part 8

1.7K 72 10
                                    


Maaf ya aku lama ngelanjutin cerita nya..

Soalnya lagi repot sama tugas kuliah dan lain lain.

Ehh jadi curhat

Yaudah kita lanjut ajaceritanya

Sekeluar rio dari kamar yang di tempati oleh ify, ia langsung ngacir ke kamarnya.

"ahhh... ntah kenapa gue jadi pengen cepet-cepet hari esok ya," kata rio bingung

"ahh gue ingat, besok gue mau lihat gimana bu winda menghukum ify," dengan perasaan yang sangat senang rio menuju tempat tidur nya dan segera tidur.

***

Kringgg.... Kringggg....

Dengan sigap ify langsung mematikan alaram yang berada di nakas dekat tempat tidurnya, ia pun mengerjap-erjap matanya, dan melirik kearah jam.

"ahhh... jam 06.30, APA..... TUGAS GUEEE...." Teriak ify dari kamar nya

Rio yang mendengar teriakan ify dari kamarnya, langsung tertawa dengan puas.

"mampus rasain lo, hahhaha sumpah gue gak kebayang gimana nasib lo hari ini hahhahaha...." Kata rio sambil memegang perutnya karena sakit akibat tertawa.

Deva yang mendengar kakak nya berteriak seperti tadi langsung berlari menuju kamar kakak nya.

"kak ify.. lo kenapa," Tanya deva

"tu.. tugas gue," kata ify

"yaelahh kak gue kira lo kenapa-napa, ternyata hanya karena tugas," kata deva santai

"lo gak tau kan dev, itu tugas fisika , yang di kasih bu winda buat olimpiade antar sekolah besok, dan gue di suruh ngerjain itu supaya buat pelatihan, dan asal lo tau dev yang ngasih tugas itu bukan hanya bu winda tapi juga kepala sekolah, mati lahh aku," kata ify sambil menahan tangis nya

"maaf kak gue gak tau, jadi gimana dong kak, gue jadi ikut khawatir juga," kata deva

Rio yang mendengar percakapan kakak adik tersebut langsung kaget dan hampir terjatuh.

"mati gue, ternyata tugas itu... ahhh maafkan gue fy, gue gak tau," batin rio

Dengan lunglai rio turun ke bawah untuk sarapan dengan papa, bunda, ray, deva, dan ify.

Sesampai di bawah rio hanya melihat bunda dan ray saja.

"lohh bun, papa mana?" Tanya rio

"ohh.. papa mu pergi deluan katanya dia ada miting pagi ini," kata bunda manda

Setelah itu turunlah ify dan ray dengan mimic wajah yang susah di mengerti.

"lohh nak ify kenapa, kok mukanya di tekuk begitu?" Tanya bunda manda

"ahhh ify tidak apa-apa tante, kayaknya ify sedikit pusing," kata ify

Rio yang mendengar alasan ify tadi semakin membuatnya merasa bersalah kepada ify.

"yasudah kamu makan aja dulu, habis itu minum obat, biar tante ambilkan obatnya ya," kata bunda manda dan meninggalkan mereka ber4 di meja makan.

Selama sarapan tidak ada yang berbicara, semua sibuk dengan makanan mereka masing-masing, tapi tidak dengan ify, sepertinya ia tidak selera makan, secara tidak sengaja rio yang melihat ify hannya mengaduk makanan nya saja.

"kenapa lo gak makan, makanan nya lo gak suka atau lo alergi sama makanan ini?" Tanya rio

"apa urusannya sama lo, urus aja diri lo sendiri," kata ify

Tentang Kita (RiFy, AlVia, CaGni, ShiEl)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang