2 bulan kemudian..
Semuanya serasa lebih cepat berlalu. Smp Garuda sudah melaksanakan UAS semester ganjil. Kelas 9 juga telah selesai menjalani TryOut . Ohya, kondisi Radit sudah sangat pulih. Dan kini semuanya berjalan seperti biasanya.
Osis SMP Garuda mengadakan acara Classmeeting yang pesertanya dipilih dari perwakilan setiap kelas. Akan ada banyak lomba seperti fashion berpasangan, lomba puisi, dan lain sebagainya. Siswa juga dapat menyumbangkan karyanya.
Sekarang, kelas IX-F sedang merundingkan siapakah perwakilan dari kelas mereka itu.
"Gimana kalo Fira sama Vino aja. Kan mereka pacaran tuh, jadi kan gaperlu repot repot lagi." kata Elang- si ketua kelas
"Iya bener juga sih" kata Andre juga ikut menimpali
"Gue malu." ujar Vano
"Halah biasanya juga malu malu-in" kata Ima-sekretaris kelas
Dan seluruh murid pun tertawa sedangkan Vano memberengut kesal.
"Iye iye, gue tau gue ganteng melebihi Shawn Mendes sama Cameron Dallas, tapi gue gak ahli kayak begituan" ujar Vano dengan pede-nya
"Idihh, pacar lu sengklek yak Fir" bisik Ana pada sahabatnya itu
Sedangkan Fira hanya terkekeh pelan.
Ana tak begitu berniat mendiskusikan hal itu. Tapi, ia cukup mendengarkan saja.
Salah satu anggota OSIS, tiba tiba datang memberikan sebuah informasi
"Permisi, bisa minta waktunya sebentar?" kata Firza-anggota OSIS
Kelas pun yang semula ramai menjadi hening
"Ada sedikit perubahan dari lomba fashion berpasangan. Para peserta diharapkan memakai baju bebas tapi sopan, selain menampilkan fashion, peserta juga harus bernyanyi duet bersama pasangannya. Pemilihan lagu juga bebas. Lomba diadakan seminggu lagi. Sudah, itu saja. Ada yang ingin ditanyakan?" ucap Firza panjang lebar
"Nggak ada, makasih informasi nya." kata Elang
Firza beranjak pergi. Kelas pun ramai lagi.
"Nahloh, kan gue sama sekali gabisa nyanyi. Kalo fashion doang sih, gampang." kata Vino
"Tapi, siapa dong yang jadi perwakilannya?" kata Ima
"Gue tau siapa orangnya" kata Fira
"Siapa?" tanya Alvin
"Ana sama Radit aja" jawab Fira dengan antusias
Ana menoleh dan melotot kepada Fira dengan tatapan 'maksud-lu-apa'
"Sip yang, kan Radit suaranya bagus tuh. Dia juga ya lumayan lahh, tapi walaupun masih tetep gantengan gue" kata Vino dengan PD-nya.
Merasa dibicarakan, Radit menoleh.
"Gue sih oke aja, gitu doang mah gampang" kata Radit
'Elu bilang gampang, tapi gue Dit, boro boro fashion. Pake high heels aje mah kagak pernah' batin Ana
"Gimana, elo mau gak Na?" tanya Elang
"Udahlah iya-in aja, lo kan cantik, suara lo juga bagus banget mirip mirip Ariana grande gituu. Kan lo juga ikut Padsu ya jadi kemampuan bernyanyi lo gausah diragu-in lagi" kata Fira
KAMU SEDANG MEMBACA
Pengagum Rahasiamu
Teen FictionCuma bisa memandangnya dari jauh. Menyayangi nya dari jauh. Diam diam mengaguminya. Don't copy my story ☺ Penulis masih Amatir, jadi mohon maaf jika ada kata yang tidak dipahami/ typo bertebaran dan penggunaan bahasa kurang tepat.
