01.

566 11 4
                                    

Ingin tahu ceritaku dimana aku mendapatkan kekuatan shinigami (dewa kematian) ini.
Akan ku ceritakan.....

************
"Selamat pagi ichigo" teriak isshin kurosaki atau dibilang ayahku satu-satunya orangtua yang ku punya

"Uuaaaamm,, eoh" cuekku tanpa memperdulikan ayahku sedang memaksaku untuk tersenyum

"Ayah sudahlah, aku capek" gerutuku namun ayahku dengan keras kepala malah ngejekku

Bughhhh!!!

"Arhhh akhirnya bisa tenang juga" ucapku mengipas-ngipas kedua tanganku dan ku lihat ayahku tempel di tembok karena ulahku. Memang kebiasaanku melakukan ini kalau setiap pagi, tapi ayah tidak mempermasalahkan malah ini hanya ke konyolan saja.

"Kak, aku buatkan makanan spesial untuk kak" sopan karin kurosaki (adik ichigo kurosaki tentu nya)

"Terimakasih karin" senyumku

Dan ku lirik adik sebelahku yang tomboy itu yuzu kurosaki"eh? Mana sopan santunmu yuzu"

Hening...

"Dasar kebiasaan sekali" batinku

"Baiklah anak-anak, ayah berangkat kerja dulu, ichigo jangan pulang terlambat kasian adik-adikmu okey"

"Baik ayah"

"Hati-hati ayah" ucap karin

"Hm"



**
#high school jepang

"Selamat pagi ichigo" sapa inoue serta sado sedangkan ishida jangan di tanya benar-benar dingin dan super cutek

"Hm pagi juga" senyumku

"Ah, sepertinya kita akan terlambat pulang ichigo"

"Ah? Kok bisa" ku terkejut perkataan inoue

"Hm, katanya kita ada jam tambahan" tambah sado

"Ya ampun, aku sudah janji pada ayahku agar cepat pulang, karena rumahku kan cm adikku saja" gerutuku

"Mau bagaimana lagi?" ucap ishida

"Dasar jutek" umpat ku

"Apa kau bilang?"

"Hem tidak ada kok ishida" gugup ku



SKIP

Rukia kuchiki dan renji abarai adalah shinigami (dewa kematian) yang di tugaskan oleh atasan bahwa di dunia manusia akan ada hollow (monster jahat yang memakan arwah)

"Renji, kau kesana dan aku arah kesana" perintah rukia memberikan tugas masing-masing

"Baik rukia, jaga dirimu" ucap renji

Wuushhh....
Renji pun sekejab menghilang dan tinggal rukia diam mencari aura hollow


**
Malam pun tiba...

"Ah akhirnya bisa pulang juga, melelahkan sekali" gerutuku aku berjalan sendiri dan tidak bersama sahabatku karena kami beda jalur, ku lihat tiang listrik dan di sebelah nya ada anak kecil sedang menangis.

Ngomong-ngomong aku memiliki kekuatan spiritual yang bisa melihat arwah, entahlah mungkin ini keturunan ibuku.

"Hei, kenapa menangis?" tanyaku

Anak kecil itu menongakan kepalanya "kak,tolong aku ada monster raksasa sedang mengincarku hiks hiks"

"Ah, sudahlah.. Sebaiknya kau bersembunyi saja" usulku

Namun...

Brak.. Brughh...

Suara begitu mengerikan hingga anak kecil itu berlari meninggalkan ku yang diam dan bingung

"Apa itu?" tanyaku dan ku toleh ke arah kiri dan betapa terkejut nya aku melihat monster mengerikan melawan seorang gadis.

Ku kucek kedua mataku"aku mimpi ya" ku tepuk kedua tanganku ke pipiku

Bugh!!!

"Aw sakit sekali" mengelus pipiku

Jleb....

"Ah" ucap gadis itu

"Astaga"ucapku dan menghampiri gadis itu

" hei kau tidak apa-apa?" tanyaku

Gadis itu shock melihatku"kau, bisa melihatku"

"Hm tentu, termasuk monster itu" nunjuk ke monster itu

Gadis itu tersenyum "aku rukia kuchiki, maukah kau jadi penggantiku sebagai shinigami" tawar nya

"S..hinigami" gugupku

"Hm, dan kau bisa membunuh hollow itu segera sebelum dia menyerang kita"

"Tapi....."

Rukia mengambil pedangnya dan mengarahkan padaku"pegang ini"

"Argggghhhhhh" teriak hollow itu berlari menghampiri kami

Aku bingung, antara mati atau hidup dan akhirnya ku pegang pedang rukia itu.

Sring.....

"Aku sekarang shinigami" ku tidak percaya yang ku lihat namun hollow mulai mendekati kami dan ku arahkan pedang itu ke hollow itu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Aku sekarang shinigami" ku tidak percaya yang ku lihat namun hollow mulai mendekati kami dan ku arahkan pedang itu ke hollow itu

"Aahhhhh rasakan ini" teriakku








Bersambung

Maaf ya jelek ceritanya

ichigo kurosaki (Bleach)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang