya-tanya sejak kapan dia kembali lagi kekota ini, setelah sekian lama tak bertemu tampak gurat kerinduan dimata keduanya
Mata mereka pun bertemu
Angel menatap dalam dan melukiskanya dalam ekspresi dan daffa pun begitu melakukan hal yang samaKapan kau kembali?? Kenapa kau meninggalkan ku tanpa sepatah katapun dan membuatku terpuruk sedih memikirkanmu sepanjang malam,merasa bersalah, dan merasa belati menghujam dadanya setiap malam
"Jel"
kali ini rara mengoyang-goyangkan tubuh angel dan terbangun dalam lamunanyaAngel pun berbalik kehadapan rara dan mulai menitikan air mata dan rara pun dengan sigap memeluk sahabatnya itu seperti merasakan apa yang dirasakan angel
Proses perkenalan pun usai dengan berbunyinya bel
Ternyata yang masuk dikelas mereka adalah ratna anak pindahan dari SMA nusa bangsaDan dia juga mengetahui kalo daffa masuk dikelas 12 ips
Yaa memang daffa lebih tua 1 tahun dari angel dan pertemuan mereka pertama kali saat angel kelas 7 smp dan pada saat kelas 10 daffa pindah keluar kota tanpa mengucapkan kata perpisahan kepada angel setelah 2 tahun yang mereka jalani
Daffa yang merasa bersalah tidak mengucap satu patahpun saat mereka berpisah dan tidak pernah bertukar kabar semenjak daffa pindah keluar kota
Daffa pun berlari kekelas angel, wajah tampanya pun basah dengan keringat dan sesempai didepan kelas angel dia menarik nafas panjang dan menghembusnya secara kasar
"Hush...."
"Jell, mau kekantin gak??"
Tanya rara yang sudah kelapan karna tidak sarapan tadi pagi karna terburu-buru"Nggak, tapi titip jus mangga ya pakek susu"
Pinta angel dan kemudian rara mengiyakan lalu berlalu dari hadapan angelBaru saja keluar dari kelas rara melihat daffa didepan kelas dan langsung menunjuk kalo angel berada didalam dan menyuruh daffa segera masuk
Daffa menganguk mengerti lalu tersenyum
Langkah demi langkah daffa tapaki demi bertemu dengan angel yang lama tak bertemu dan ingin menjelaskan apa yang sebenarnya terjadi pada angel
Daffa menyapu pandangan keseluruh kelas dan mendapati angel sedang duduk menangis diatas meja
Kelas yang kosong karna sedang istirahat memberikan kesunyian dan dengan sigap daffa mendekati angel dan mengelus kepalanyaAngel yang menyadari kepalanya dielus seseorang membuat angel mendongak dan terpana kearah orang yang sedang mengelus kepalanya dengan penuh kasih sayang
Mata mereka bertemu kata-kata pun tak terucap dari mulut mereka akan tetapi tenggelam dalam sunyi dan membiarkan sunyi yang memberi tahu perassan keduanya
Daffa yang sudah tidak tahan melihat angel hanya diam pun melontarkan panggilan
"Jel"Angel tersentak akan suara yang sangat dia rindukan setelah mamanya menikah lagi setelah papanya meninggal dan ditinggal pacar tanpa ada kata perpisahan membuat angel semakin terpuruk dalam jurang kesedihan yang membelengu selama ini
"Hmm"
Mata yang memerah karna tangis membuat daffa tak tega dan langsung menarik angel dalam dekapannya dan mengelus kepala angel"Maaf"
Sepatah kata keluar dari mulut daffa dan menengelamkan kepalanya dalam dilekukan bahu angel"Maafin aku ninggali kamu tanpa salam perpisahan jel, jujur berat buat aku ninggalin kamu, aku gak mau maksa kamu untuk menjawab kata-kata ku ini tapi aku mohon kamu ngerti perasaan aku jel, aku sayang banget sama kamu jel, jel kembalilah dan berbalik kepadaku biar ku tebus semua kesalahku padamu"
Dengan lembut daffa menyampaikanya membuat hati angel sangat berguncang dengan hebat karna dia menyadari kalo masih ada sisa-sisa perasaan yang sudah hancur...
Tapi angel hanya diam dan sesegera melepaskan pelukan daffa ketika menyadari teman-teman perlahan kembali kekelas
"Aku tunggu jawaban kamu"
Berkata tanpa suara
Lalu berlalu pergi kekelasnya❤❤❤
KAMU SEDANG MEMBACA
Follow Your Heart
Fiksi Remajakeyakinan akan kata hati yang tak pernah goyah bak karang yang diterjang ombak, selalu mengikuti kata hati adalah kunci sebuah permasalahan, dan apa jadinya kalau kata hati membawanya kedalam pilihan yang berat bagi anak berusia 16 tahun dan meyesam...