Menunggu waktu

100 7 7
                                    

'Btw ngapai Kak Ezo minta id line Aku ya?'Tanyaku dalam hati

'Tapi kan bisa aja untuk keperluan,aduh jangan ge-er kamu Ra'Balasnya sendiri dalam hati

LINE!

Setelah Aira berbicara sendiri dalam hati sekaligus memikirkan Kak Ezo yang tadi siang minta id line nya,tiba-tiba langsung ada LINE masuk,tapi tidak tau dari siapa

Langsung Aira mengambil hand-phone nya dan langsung melepas charger nya,yang baru saja Ia charge.Karna Ia kepo itu LINE dari siapa,sampai sampai password yang iya masukkan pun salah.HAHA memang sulit untuk mengatasi jatuh..cinta.

'Suu-sii👾:Ra,buku latihan Biologi Aku ada terikut sama kamu?'
Begitulah isi pesan nya.

'Bukannya kemarin dipinjem Liana ya Sus?Kan dia gak dateng,jadi minjem buku Kamu,masa Kamu lupa?'Balasku

LINE ku tidak dibales sama si Susi,memang dasar.

'Yah,tadi ku kira LINE dari Kak Ezo ternyata dari si Susi gaje itu.'Aku yg mulai kesel sama si Susi.Gak di sekolah,gak di chat,pasti bikin kesel,gak pernah enggak.Huftt

Jam menunjukkan pukul 17.00 sekarang,Aira baru saja keluar dari kamar mandi dengan gulungan handuk di rambutnya.

'Cause you're sky,cause you're sky full of stars,i'm gonna give you my heart'Suara yang memenuhi kamar Aira.

Iya dia memang suka dengan coldplay,tapi ya sekedar suka tidak mendalami,tidak seperti Ia dulu menggemari smash,sampai teriak-teriak di kamar saat menonton smash sedang tayang di TV.

Aku itu dulu memang alay,hehehe.

'ngheeeee ngheeeee'Suara hairdryer yang memang agak sulit di tulis bagaimana supaya pas dengan suara aslinya.

Aira sedang mengeringkan rambutnya,entah kenapa Ia tiba-tiba mengeringkan rambutnya,padahal biasanya kalau mau berpergian saja baru Ia gunakan itu.

Tiba-tiba bunyi yang lain terdengar..

'Krukk!Krukk!Krukk!'Suara itu berasal dari perutnya Aira.

'Kok bisa laper tiba-tiba gini ya?'Tanyanya dalam hati

LINE!LINE!LINE!

Kali ini berbeda,bunyi LINE sampe 3 kali tanpa henti.

'Ah paling Susi kalo gak OA,memang selalu itu yang memenuhi hand-phone ku'Ujarnya dalam hati

Diabaikan nya LINE itu,kemudian Ia keluar kamar untuk makan.

LINE!

Terdengar satu LINE lagi namun Aira tak menghiraukannya.Ia tetap berjalan menuju ruang makan.Karna kondisi perutnya yang sudah berbunyi dari tadi.

Sayang sekali Aira menghiraukan LINE tersebut..

Mau tau kelanjutannya?Share ke teman-teman kalian ya,supaya Aku tambah semangat nulisnya,SELAMAT PAGI!

Ingin.Where stories live. Discover now